2 Amalan Istimewa Agar Doa Cepat Dikabulkan Allah SWT, Mudah Dilakukan
Ustadz Adi Hidayat (UAH) membagikan dua amalan istimewa untuk mempercepat pengabulan doa dari Allah SWT.
Umat Islam sangat berharap agar hajat-hajat mereka segera terwujud saat berdoa. Doa yang dipanjatkan, baik untuk urusan dunia maupun akhirat, menunjukkan harapan yang tinggi untuk segera dikabulkan.
Berbagai upaya dilakukan oleh umat Muslim agar permohonan mereka diterima oleh Allah SWT. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan memperhatikan adab-adab dalam berdoa.
-
Bagaimana cara berdoa agar doa cepat terkabul? Doa yang diucapkan dengan tulus dan keyakinan memiliki kekuatan yang luar biasa sebagai sarana untuk mendapatkan kesembuhan dari Allah SWT.
-
Bagaimana cara agar doa dikabulkan? 'Tiap Muslim di muka bumi yang memohonkan suatu permohonan kepada Allah, pastilah permohonannya itu dikabulkan Allah, atau dijauhkan Allah daripadanya sesuatu kejahatan, selama ia mendoakan sesuatu yang tidak membawa kepada dosa atau memutuskan kasih sayang.'
-
Bagaimana cara agar doa dicintai Allah dikabulkan? Selain itu, doa yang disukai Allah merupakan bacaan yang dilantunkan dengan kesungguhan dan kerendahan hati. Sebab, Allah menyebut secara langsung jika Dia tidak menyukai hamba-Nya yang berbuat dan memiliki hati yang sombong.
-
Apa rahasia doa dikabulkan? Allah memiliki waktu terbaik untuk mengabulkan permintaan hamba-Nya, sehingga penting bagi kita untuk tetap bersabar dan tidak pernah berputus asa.
-
Bagaimana agar doa dikabulkan? Nabi SAW bersabda:'Janganlah kalian ketika berdoa mengatakan: Ya Allah, ampunilah aku jika Engkau mau. Ya Allah, rahmatilah aku, jika Engkau mau. Hendaknya dia mantapkan keinginannya, karena tidak ada yang memaksa Allah.' (HR. Bukhari & Muslim).
-
Bagaimana caranya agar doa dimudahkan? Ingatlah bahwa Allah selalu dekat dengan hamba-Nya. Dan doa adalah cara kita untuk berkomunikasi dengan-Nya.'Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.' (QS. Al Baqarah: 186)
Mengutip dari NU Online, terdapat sepuluh adab yang sebaiknya diperhatikan saat berdoa. Adab tersebut termasuk melaksanakan doa pada waktu-waktu yang mulia, seperti hari Arafah, serta memanfaatkan kondisi istimewa seperti saat sujud. Selain itu, menghadap kiblat dan mengatur volume suara saat berdoa juga sangat penting, agar tidak terlalu keras maupun terlalu pelan.
Selanjutnya, umat Muslim dianjurkan untuk menghindari penggunaan kalimat bersajak dan berdoa dengan penuh khusyuk. Memantapkan hati saat berdoa, serta terus-menembuka doa dengan lafal zikir dan melakukan tobat merupakan hal yang tak kalah penting.
Selain memperhatikan adab-adab tersebut, banyak Muslim yang juga menjalankan amalan-amalan tertentu yang diyakini dapat mempercepat pengabulan doa. Dalam hal ini, ulama kharismatik Ustadz Adi Hidayat (UAH) membagikan dua amalan istimewa yang dapat dilakukan oleh Muslim agar doa segera dikabulkan oleh Allah SWT.
"Semua amalan yang dikerjakan itu adalah doa. Namun, terdapat beberapa amalan yang ketika dilakukan, doanya akan cepat dikabulkan," ungkap UAH dalam kutipan dari YouTube Adi Hidayat Official, pada Selasa (14/1/2025). Mari kita simak lebih lanjut penjelasan UAH mengenai amalan tersebut di halaman berikutnya.
1. Berdoa Setelah Bersedekah
Amalan pertama yang dapat mempercepat terkabulnya doa adalah dengan bersedekah. Namun, ada syarat penting yang harus dipenuhi, yaitu sedekah yang dilakukan harus dilakukan dengan penuh keikhlasan.
Bersedekah dengan tulus bukanlah hal yang mudah, sehingga UAH memberikan arahan untuk melatih hati agar selalu ikhlas dalam beramal, terutama dalam bersedekah.
"Kalau ingin melatih ikhlas tuh caranya begini. Ketika memberi, anggap enggak ada, lupakan sudah, anggap enggak pernah dilakukan," ujar UAH.
UAH menekankan pentingnya untuk tidak mengingat atau mengungkit kembali setelah bersedekah. Meskipun ada orang lain yang mungkin mengingatkan, lebih baik untuk menghindar dari pembicaraan tersebut.
Menghindar atau menafikan bukan berarti berbohong tentang amal yang telah dilakukan, melainkan merupakan cara untuk melatih keikhlasan saat beramal.
"Setelah itu isi dengan doa. Diam-diam doa. Kalau ingin berbagi tapi belum punya (sesuatu) yang (layak) dibagi, rumus Al-Qur'an-nya 'qoulun ma'rufun'. Misalnya, jika tidak memiliki uang atau barang, tetapi ingin mengamalkan sedekah, cukup dengan berkata baik, qoulun ma'rufun, atau sekadar tersenyum kepada orang lain," jelas UAH.
Lebih lanjut, UAH mengingatkan bahwa senyum juga termasuk sedekah.
"Makanya senyum disebut sedekah. 'Tabassumuka shodaqoh'. Senyummu yang menyenangkan wajah temanmu adalah sedekah," tuturnya sambil mengutip hadis nabi. Dengan demikian, bersedekah tidak hanya terbatas pada memberikan materi, tetapi juga mencakup tindakan sederhana seperti senyuman yang tulus.
2. Membaca Al-Qur'an Kemudian Berdoa
Amalan kedua yang dapat mempercepat terkabulnya doa adalah berdoa setelah membaca Al-Qur'an. UAH menyatakan, "Kalau habis ngaji, berdoa. Ini yang jarang sekali dilakukan sekarang. Saya melihat kadang habis ngaji itu tutup. Sodaqollahul adzim, selesai."
Seharusnya, setiap muslim yang telah selesai membaca Al-Qur'an menutupnya dengan doa, terutama doa yang dianjurkan untuk dibaca setelah membaca Al-Qur'an.
اللَّهُمَّ ارْحَمْنَا بِالقُرْءَانِوَاجْعَلْهُ لَنَا إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًا وَرَحْمَةًاللَّهُمَّ ذَكِّرْنَا مِنْهُ مَا نَسِينَاوَعَلِّمْنَا مِنْهُ مَا جَهِلْنَاوَارْزُقْنَا تِلَاوَتَهُ ءَانَآءَ الَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِوَاجْعَلْهُ لَنَا حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ
Allahummarhamna bil Qur'an Waj'alhu lana imaaman wa nuuron wa hudan wa rohmah Allahumma dzakkirna minhu maa nasiina Wa'allimna minhumaa jahiilna Warzuqna tilaawatahu Aana allaili wa athrofannahar Waj'alhulana hujjatan Yaaa Robbal 'alamiin
Artinya: "Ya Allah, rahmatilah aku dengan Al-Quran. Jadikanlah ia bagiku sebagai panutan, cahaya, dan petunjuk rahmat. Ya Allah, ingatkanlah aku andai aku lupa akan ayat Al-Quran. Ajarkan aku dari padanya yang belum aku tahu. Dan anugerahkan kepadaku kesempatan untuk membacanya, baik di tengah malam maupun siang hari. Jadikanlah ia hujjah yang kuat bagiku. Wahai Tuhan semesta alam."
Wallahu a'lam.