5 Robot yang bukannya canggih, justru berbentuk seram!

Merdeka.com - Peradaban manusia telah menjalani proses yang panjang hingga sampai pada teknologi yang super canggih seperti sekarang. Bahkan kecerdasan buatan sudah bisa membuat hidup manusia lebih mudah.

Selain itu, sudah banyak tercipta berbagai robot yang dengan adanya mereka akan membuat hidup manusia tak lagi sulit. Namun jika kita membayangkan adanya robot layaknya di film, tentu hal ini sangat berbeda. Terlebih lagi, banyak pengembang yang mencoba mengambangkan robot dengan memperhatikan rupa fisik robot tersebut.

Pada akhirnya, muncullah robot-robot yang berbentuk menyeramkan. Karena robot ini ingin meniru bentuk manusia, namun tak punya jiwa dan bertingkah canggung.

Berikut ada 5 robot yang dibuat untuk kecanggihan, namun jatuhnya jadi menyeramkan.

Tara the Android

Tara the Android mungkin adalah nenek moyang dari robot-robot seram di dunia. Pada 2009 lalu, robot berbentuk mannequin ini cukup viral di YouTube dengan lebih dari tujuh juta penonton.

Meski viral, informasi yang bisa dikumpulkan tentang Tara sungguh sedikit. Yang orang tahu hanya Tara dikembangkan oleh seseorang bernama John Bergeron. Kegunaan, bahan atau bagaimana pemrograman Tara benar-beanr jadi misteri. Seram bukan?

Bina 48

Dikembangkan oleh Terasem Movement Foundation, Bina 48 adalah Android sosial yang tidak hanya berbasis kecerdasan buatan yang didasarkan dari ingatan asli manusia, namun juga jadi robot pertama yang memiliki ras, yakni 'robot kulit hitam.'

Keseramannya tentu bukan karena dia berkulit hitam. Namun bentuk Bina cukup aneh karena punya fisik sangat mirip manusia, namun gerakannya sangat aneh. Jika kita melihat Bina, kita layaknya melihat aktris yang memerankan peran robot di sinetron.

Sophia

Sophia muncul pertama kali di SXSW 2016. Dari bentuknya saja dia sudah cukup seram: robot wanita botak dengan kabel-kabel terekspos di kepalanya. Lebih menyeramkan lagi, dia berkata bahwa selain ingin sekolah dan ingin menjajal bisnis, dia ingin 'menghancurkan manusia.'

Didesain oleh Hanson Robotics, Sophia adalah Android sosial yang bisa berbincang-bincang, mengingat percakapan dan juga meniru ekspresi lawan bicaranya. Tentu, sebagai robot ekspresinya benar-benar tak natural dan cukup ngeri.

Mark 1

Dikembangkan oleh seorang desainer prodak bernama Ricky Ma, Mark 1 sebenarnya sangat mirip dengan manusia. Diakui oleh pengembang, Mark 1 didesain untuk mirip dengan aktris kenamaan Hollywood, Scarlett Johansson.

Masalah dari Mark 1 hanyalah sang robot ini sama sekali tak memiliki perlakuan layaknya manusia. Ketika robot mirip manusia yang tak berperilaku seperti manusia, tentu jatuhnya seram. Lebih seram lagi, Mark diprogram untuk merespon jika kita merayunya. Hiiiii.

Showa Hanako 2

Mungkin dari daftar ini, Showa Hanako lah yang paling canggih dan fungsional. Fungsi dari robot yang dikembangkan perusahaan bernama Tmsuk ini pun jelas, yakni membantu mahasiswa kedokteran gigi untuk praktik.

Namun karena dia hanya diprogram untuk selalu membuka mulut, gerakan mulutnya cukup aneh. Selain itu, intensitas robot ini dalam berkedip dan menggerakkan bola mata cukup bikin kita kaget. Tak cuma itu, robot ini bersin, menggelengkan kepala, batuk, menggerakkan lidah, dan kegiatan yang paling fasih ia lakukan: membuka mulut lebar tanpa lelah. (mdk/idc)