3 Aspek finansial yang harus dikuasai kalau ingin bikin startup!
Merdeka.com - Anda tertarik bisnis startup? Ada banyak sekali hal yang perlu diperhatikan. Mengutip perkataan Filbert Tsai dalam tulisannya di Tech in Asia, kinerja adalah tubuh dari bisnis Anda, strategi adalah otaknya, dan finansial adalah nyawa.
Tentu banyak orang yang sudah sangat mahir dalam kinerja dan strategi. Namun keadaan finansial yang membuat startup ini akhirnya mundur.
Pada akhirnya, akuntansi dan finansial adalah hal yang paling penting dalam bisnis untuk para entrepreneur. Dalam hal ini, implikasi finansial adalah hal yang akan paling keras menggoyang bisnis Anda, jadi ini harus dipikirkan dari awal, bahkan sebelum terjun.
-
Apa yang harus dipertimbangkan saat memulai bisnis? Dia juga berpesan agar memperhatikan ketersediaan dana, setidaknya bisa mencakupi Pengeluaran tetap seperti gaji, sewa dan lain-lain.
-
Apa kunci utama bisnis? Produk dan layanan adalah kunci utama dalam bisnis yang kita jalani.
-
Apa kunci utama dalam bisnis? Produk dan layanan adalah kunci utama dalam bisnis yang kita jalani. Tanpa adanya produk dan layanan yang kita tawarkan, maka bisnis kita tak ada artinya.
-
Apa itu manajemen keuangan dalam bisnis? Pemahaman yang mendalam mengenai manajemen keuangan merupakan kunci untuk keberhasilan bisnis dalam jangka panjang. Hal ini mencakup kemampuan untuk: Menyusun dan mengelola anggaran Memahami laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan arus kas Menganalisis dan menghitung rasio keuangan Mengelola arus kas secara efisien Menentukan keputusan investasi yang cerdas
-
Apa yang harus dilakukan sebelum berinvestasi? Langkah pertama untuk merencanakan keuangan dengan tepat adalah dengan membuat anggaran bulanan.
-
Apa yang penting dimiliki untuk jadi kaya? Dalam buku karya Wallace D. Wattles berjudul The Science of Getting Rich, pola pikir yang penting untuk dimiliki agar bisa menjadi kaya yaitu berpikir menjadi orang yang selalu tumbuh.
Apa saja berbagai aspek tersebut? Berikut ulasannya.
1. Ramalan finansial
Ini adalah hal yang cukup penting dalam menjalankan startup, di mana kita berasumsi tentang bagaimana jalannya startup tersebut berdasarkan berbagai kasus. Hal ini diperlukan analisa yang mendalam, dan kepekaan terhadap perubahan yang tinggi.
Berbagai rencana yang dijalankan harus dievaluasi dalam waktu berkala, baik atau tidak dalam sisi finansial. Itulah mengapa kita harus pandai meramal, karena yang kita lakukan sebelum ada evaluasi berkala sebenarnya adalah 'gambling.' Berbagai asumsi Anda terhadap bagaimana laju startup Anda, harus diimbangi dengan pemasukan dan pengeluaran, saldo, dan kesadaran masyarakat terhadap merek Anda.
2. Budget
Tak semua orang adalah orang yang jago akuntansi atau pintar alami secara finansial. Oleh karena itu, jika Anda termasuk di antara orang-orang tersebut, Anda harus jadi orang yang punya 'budget' untuk kas pengeluaran apapun di awal, jauh sebelum Anda mengembangkan startup Anda.
Jadi jangan terpaku untuk melebarkan sayap lebih dahulu, sisihkan uang Anda untuk lebih cermat memenuhi kebutuhan keuangan apapun di awal, hal semacam ini tak menyandung Anda di tengah berkembangnya startup Anda.
3. Rencana bisnis
Meski Anda akan menghiraukan aspek finansial yang telah disebut di atas, memang tidak apa-apa. Tapi paling tidak, milikilah rencana bisnis yang matang. Rencana yang matang akan membuat faktor finansial bisnis Anda sedikit lebih teratur.
Jika keadaan finansial sudah mulai membaik, ada baiknya untuk menelepon teman Anda yang merupakan akuntan, untuk memberi Anda input tentang strategi bisnis Anda, dan apa yang harus Anda perhatikan dalam hal finansial.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bisnis masih menjadi salah satu cara seseorang untuk meraup keuntungan.
Baca SelengkapnyaMemiliki seseorang yang dapat dipercaya yang pernah mengalami situasi serupa akan sangat membantu.
Baca SelengkapnyaUntuk mengejar pertumbuhan optimal, perusahaan harus melakukan tinjauan bisnis tengah tahun yang tidak saja melihat indikator umum seperti laba rugi.
Baca SelengkapnyaAda empat tantangan besar yang dihadapi dalam pengembangan industri fintech di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBanyak pengusaha sukses yang membangun kekayaan dengan memanfaatkan keterampilan yang sudah mereka miliki.
Baca SelengkapnyaUntuk memulai bisnis, dibutuhkan berbagai strategi agar bisnis tetap maju.
Baca SelengkapnyaSemua wirausahawa akan menghadapi ketidakpastian di berbagai titik dalam perjalanan mereka.
Baca SelengkapnyaMulailah dari langkah kecil, dan biarkan uang itu bekerja dalam jangka waktu yang panjang.
Baca SelengkapnyaMengembangkan keterampilan berpenghasilan tinggi adalah investasi yang dapat membuahkan hasil yang signifikan dalam jangka panjang.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum penjelasan tentang 8 jenis anggaran perusahaan beserta keuntungannya.
Baca SelengkapnyaDalam dunia bisnis, manajemen keuangan menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga keberhasilan dan kesehatan perusahaan.
Baca SelengkapnyaIndonesia tercatat masuk dalam jajaran negara yang memiliki jumlah startup terbanyak di dunia.Data Startup Ranking per 14 Juni 2023, terdapat 2.482 startup.
Baca Selengkapnya