Timnas Bahrain Tak Merasa Ada Gangguan Anarkis di Indonesia: Kami Disambut Ramah
Pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic, membantah kabar mengenai adanya tindakan kekerasan yang dialami timnya selama berada di Indonesia.

Pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic, membantah rumor yang menyatakan bahwa timnya mengalami tindakan kekerasan saat berada di Indonesia. Ia menegaskan bahwa seluruh anggota kontingen Bahrain menerima perlakuan yang sangat baik selama berada di tanah air.
Sebagaimana diketahui, Timnas Bahrain sempat ragu untuk datang ke Jakarta untuk menjalani pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Ketidakpastian ini disebabkan oleh banyaknya ancaman yang diterima mereka di media sosial setelah hasil imbang 2-2 melawan Timnas Indonesia pada bulan Oktober 2024 lalu.
Meskipun demikian, AFC memutuskan untuk tetap mengadakan pertandingan di Jakarta, bukan di lokasi netral seperti yang diminta oleh Timnas Bahrain. Sejak akhir pekan lalu, Skuad Bahrain telah tiba di Jakarta untuk mempersiapkan diri menghadapi Timnas Indonesia.
Dalam pernyataan terbarunya, Talajic menjelaskan situasi yang dihadapi timnya selama di Jakarta dan menegaskan bahwa tidak ada tindakan anarkis yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia terhadap mereka.
Perlakuan yang baik

Dalam konferensi pers sebelum pertandingan, Dragan Talajic menyatakan bahwa timnya tidak mengalami masalah apapun selama berada di Jakarta. Ia menambahkan bahwa secara keseluruhan, Timnas Bahrain mendapatkan sambutan yang sangat baik selama di Indonesia.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada federasi sepak bola Indonesia untuk pelayanan yang bagus buat kami, juga kepada Indonesia yang menyambut kedatangan kami dengan baik," ujar Talajic.
Ia juga menyadari bahwa ada beberapa komentar negatif di media sosial, namun ia percaya bahwa masyarakat Indonesia sebenarnya sangat ramah. "Saya tahu orang-orang bicara (jelek) di medsos, saya tahu orang Indonesia tidak begitu. Kalian sangat baik. Kami menikmati masa-masa kami di Indonesia dan akan menikmati pertandingan besok."
Dapat sambutan ramah

Talajic menyadari bahwa akun media sosial Timnas Bahrain menerima banyak komentar negatif dari sebagian masyarakat Indonesia. Namun, ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak mencerminkan pandangan seluruh rakyat Indonesia.
"Ketika kami tiba di sini, kami mendapat sambutan yang bagus, orang-orang Indonesia sangat baik pada kami di Jakarta," tambah Talajic.
Ia juga mengungkapkan, "Kami tahu bahwa Indonesia adalah negara besar dengan populasi besar, dan mungkin ada beberapa yang out of context, tapi saya merasa orang-orang yang kami temui sangat bagus," ia menandaskan.
Berusaha untuk bangkit

Timnas Indonesia memiliki misi penting untuk meraih kemenangan saat bertanding melawan Bahrain. Setelah mengalami kekalahan yang cukup menyakitkan dengan skor 5-1 dari Australia, skuad Garuda bertekad untuk bangkit dan mendapatkan hasil positif di laga ini.