5 Fitur Baru Bertenaga AI di Google Maps, Di Indonesia Sudah Ada?
Berikut adalah lima fitur baru terbaik yang nantinya dapat digunakan.
Google Maps baru-baru ini menerima pembaruan signifikan yang dikemas dengan penyempurnaan bertenaga AI, menjadikan aplikasi ini lebih berguna bagi pejalan kaki dan pengemudi.
Mengutip GizChina, Senin (15/7), berikut adalah lima fitur baru terbaik yang dapat Anda nantikan untuk digunakan.
Tampilan Immersive Rute
Fitur yang menonjol adalah Tampilan Immersive untuk Rute. Ini menggabungkan Street View, gambar udara, dan data real-time seperti cuaca dan lalu lintas.
Ini memberikan tampilan realistis dari atas ke bawah tentang rute yang direncanakan, sehingga lebih mudah untuk melihat perjalanan sebelum memulai.
Baru-baru ini, fitur ini akhirnya diluncurkan di 15 kota yang disebutkan Google pada bulan Mei: Amsterdam, Barcelona, Dublin, Firenze, Las Vegas, London,
Los Angeles, Miami, New York, Paris, San Fransisco, San Jose, Seattle, Tokyo dan Venesia.
Fungsionalitas yang Disempurnakan
Pencarian Google Maps telah ditingkatkan dengan AI. Pencarian tersebut kini memberikan hasil foto pertama dari miliaran foto yang dibagikan pengguna.
AR-Powered ‘Lens in Maps’
Sebelumnya disebut 'Penelusuran dengan Live View', fitur ini kini menggunakan Google Lens untuk memberi label bangunan dan landmark melalui kamera ponsel Anda. Ini berguna saat Anda berada di area baru dan perlu mengidentifikasi lingkungan sekitar dengan cepat.
Dengan mengetuk ikon 'Lensa' di bilah pencarian Google Maps, Anda dapat membuka tampilan kamera langsung dan melihat label restoran, ATM, stasiun, dan landmark di sekitar Anda.
Peningkatan Navigasi
Untuk pengemudi, Google Maps telah meningkatkan fitur navigasinya.
Pembaruan mencakup detail jalur yang lebih baik, representasi bangunan yang lebih realistis, dan penambahan jalur HOV (High-Occupancy Vehicle).
Peningkatan ini membantu pengemudi menavigasi rute yang rumit dengan lebih akurat dan aman.
Ada Lokasi Pengisian Daya Mobil Listrik
Google Maps juga meningkatkan informasinya bagi pemilik kendaraan listrik (EV). Aplikasi ini sekarang menyediakan data terperinci tentang stasiun pengisian daya, termasuk kompatibilitas dengan mobil, kecepatan pengisian daya, dan penggunaan terkini.
Google mengonfirmasi bahwa 25 persen pengisi daya kendaraan listrik di AS tidak berfungsi pada waktu tertentu, jadi fitur ini bertujuan untuk mengurangi kerumitan dalam menemukan pengisi daya yang berfungsi dan membantu pemilik kendaraan listrik merencanakan rute mereka dengan lebih efisien.
