Kedubes Denmark Bersiap Proses Pengambilan Sumpah WNI Kevin Diks
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Denmark telah mengonfirmasi bahwa Kevin Diks akan melakukan prosesi pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia.
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Denmark telah mengonfirmasi bahwa Kevin Diks akan melaksanakan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di negara tersebut. Namun, hingga saat ini, waktu pasti pelaksanaan proses tersebut masih belum dapat dipastikan.
Sebelumnya, dalam rapat kerja (raker) yang diadakan oleh Komisi X DPR RI pada hari Senin, 4 November 2024, disepakati bahwa proses naturalisasi kewarganegaraan Indonesia akan dilakukan untuk tiga pemain, yaitu Kevin Diks, Noa Johanna Christina Cornelia Leatomu, dan Estella Raquel Loupattij.
-
Siapa yang berikan pernyataan naturalisasi Kevin Diks? Arya Sinulingga, anggota Exco PSSI, memberikan pernyataan terkait Kevin Diks. Ia menjelaskan bahwa sudah ada komunikasi, tetapi belum ada langkah untuk naturalisasi ke dalam Timnas Indonesia.
-
Siapa yang mempertanyakan dana naturalisasi Kevin Diks? Anggota DPR RI Komisi X Fraksi Nasdem Lita Machfud Arifin menjadi sorotan publik usai mempertanyakan dana naturalisasi Kevin Diks kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.
-
Apa kata Arya Sinulingga soal naturalisasi Kevin Diks? 'Data Mauro sudah kami terima. Kami sedang memeriksa lebih lanjut. Peluangnya masih belum jelas. Begitu juga dengan Kevin Diks. Kami sudah berkomunikasi, tetapi belum ada keputusan,' kata Arya dalam video di YouTube.
-
Bagaimana PSSI mengontak Kevin Diks? PSSI telah menjalin komunikasi dengan Kevin Diks sejak beberapa waktu lalu, tepatnya pada akhir 2021 bersama Mees Hilgers.
-
Dana apa yang ditanyakan Lita ke Menpora tentang naturalisasi Kevin Diks? Anggota DPR RI Komisi X Fraksi Nasdem Lita Machfud Arifin menjadi sorotan publik usai mempertanyakan dana naturalisasi Kevin Diks kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.
-
Bagaimana Lita menanyakan dana naturalisasi Kevin Diks? 'Apakah ada nilai transfer dari klub kepada PSSI, anggarannya diambil dari APBN di Kemenpora atau sponsorship yang didapat secara privat,' tanya Lita.
Dalam raker tersebut, pimpinan Komisi X DPR RI mengeluarkan tiga kesimpulan penting. Salah satu kesimpulan utama adalah menyetujui rekomendasi dari Pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), terkait dengan proses naturalisasi ketiga atlet tersebut.
Hal ini juga menekankan pentingnya regenerasi pesepak bola 'asli' Indonesia. Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengungkapkan bahwa informasi mengenai pelaksanaan sumpah WNI Kevin Diks diperoleh dari PSSI.
Masih koordinasikan
Saat ini, Irfan Sanuki, yang merupakan staf Kedutaan Besar Republik Indonesia di Denmark, belum dapat memastikan kapan Kevin Diks akan melakukan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Pihak kedutaan sedang berupaya untuk melakukan koordinasi terkait hal tersebut.
"Untuk koordinasi sedang kami lakukan. Kepastiannya sampai saat ini belum keluar, nanti kami infokan kalau sudah ada," ungkap Irfan saat diwawancarai oleh Bola.com.
"Saat ini masih dalam tahap koordinasi."
Meskipun demikian, terdapat informasi yang menyebutkan bahwa Kevin Diks direncanakan akan melaksanakan sumpah WNI di Copenhagen pada tanggal 7 November 2024. Proses ini tentunya menjadi langkah penting bagi Kevin Diks dalam mengukuhkan status kewarganegaraannya di Indonesia.
Diragukan tampil lawan Jepang
Walaupun telah mendapatkan persetujuan dari Komisi X DPR RI, Kevin Diks belum tentu dapat tampil dalam pertandingan melawan Jepang. Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menyatakan bahwa proses administrasi masih dipercepat, namun pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi adalah yang paling mungkin.
"Kita akan berusaha menuju ke pertandingan melawan Jepang, tetapi proses administrasi dengan pihak ketiga atau negara lain jadi kendala kami. Tetapi kami optimistis untuk tanggal 19 November melawan Arab Saudi kami yakin Kevin Diks sudah bisa," ungkapnya.
"Untuk melawan Jepang, masih dalam proses, InsyaAllah kami bersama-sama untuk melakukan komunikasi dengan negara asal Kevin Diks, dengan FIFA, dan untuk beberapa Kementerian yang secara administratif kita lalui Alhamdulillah sudah aman." Yunus Nusi berharap.
"Mudah-mudahan dengan FIFA dan negara asal Kevin Diks secepatnya bisa kita selesaikan."