Asam Sulfat Disebut Gibran buat Ibu Hamil, Ternyata Biasa Dipakai Bikin Bahan Peledak!
Zat ini bisa digunakan untuk memproduksi bahan kimia lainnya, bahan peledak dan lem.
Zat ini bisa digunakan untuk memproduksi bahan kimia lainnya, bahan peledak dan lem.
Asam Sulfat Disebut Gibran buat Ibu Hamil, Ternyata Biasa Dipakai Bikin Bahan Peledak!
Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menjadi perbincangan publik lantaran keliru mengucapkan asam sulfat diperlukan ibu hamil untuk mencegah stunting. Padahal nutrisi yang baik untuk ibu hamil adalah asam folat bukan asam sulfat.
Terdapat perbedaan sangat jauh antara asam sulfat dengan asam folat.
Mengutip CDC, Asam sulfat (H2S04) merupakan zat korosif yang merusak kulit, mata, gigi, dan paru-paru.
Paparan yang parah dari asam sulfat dapat menyebabkan kematian. Biasanya asam sulfat digunakan di banyak industri.
Zat ini bisa digunakan untuk memproduksi bahan kimia lainnya, bahan peledak dan lem.
Asam sulfat juga dikenal sebagai kandungan dari air aki yang berfungsi sebagai penghantar dan penyimpan listrik.
Zat ini juga mempunyai asam yang sangat kuat dan substansinya mudah bereaksi pada suhu tinggi dengan banyak logam, karbon, belerang, dan zat lain.
Asam sulfat berbahaya bagi manusia dan bisa berakibat fatal. Jika seseorang meminum asam sulfat bisa membakar mulut dan tenggorokan hingga menciptakan lubang di perut.
Kulit manusia yang terpapar asam sulfat juga bisa langsung terbakar.
Sementara asam folat salah satu nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil.
Asam folat mampu mencegah cacat tabung saraf pada bayi.
Asam folat penting dikonsumsi ibu hamil untuk membantunya mendapatkan asupan penting selain zat besi, kalsium, dan mineral.
Gibran juga meminta pihak media untuk mengoreksi kesalahannya tersebut.
Gibran mengakui salah menyebutkan zat dan mengoreksi pernyataannya bahwa sebenarnya ibu hamil membutuhkan asam folat, bukan asam sulfat.
“Apa sih kemarin saya nyebutnya? Asam Sulfat ya. Mohon maaf, mohon dikoreksi,”
ujar Gibran kepada wartawan.