SportDeca, 'Zalora' versi olahraga
Merdeka.com - Pada Selasa (11/11) lalu, SportDeca, yang merupakan startup yang khusus menjual perlengkapan olahraga, melakukan soft launching.
Sesuai dengan namanya, Anda pasti langsung mengaitkan startup ini dengan ShopDeca karena ada kemiripan nama. Memang, ide terbentuknya SportDeca tak lain adalah gagasan dari founder ShopDeca1, Andreas Thamrin.
Memilih untuk menjalankan bisnis dengan orang yang berpengalaman
-
Kapan promo 12.12 berlangsung? Nah, yang perlu diingat adalah DANA Surprize ini cuma bisa dimainkan pada 12 - 17 Desember 2023 jam 12.00 - 15.00 WIB saja.
-
Kapan Harbolnas 12.12 dirayakan? Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan turut memeriahkan Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 12.12 dengan cara yang unik.
-
Kapan JKT48 Official Store di Shopee di luncurkan? Grand Launching JKT48 Official Store pun sukses digelar secara meriah pada Senin, 6 November 2023 kemarin
-
Kapan puncak kampanye 12.12 Birthday Sale Shopee? Pada kampanye 12.12 Birthday Sale di akhir tahun kemarin, Shopee melihat animo belanja masyarakat yang tinggi.
-
Kapan puncak Shopee 12.12 Birthday Sale? Menemani momen self care kamu, Shopee 12.12 Birthday Sale hadir untuk memberikan penawaran terbaiknya hingga puncaknya nanti pada 12 Desember 2023.
-
Kapan DANA SPESTAKULER 11.11 berlangsung? Campaign yang diadakan oleh DANA ini akan berlangsung pada 4-11 November 2023.
Pertemuan Andreas Thamrin dengan Rama Dhonanto akhirnya berujung pada penunjukkan Rama sebagai co-founder dari SportDeca.
"Andreas ingin menambah lini bisnis e-commerce dan startup yang menyediakan peralatan olahraga juga masih sangat jarang di Indonesia," tutur Rama.
Lebih lanjut, SportDeca adalah e-commerce Business to Consumer (B2C) yang menjual perlengkapan olahraga. Saat ini, mayoritas produk dalam website SportDeca, adalah sepatu dengan brand yang terbanyak adalah Nike dan Adidas.
Rama menambahkan saat ini sudah terdapat sekitar 500 varian produk dan pada peluncuran resminya di 12 Desember mendatang, ditargetkan menjadi 1.000 varian produk.
Rama juga mengungkapkan alasan ia mau bergabung dengan startup ini. Pertama, karena ia sangat menyukai olahraga. Lalu, ia juga ingin berkecimpung di dunia bisnis dan membutuhkan seorang mentor yang sudah berpengalaman untuk memandunya membangun bisnis.
Perlu diketahui, sebelumnya Rama berkecimpung dalam mengoperasikan Ovenue, merupakan marketplace untuk memilih venue atau tempat acara secara digital di Indonesia. Namun karena setelah berjalan beberapa waktu, Ovenue sama sekali tidak mendapat pesanan sehingga Rama memutuskan untuk suspend usahanya ini.
Rama mengaku bahwa setelah berbicara dengan para pemilik venue, pasar belum siap dengan startup miliknya. Ia juga menambahkan bahwa di luar negeri pun konsep startup yang menawarkan jasa serupa belum diterima baik oleh masyarakatnya.
Pasar untuk perlengkapan olahraga sangat besar
Andreas menambahkan bahwa keuntungan bersih dari segmen perlengkapan olahraga di Indonesia mencapai lebih dari Rp 10 triliun. Sehingga ia merasa perlu untuk terjun dan mendalami bidang ini.
Alasannya, pasar untuk peralatan olahraga lebih banyak didominasi oleh ritel offline yang banyak terdapat di mal. Sedangkan untuk startup, belum ada yang menjalankannya di Indonesia. Rama berujar bahwa ia akan menyusun strategi dengan sosial media terlebih dahulu untuk meningkatkan awareness pada masyarakat.
"Saya ingin SportDeca diingat oleh konsumen layaknya brand fashion Zalora yang sudah besar namanya," tambah Rama.
Meski baru berjalan, SportDeca berhadapan langsung dengan SportKita milik mantan atlit kempo nasional dan PlanetSports. Sportdeca, menurut Rama, tidak akan bersaing dalam faktor harga, karena memang kompetitor sudah melakukan hal tersebut. Poin yang ia ke depankan adalah edukasi produk sesuai dengan kebutuhan.
"Misalnya seperti sepatu lari yang memiliki beragam jenis. Di website akan disuguhkan video dan tutorial mana produk yang cocok untuk lari di lapangan, atau di treadmill, maupun saat melakukan gym," lanjutnya.
SportDeca rencananya akan diluncurkan secara resmi pada 12 Desember mendatang. Dengan alasan, pada tanggal 12/12 akan diadakan Great Online Sale di Indonesia. Saat ini SportDeca fokus untuk mengedukasi konsumen agar tepat memilih perlengkapan olahraga sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Artikel ini pertama kali muncul di Tech in Asia Indonesia. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fitria menjelaskan pesawat kolaborasi itu akan digunakan untuk melayani berbagai penerbangan, baik untuk rute domestik maupun rute internasional.
Baca SelengkapnyaShopee resmi menjadi sponsor utama dalam gelaran kompetisi antarklub se-ASEAN.
Baca SelengkapnyaSebanyak 13 sponsor siap mendukung perjuangan PSIM Yogyakarta hadapi Liga 2 2024/2025 mendatang.
Baca SelengkapnyaPSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan akan segera menggulirkan kompetisi Liga 2 2023/24.
Baca SelengkapnyaJUARAGA menjadi mitra dari LOC untuk operasional outlet-outlet penjualan merchandise resmi Piala Dunia U-17 FIFA Indonesia 2023 .
Baca SelengkapnyaDo Boxe menjadi salah satu brand activewear lokal yang namanya mulai diperhitungkan karena kualitasnya. Intip lebih jauh!
Baca SelengkapnyaShopee Cup ini hadir untuk menaungi tingginya ketertarikan dan antusiasme masyarakat terhadap pertandingan sepak bola.
Baca SelengkapnyaKLAB berkolaborasi dengan adidas untuk menyediakan seragam dalam Gelaran Jakarta Running Festival 2024, yang akan digelar 12 & 13 Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaBAIC Indonesia dukung Dewa United di GIIAS 2024 dengan sponsorship, unit kendaraan, dan komitmen jangka panjang.
Baca SelengkapnyaLPDUK telah menunjukkan kinerja yang positif. Sebagai Badan Layanan Umum (BLU).
Baca SelengkapnyaDukungan melimpah serta persiapan yang telah dilakukan membuat PSIM Yogyakarta percaya diri menghadapi Liga 2.
Baca SelengkapnyaLeli Marlina dan Muhammad Fadli dipilih sebagai pembawa bendera Merah Putih.
Baca Selengkapnya