6 Tokoh Dunia yang Lahir pada 20 Oktober, Salah Satunya Kamala Haris

Merdeka.com - Ada banyak orang hebat lahir setiap harinya. Tanggal 20 Oktober menjadi salah satu tanggal istimewa sebab di tanggal yang sama di masa yang berbeda, para pemimpin dan tokoh yang mengubah dunia sekitarnya lahir ke dunia.

Salah seorang yang hidup di masa kini dan dikenal banyak orang yaitu Kamala Harris. Kamala D. Harris adalah Wakil Presiden Amerika Serikat. Dia terpilih Wakil Presiden setelah seumur hidup pelayanan publik, telah terpilih Jaksa Wilayah San Francisco, California Jaksa Agung, dan Senator Amerika Serikat. Wakil Presiden Harris lahir di Oakland, California dari orang tua yang beremigrasi dari India dan Jamaika. Dia lulus dari Howard University dan University of California, Hastings College of Law.

Sepak terjangnya tentu luar biasa. Berikut merdeka.com merangkum siapa saja tokoh dunia yang lahir pada 20 Oktober yang penuh inspirasi:

Christopher Wren

Arsitek Inggris Sir Christopher Wren (1632-1723) menafsirkan gaya barok di Inggris dan mendominasi arsitektur Inggris selama 50 tahun. Karyanya yang paling penting adalah Katedral St. Paul, London.

Christopher Wren lahir di East Knoyle, Wiltshire, pada 20 Oktober 1632, dan menempuh pendidikan di Oxford. Rupanya ditakdirkan untuk berkarir sebagai sarjana ilmiah, ia menjadi profesor astronomi di Gresham College di London ketika ia berusia 24 tahun. Pada 1661 ia diangkat sebagai profesor astronomi Savilian di Oxford.

Wren tidak memberikan perhatiannya pada arsitektur sampai dia berusia 30 tahun. Tidak ada informasi yang tersedia untuk menjelaskan perkembangan minatnya pada arsitektur, tetapi pelatihannya dalam sains dan matematika dan kemampuannya dalam memecahkan masalah ilmiah praktis memberinya pelatihan teknis yang diperlukan untuk seorang pria yang akan melakukan proyek arsitektur yang kompleks. 

Temperamen dan pendidikannya, dan masyarakat tempat dia pindah, secara alami akan membuatnya tertarik pada minat yang luas.

Arthur Rimbaud

Jean-Nicolas-Arthur Rimbaud lahir 20 Oktober 1854, di kota kecil Prancis Charleville. Ayahnya, seorang kapten tentara, meninggalkan keluarga ketika dia berusia enam tahun. 

Pada usia tiga belas tahun, dia telah memenangkan beberapa hadiah untuk tulisannya dan mahir mengarang syair dalam bahasa Latin. Guru dan mentornya Georges Izambard memupuk minatnya pada sastra, meskipun ibunya tidak setuju.

Rimbaud mulai menulis secara produktif pada tahun 1870. Pada tahun yang sama, sekolahnya ditutup selama Perang Prancis-Prusia, dan dia berusaha melarikan diri dari Charleville dua kali tetapi gagal karena kekurangan uang. 

Dia menulis kepada penyair Paul Verlaine, yang mengundangnya untuk tinggal di Paris bersamanya dan istri barunya. Meskipun Rimbaud pindah segera setelah itu, karena sikapnya yang kasar, dia dan Verlaine menjadi sepasang kekasih. Tak lama setelah kelahiran putranya, Verlaine meninggalkan keluarganya untuk tinggal bersama Rimbaud.

Rimbaud menulis semua puisinya dalam rentang waktu sekitar lima tahun, berakhir sekitar tahun 1875. Satu-satunya tulisannya setelah tahun 1875 bertahan dalam dokumen dan surat. Dalam korespondensinya dengan keluarga dan teman, Rimbaud menunjukkan bahwa ia menghabiskan masa dewasanya dalam perjuangan terus-menerus untuk kesuksesan finansial. 

Dia menghabiskan dua puluh tahun terakhir hidupnya bekerja di luar negeri, dan dia mengambil pekerjaan di kota-kota Afrika sebagai pedagang kolonial.

John Dewey

John Dewey mengajar di universitas dari tahun 1884 hingga 1930. Seorang filsuf akademis dan pendukung reformasi pendidikan, pada tahun 1894 Dewey memulai sekolah dasar eksperimental. Pada tahun 1919 ia ikut mendirikan The New School for Social Research. Dewey menerbitkan lebih dari 1.000 buah tulisan selama hidupnya.

Dewey lahir pada 20 Oktober 1859, dari pasangan Archibald Dewey dan Lucina Artemisia Rich di Burlington, Vermont. Dia adalah anak ketiga dari empat putra pasangan itu, salah satunya meninggal saat masih bayi. Ibu Dewey, putri seorang petani kaya, adalah seorang Calvinis yang taat. Ayahnya, seorang pedagang, meninggalkan bisnis kelontongnya untuk menjadi tentara Union Army dalam Perang Saudara.

Dewey adalah pendukung kuat reformasi pendidikan progresif. Dia percaya bahwa pendidikan harus didasarkan pada prinsip belajar melalui melakukan.

Pada tahun 1894 Dewey dan istrinya Harriet memulai sekolah dasar eksperimental mereka sendiri, Sekolah Dasar Universitas, di Universitas Chicago. Tujuannya adalah untuk menguji teori pendidikannya, tetapi Dewey mengundurkan diri ketika presiden universitas memecat Harriet.

Pada tahun 1919, Dewey, bersama dengan rekan-rekannya Charles Beard, Thorstein Veblen, James Harvey Robinson dan Wesley Clair Mitchell, mendirikan The New School for Social Research. Sekolah Baru adalah sekolah eksperimental progresif yang menekankan pertukaran bebas ide-ide intelektual dalam seni dan ilmu sosial.

James Chadwick

James Chadwick menemukan neutron pada tahun 1932 dan dianugerahi Hadiah Nobel untuk Fisika pada tahun 1935.

Ditahan di kamp penjara Jerman selama Perang Dunia 1, ia memimpin tim Inggris dalam Proyek Manhattan, di mana Inggris dan Kanada mendukung upaya AS dalam Perang Dunia 2 untuk membangun bom nuklir pertama di dunia.

James Chadwick lahir di kota kecil Bollington, Inggris, Inggris pada 20 Oktober 1891.

Orang tuanya adalah Joseph, seorang penjaga toko kereta api, dan Anne, seorang pembantu rumah tangga. Ketika dia berusia 11 tahun, James memenangkan masuk ke Sekolah Tata Bahasa Manchester yang bergengsi. Sayangnya, orang tuanya terlalu miskin untuk membayar biaya sekolah yang sederhana. Sebaliknya, James Chadwick dididik di Manchester Central Grammar School for Boys. Mata pelajaran favoritnya adalah matematika dan fisika. Pada usia 16 tahun, ia memenangkan beasiswa ke Victoria University of Manchester.

Dia bermaksud belajar matematika, tetapi diwawancarai oleh seorang fisikawan yang berasumsi bahwa dia ingin belajar fisika. Chadwick terlalu malu untuk membantahnya, jadi dia akhirnya mendaftar sebagai jurusan fisika!

Jomo Kenyatta

Jomo Kenyatta, pemimpin gerakan kemerdekaan Kenya, dibebaskan oleh otoritas kolonial Inggris setelah hampir sembilan tahun dipenjara dan ditahan. Dua tahun kemudian, Kenya mencapai kemerdekaan dan Kenyatta menjadi perdana menteri.

 Pernah digambarkan sebagai simbol nasionalisme Afrika yang mengancam, ia membawa stabilitas ke negara itu dan membela kepentingan Barat selama 15 tahun sebagai pemimpin Kenya.

Kenyatta lahir di dataran tinggi Afrika Timur di barat daya Gunung Kenya sekitar akhir tahun 1890-an. Dia adalah anggota kelompok etnis Kikuyu yang terbesar di Kenya dan dididik oleh misionaris Presbiterian. Pada tahun 1920, Kenya secara resmi menjadi koloni Inggris, dan pada tahun 1921 Kenyatta tinggal di ibukota kolonial Nairobi. Di sana ia terlibat dalam gerakan nasionalis Afrika dan pada tahun 1928 telah naik ke jabatan sekretaris jenderal Asosiasi Pusat Kikuyu, sebuah organisasi yang menentang perampasan tanah suku oleh pemukim Eropa. 

Pada tahun 1929, ia pertama kali pergi ke London untuk memprotes kebijakan kolonial, tetapi pihak berwenang menolak untuk bertemu dengannya.

Kamala Harris

Kamala D. Harris adalah Wakil Presiden Amerika Serikat. Dia terpilih Wakil Presiden setelah seumur hidup pelayanan publik, telah terpilih Jaksa Wilayah San Francisco, California Jaksa Agung, dan Senator Amerika Serikat.

Lahir pada 20 Oktober 1964 di Oakland, California, Harris adalah putri imigran. Ayahnya lahir di Jamaika dan ibunya lahir di India. Setelah orang tuanya bercerai, Harris dan adik perempuannya Maya dibesarkan oleh ibu mereka, Shyamala Gopalan Harris, orang tua tunggal. 

Harris ingat dia "memiliki pandangan mata kereta dari gerakan Hak-Hak Sipil" saat dia pergi bersama ibunya untuk berbaris. Pengalaman-pengalaman awal ini mengilhami dia untuk menjadikan pekerjaan hidupnya untuk melawan ketidakadilan.

Saat tumbuh besar di Oakland, dia tenggelam dalam budaya India dan Afrika-Amerika. Ibunya mengajak Harris untuk menghabiskan waktu bersama kakek-neneknya di India selama musim panas, tetapi juga memastikan anak perempuannya terhubung dengan akar Afrika-Amerika mereka. 

Harris mencatat dalam otobiografinya, “Ibuku mengerti betul bahwa dia membesarkan dua anak perempuan kulit hitam ... Dia tahu bahwa tanah air angkatnya akan melihat Maya dan saya sebagai gadis kulit hitam dan dia bertekad untuk memastikan kami akan tumbuh menjadi percaya diri, bangga perempuan hitam."

Setelah SMA, Harris diterima di Howard University, sebuah HBCU di Washington, DC. Dia kemudian menerima gelar sarjana hukumnya dari University of California Hastings College of the Law di San Francisco dan memulai karirnya di Kantor Kejaksaan Distrik Alameda County. Pada tahun 2003, Harris terpilih sebagai Jaksa Distrik Kota dan Kabupaten San Francisco. (mdk/amd)