Kucing Nangis Jadi Tanda Infeksi, Pahami Deretan Fakta Lainnya

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Kucing nangis merupakan salah satu fenomena yang bisa menandakan beberapa faktor terjadi pada si hewan lucu yang banyak jadi peliharaan orang ini. Perlu diketahui salah satu tanda kucing ini bisa mengeluarkan air mata lantaran dirinya sedang mengalami infeksi.

Kucing sendiri adalah hewan yang memiliki karakter unik seperti halnya penyayang, suka mencari perhatian dan juga setia. Tidak heran apabila terkadang mereka juga bisa mengeluarkan air mata sehingga dikira orang sedang bersedih atau pun kesakitan layaknya seorang manusia.

Namun sebenarnya perkiraan tersebut belum tentu benar, karena kucing nangis bisa saja dikarenakan kondisi fisiknya. Pada sisi lain yang banyak orang tahu, berbagai faktor bisa menjadi penyebab kucing nangis.

Orang lain juga bertanya?

Bagi Anda yang ingin tahu, berikut adalah ulasan selengkapnya yang berhasil dirangkum dari Dokterhewan.co.id, Kamis (8/7).

Penyebab Infeksi

Salah satu penyebab kucing nangis ini adalah adanya tanda infeksi. Mata merupakan salah satu anggota tubuh yang sangat sensitif termasuk juga pada kucing.

Apalagi jika kucing kesayangan Anda ini tergolong sering bermain aktif di tempat yang kotor. Itulah yang menjadi penyebab kucing sering mengeluarkan air mata akibat bakteri yang mengendap di dalam matanya karena alergi, cairan kimia atau tercakar oleh kucing lain.

Tandanya kucing mengluarkan air mata secara terus-menerus dalam jangka waktu yang lama dan tak kunjung sembuh meski sudah diberikan obat. Apabila kondisi ini terjadi, sebaiknya segera membawanya ke dokter hewan .

Ini berguna agar si kucing segera mendapatkan perawatan dan obat khusus. Maka dari itu, jaga selalu kebersihan tempat tinggal dan jauhkan bahan kimia dari jangkauan si kucing.

Menarik Simpati

Tak semua orang mengetahui apa sebenarnya penyebab pasti dari seekor kucing yang menangis seperti halnya manusia. Tentu saja ini memunculkan banyak pertanyaan dan spekulasi yang belum tentu benar adanya dan langsung mengklaim ini itu.

Banyak orang yang mengira kucing nangis mengeluarkan air mata itu karena beberapa alasan. Hal ini kemudian menarik simpati banyak orang dan bahkan ikut sedih dan berduka karenanya.

Ada pula orang yang mengadopsi kucing jalanan hanya karena kasihan ketika melihatnya seolah menangis. Aksi simpati ini banyak Anda temui.

Segi positifnya adalah kucing tersebut akhirnya bisa terawat serta memperoleh perawatan yang lebih baik. Jadi air mata kucing bukan berarti mengibaratkan dirinya sedang sedih atau girang bahagia.

Nangis Bukan Cara Kucing Mengutarakan Perasaan

Banyak sekali hewan yang akan mengutarakan perasaan sedihnya dengan bertingkah yang tidak biasa, misalnya seperti suka menyendiri dan tidak mau makan. Ini juga terjadi pada kucing, jadi mereka tidak akan menangis apabila sedang kesakitan atau sedang gundah gulana.

siam

Justru apabila mereka sedang dalam kondisi sakit sering kali ia akan mengeong terus-menerus dengan nada pendek. Sebagaimana yang telah disebutkan oleh beberapa ahli, hewan tak memiliki perasaan atau emosional dan hanya manusia saja yang bisa mengalaminya.

Semua Hewan Bertulang Belakang Bisa Nangis

Perlu diketahui bahwa tidak hanya kucing saja yang bisa mengeluarkan air dari matanya. Namun semua hewan yang bertulang belakang juga dapat melakukan hal yang sama.

di atas karpet

©Wallpoper

Kondisi semacam itu disebut dengan lakrimasi yaitu jaringan yang bisa menghasilkan air mata dan bisa terjadi pada gajah, kambing, sapi, dan juga anjing. Jadi apabila kucing Anda mengeluarkan air mata tak perlu khawatir, khususnya dari aspek perasaannya.

Bisa jadi air mata yang keluar itu baik untuk membersihkan kelopak matanya dari kotoran atau debu yang masuk, sama seperti halnya manusia. Air mata tersebut juga akan memiliki fungsi untuk menstimulan mata yang kering dan bisa terjadi pada kucing.

Bawaan Lahir

Apabila sedang melihat kucing peliharaan lahir dari sang indukan yang memiliki masalah mata, maka ini akan berkemungkinan besar akan diwariskan pada anaknya. Hal itu termasuk kecenderungan mata yang berair.

Maka hal itu bukanlah masalah yang serius apabila kucing tetap aktif bergerak serta masih nafsu makan sebagaimana umumnya. Tak banyak solusi yang bisa dilakukan.

ilustrasi kucing scottish fold

Anda bisa mengkonsultasikannya ke dokter hewan. Apabila memang tidak ada indikasi penyakit fisik serius, maka kucing ini baik-baik saja.

Meskipun bagitu, Anda harus tetap memberikannya perhatian dan juga kenyamanan tempat tinggal untuknya.

Musim Dingin Pengaruhi Kesehatan Mata Kucing

Disampaikan oleh beberapa ahli bahwa kucing yang mengeluarkan mata atau nangis bisa disebabkan oleh cuaca yang terlalu dingin. Terlebih bagi mereka yang sedang tinggal di wilayah yang memiliki musim dingin terlalu ekstrem seperti benua Eropa.

013 indra cahya

Ya, mengingat pada umumnya kucing memang sangat menyukai tempat yang hangat. Maka tak heran apabila mereka sering mencari dan mengikuti Anda saat tidur dan duduk santai di sofa ruang keluarga.

Ini dikarenakan mereka sedang mencari tempat yang hangat. Dengan begitu, sebaiknya buatkan tempat yang hangat untuk kucing peliharaanmu agar mereka tetap nyaman dan terhindar dari penyakit mata. (mdk/bil)