Cara ‘Ngadem’ Orang Dulu dari Cuaca Panas sebelum Ada AC, Banyak yang Unik-unik
Cara apapun akan dilakukan orang dulu untuk menghalau rasa panas di dalam ruangan.
Cara apapun akan dilakukan orang dulu untuk menghalau rasa panas di dalam ruangan.
Cara ‘Ngadem’ Orang Dulu dari Cuaca Panas sebelum Ada AC, Banyak yang Unik-unik
Dulu sebelum ada teknologi Air Conditioner (AC), banyak perilaku yang menarik dilakukan orang-orang terdahulu.
Utamanya untuk menghilangkan rasa panas yang berada di dalam ruangan. Maklum, cara ini adalah langkah yang bisa dilakukan untuk menghalau rasa gerah.
-
Apa jenis AC yang paling umum? Jenis AC yang pertama adalah AC standar atau split wall yang memiliki daya listrik kurang lebih dari 800 watt. Jenis AC ini merupakan yang paling umum digunakan di dalam rumah, kantor, perusahaan dan tempat umum lainnya di Indonesia karena perawatannya yang cukup mudah.
-
Bagaimana cara kipas angin model AC mendinginkan udara? Kipas angin model AC hanya dapat mengembuskan udara yang sudah ada di ruangan, dengan kecepatan dan arah yang dapat diatur.
-
Bagaimana nenek moyang beradaptasi dengan suhu dingin? Penelitian selama dua dasawarsa terakhir menunjukkan variasi DNA dalam massa lemak dan gen FTO yang terkait dengan obesitas dikaitkan dengan berkurangnya kapasitas pembangkitan panas dari sekumpulan sel lemak manusia.
-
Bagaimana cara menghidrasi tubuh saat cuaca panas? Minum banyak air untuk menghindari tubuh dari dehidrasi. Minimal 2–4 gelas saat Anda mulai merasa sakit kepala.
-
Bagaimana manusia bisa bertahan hidup di kondisi panas ekstrem? 'Suhu yang merata antara 40 hingga 50 derajat Celsius (104 hingga 122 derajat Fahrenheit), bahkan dengan ekstrem harian yang lebih tinggi, serta tingkat kelembaban yang sangat tinggi, pada akhirnya akan membuat manusia dan spesies lain tidak mampu bertahan hidup.' Hal ini disebabkan oleh keterbatasan fisiologis mamalia untuk menghilangkan panas melalui keringat, yang menjadi mekanisme utama manusia dalam mendinginkan tubuh.
-
Bagaimana cara mengatasi efek buruk AC? Untuk melindungi diri dari efek samping penggunaan AC yang berlebihan, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Pastikan AC yang digunakan selalu dalam keadaan bersih, dan gantilah filter AC secara teratur untuk menghindari polutan.
Sementara, AC modern baru ditemukan di tahun 1902 dan dikembangkan di hunian-hunian pada tahun 1930-an. Harganya mulai terjangkau pada tahun 1947.
Lantas bagaimana caranya orang-orang bertahan dalam menghadapi iklim panas sebelum AC berkembang secara umum?
Dilansir dari History, Sabtu (30/9), berikut ulasan cara orang-orang dulu bertahan dari udara panas sebelum adanya AC:
1. Pergi ke bioskop
Meskipun ada pendingin yang diciptakan dengan metode balok es, hal ini tidak cukup untuk menangkal udara panasnya. Paling tidak lumayan untuk 'ngadem' kala itu. Terutama bagi warga AS sebelum tahun 1922.
2. Kipas Angin
Kipas angin ditemukan pada tahun 1786 dalam bentuk alat yang dipasang di atas kursi. Alat ini merupakan pedal kaki yang dapat menggerakkan kipas yang digantung di atas kursi. Kemudian dimodifikasi sebagai kursi goyang disertai pedal kaki untuk menggerakkan kipas.
3. Kain Basah
Cara ini setidaknya sejak tahun 2000 SM. Prinsip kerjanya memfasilitasi aliran udara melalui kain basah. Seperti halnya menggantungkan tirai atau seprai basah di atas jendela yang terbuka.
4. Menjauhkan dapur
Sebelum adanya listrik, memasak menggunakan kompor berbahan bakar kayu atau batu bara. Banyak rumah di AS yang memiliki bangunan kecil untuk hal tersebut.
“Ini membantu menjaga rumah tetap sejuk dan mengurangi risiko kebakaran,” kata Mark MacNish dari Cutchogue-New Suffolk Historical Council.