Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sumut Berhasil Ekspor 1 Ton Sarang Burung Walet, Ini Fakta di Baliknya

Sumut Berhasil Ekspor 1 Ton Sarang Burung Walet, Ini Fakta di Baliknya Sumut Berhasil Ekspor 1 Ton Sarang Burung Walet, Ini Fakta di Baliknya. liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Sabtu (7/11) pelepasan komoditi eksporsarang burung walet dilakukan langsung oleh Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Dalam waktu yang bersamaan, Sumut juga mengekspor produk olahan singkong.

Dari kedua komoditi ini, total barang yang diekspor kurang lebih 21 ton atau senilai Rp26 miliar. Terdiri atas 1 ton sarang burung walet senilai Rp25 miliar yang diekspor PT Originalnest dan 20 ton produk olahan singkong senilai Rp1 miliar yang diekspor PT Alpha Gemilang Sejahtera (AGS).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Edy juga mengajak setiap pihak agar bersama-sama membangun Sumut, khususnya dalam bidang perekonomian. Menurutnya potensi Sumut yang begitu besar harus dioptimalkan. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa pelaku usaha di Sumut tetap produktif di masa pandemi Covid-19.

Orang lain juga bertanya?

“Mari kita bangun, besarkan diri kita, apa yang bisa kita buat, Sumut ini begitu kaya,” ujarnya.

Melansir dari laman resmi Humas Pemprov Sumut, berikut fakta di balik pencapaian ekspor sarang burung walet Sumut.

Komoditi Asli Indonesia yang Punya Potensi Luar Biasa

sumut berhasil ekspor 1 ton sarang burung walet ini fakta di baliknya

humas.sumutprov.go.id ©2020 Merdeka.com

Wamendag Jerry mengatakan, nilai ekspor Indonesia lebih tinggi ketimbang impor. Per 7 November 2020 total nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 13,51 miliar.

Ia menambahkan, Sumut adalah salah satu daerah penyumbang produk ekspor yang besar. Untuk itu Wamendag berharap agar pemerintah daerah terus mengoptimalkan potensi daerahnya menjadi komoditas ekspor. Salah satunya adalah sarang burung walet yang merupakan komoditas asli Indonesia yang memiliki potensi yang luar biasa.

“Produk sarang burung walet itu dari kita. Kita ingin membudidayakannya kembali untuk meningkatkan ekspor,” kata Wamendag.

Diharapkan Bisa Diolah Jadi Produk Siap Saji

sumut berhasil ekspor 1 ton sarang burung walet ini fakta di baliknya

humas.sumutprov.go.id ©2020 Merdeka.com

Wamendag Jerry mengharapkan, jumlah ekspor tersebut terus meningkat dan mendorong para pelaku usaha untuk mengekspor barang olahan. Karena produk akan mendapat nilai tambah apabila diolah menjadi barang yang siap konsumsi. Misalnya produk sarang burung walet (SBW) akan mendapat nilai tambah jika diolah menjadi barang siap saji dan konsumsi. “Produk sarang burung walet akan sangat lebih baik apabila siap saji, sehingga bisa cepat dikonsumsi. Ke depannya bagaimana ini bisa menjadi produk yang siap konsumsi dan akan menambah nilai tambah yang luar biasa,” ujarnya.Senada dengan Wamendag, Gubernur Edy pun juga sangat mendukung para pelaku usaha ini untuk menghasilkan produk olahan sarang burung walet. Ia sendiri bercerita, pernah membeli sarang burung walet, namun dirinya mengaku tidak mengerti mengolahnya. Untuk itu, Ia menilai dengan adanya produk siap konsumsi, permintaan produk terus meningkat. “Saya ngomong sama Pak Wamen tadi, ayolah kita jual berupa yang sudah siap makan atau siap saji,” katanya.

Permintaan Meningkat Saat Pandemi

sumut berhasil ekspor 1 ton sarang burung walet ini fakta di baliknya

humas.sumutprov.go.id ©2020 Merdeka.com

Pemilik PT Originalnest, Rusiana yang mengatakan, permintaan sarang burung walet meningkat pada masa pandemi. Secara keseluruhan, ekspor naik 15–20%. Rusiana memprediksi perusahaannya bisa mengekspor 32 ton hingga akhir tahun. “Kali ini kita ekspor ke Cina, Eropa, Amerika, Australia, Taiwan dan Singapura,” kata Rusiana.Sementara itu, Direktur PT Alpha Gemilang Sejahtera (AGS) Ujiana Sianturi mengatakan, produk berbasis singkong yang diekspor perusahaannya kali ini berjumlah 20 ton atau senilai Rp1 miliar. Produk berbasis singkong berupa keripik dan opak singkong tersebut diekspor ke Korea Selatan. Meski pandemi, permintaan produk singkong terus meningkat.“Dilepaskan di masa Covid-19 malah tidak turun, malah naik. Mungkin karena orang ingin makan camilan. Di Korea Selatan, singkong lah pilihan camilannya, trennya naik terus,” ujar Ujiana. (mdk/far)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera

Mentan Andi Amran Sulaiman melepas ekspor perdana komoditas jagung sebesar 50.000 ton menuju Filipina.

Baca Selengkapnya
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut

Ekspor Sulut Naik Sebesar 6,98%, Neraca Perdagangan Sulut Surplus US$ 51,57 Juta Olly-Steven menunjukan keseriusannya dalam membangun sendi sendi ekonomi daerah

Baca Selengkapnya
Bangga! Perusahaan Asal Banda Aceh Ekspor Perdana Kerang Hidup ke Vietnam
Bangga! Perusahaan Asal Banda Aceh Ekspor Perdana Kerang Hidup ke Vietnam

Bea Cukai terus berupaya membantu kemajuan dan perkembangan industri dalam negeri

Baca Selengkapnya
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman melepas ekspor produk Andalan Sulsel senilai Rp1,43 triliun ke pasar global.

Baca Selengkapnya
Raja Antoni: Perhutanan Sosial Bentuk Keberpihakan Dalam Pengentasan Kemiskinan dan Kemandirian Pangan
Raja Antoni: Perhutanan Sosial Bentuk Keberpihakan Dalam Pengentasan Kemiskinan dan Kemandirian Pangan

Ekspor petai oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Sukobubuk dengan tujuan utama pasar Jepang memiliki nilai transaksi ekonomi sebesar Rp989 juta.

Baca Selengkapnya
Mentan SYL Lepas Ekspor Bawang Merah ke Thailand, Senilai Rp3,4 Miliar
Mentan SYL Lepas Ekspor Bawang Merah ke Thailand, Senilai Rp3,4 Miliar

Nilai kontrak ekspor ini secara keseluruhan mencapai 75 kontainer atau setara dengan Rp73,5 miliar.

Baca Selengkapnya
BPS Catat Pemprov Sulut Surplus Neraca Perdagangan, Kunjungan Wisatawan Hingga NTP
BPS Catat Pemprov Sulut Surplus Neraca Perdagangan, Kunjungan Wisatawan Hingga NTP

Neraca Perdagangan Sulawesi Utara Agustus 2023 Surplus 34,98 juta US Dolar.

Baca Selengkapnya
Pakan hingga Benur Udang Purwakarta Diekspor ke Brunei, Badan Karantina Pastikan Bebas Penyakit
Pakan hingga Benur Udang Purwakarta Diekspor ke Brunei, Badan Karantina Pastikan Bebas Penyakit

42 ton pakan udang, 8 juta ekor benur, dan 400 ekor induk udang dengan total nilai ekonomi mencapai Rp. 1,66 Miliar dikirimkan.

Baca Selengkapnya
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia

Hingga akhir tahun lalu Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia sebesar 33,6 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Sarden 2,2 Juta US Dollar ke Jerman, Menperin: Bukti Kualitas Tinggi Produk Banyuwangi
Lepas Ekspor Sarden 2,2 Juta US Dollar ke Jerman, Menperin: Bukti Kualitas Tinggi Produk Banyuwangi

Menurut Menperin, Jerman merupakan salah satu negara yang cukup sulit ditembus untuk barang-barang ekspor nasional, terutama produk makanan.

Baca Selengkapnya
Dilepas Menteri Kelautan, Tuna Kaleng Produksi Banyuwangi Diekspor ke Kanada
Dilepas Menteri Kelautan, Tuna Kaleng Produksi Banyuwangi Diekspor ke Kanada

Sebanyak 4 kontainer ikan tuna kaleng dengan nilai kontrak sebesar 10 juta USD diberangkatkan dari Banyuwangi menuju Kanada.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Bitung Ekspor Perdana Langsung Kertas dan Perikanan ke China
Pelabuhan Bitung Ekspor Perdana Langsung Kertas dan Perikanan ke China

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dubes RI untuk China

Baca Selengkapnya