Kementerian Keuangan mencatat realisasi sementara belanja subsidi sampai dengan akhir Desember 2020 mencapai Rp196,21 triliun atau 102,18 persen dari pagu APBN Perpres 72/2020. Realisasi sementara subsidi energi sampai dengan akhir Desember 2020 mencapai Rp108,84 triliun atau 113,84 persen melebihi pagu APBN.

Pemerintah Perpanjang Stimulus Listrik Gratis Sampai Desember 2020. Pemerintah memperpanjang program stimulus listrik gratis bagi pelanggan berdaya 450 VA dan diskon 50 persen bagi pelanggan berdaya 900 VA hingga Desember 2020. Sebelumnya, stimulus listrik ini berlaku selama 6 bulan, yaitu April-September 2020.

Realisasi belanja subsidi sampai April 2020 selain dipengaruhi oleh proses administrasi dan verifikasi dalam proses penagihan subsidi, juga dipengaruhi oleh realisasi ICP, CP Aramco dan nilai tukar Rupiah.

Untuk mengetahui persyaratan bagi pembebasan biaya listrik yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia, berikut ini kami rangkum persyaratan bagi pembebasan biaya penggunaan listrik oleh Pemerintah Indonesia.

Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mengalokasikan Rp 58,62 triliun untuk subsidi listrik pada 2020. Penerima subsidi tersebut paling besar adalah rumah tangga.

PLN Sosialisasikan Kompor Listrik. PLN memperkenalkan kompor induksi kepada masyarakat dengan tujuan mengajak seluruh masyarakat untuk beralih menggunakan kompor induksi.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Konservasi Energi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Rida Mulyana, mengatakan untuk mengalirkan listrik ke wilayah 3T tidak semua bisa menggunakan listrik yang ada, sehingga perlu memanfaatkan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk mempercepat kelistrikan di wilayah 3T.

Menurut Jonan, usulan besaran subsidi listrik dalam RAPBN 2019 berdasarkan asumsi‎ harga minyak Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) USD 70 per barel dan kurs Rp 14.400 per USD.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan subsidi listrik APBN 2018 sebesar Rp 47,66 triliun dan penggantian subsidi listrik pada tahun lalu dianggarkan Rp 5 triliun, sehingga total subsidi listrik tahun ini sebesar Rp 52,66 triliun. Sedangkan realisasi penyerapan subsidi listrik sampai pertengahan 2018 Rp 25,01 triliun.

Pemerintah bakal mencabut 23 juta pelanggan rumah tangga pada tahun depan.

Anggaran subsidi listrik 2016 sebesar Rp 38,39 triliun. Angka ini turun dibanding 2015 sekitar Rp 60 triliun.

"Rasio biaya pokok PLN itu 91 persen, sementara di luar negeri rata-ratanya 82 persen."

Kalau 11 juta pelanggan yang dicabut subsidinya, mungkin inflasi bisa 0,2 persen-0,3 persen."

Langkah konversi ini disebut juga dapat meningkatkan inflasi tahun depan sebesar 1,7 persen.

Subsidi listrik disebut bukan hanya sekadar program pemerintah, tetapi juga amanah konstitusi.

Perusahaan setrum negara berencana mencabut subsidi listrik 23 pelanggan rumah tangga golongan 450 VA-900 VA.

"Tergantung usaha PLN meny‎isir 23,3 juta itu dalam waktu dua bulan PLN mampu nggak?"

Kebijakan tersebut berpotensi menimbulkan kecemburuan sosial