Rombongan 15 Orang Makan Enak di Depok Sampai Habis Ratusan Ribu Rupiah, Setelah Kenyang Tinggalkan Restoran Tanpa Bayar
Harganya yang mencapai ratusan ribu rupiah pun turut diungkap sang pemilik restoran. Buntutnya, rombongan tersebut menuai banyak kecaman dari publik.
Harganya yang mencapai ratusan ribu rupiah pun diungkap sang pemilik restoran. Buntutnya, rombongan tersebut menuai banyak kecaman dari publik.
Rombongan 15 Orang Makan Enak di Depok Sampai Habis Ratusan Ribu Rupiah, Setelah Kenyang Tinggalkan Restoran Tanpa Bayar
Sebuah restoran di kawasan Depok mendapat perlakuan tak baik dari sejumlah konsumen. Sebanyak 15 orang diketahui meninggalkan lokasi usai berhasil menikmati pesanan.
Harganya yang mencapai ratusan ribu rupiah pun diungkap sang pemilik restoran. Buntutnya, rombongan tersebut menuai banyak kecaman dari publik.
Seperti apa ungkapan dari sang pemilik restoran tersebut? Berikut ulasan selengkapnya.
-
Apa saja wisata di Depok? Depok, sebuah kota yang terletak di perbatasan antara Jakarta dan Jawa Barat, telah berkembang menjadi destinasi wisata yang menarik dengan berbagai pilihan tempat yang dapat dikunjungi.
-
Apa momen viral yang terjadi di restoran? Semula gadis berjilbab pink tersebut berencana makan bersama keluarga di sebuah tempat makan.Layaknya anak-anak masa kini, perempuan itu berniat mengabadikan momen dan membuat konten dengan ibunda. Sampai suatu ketika ibu berjilbab hitam tersebut menyandarkan diri ke bahu putrinya. Semula tak ada yang aneh dengan konten perempuan berjilbab pink ini bersama ibunya. Sesekali ia mengarahkan kamera ke wajah ibunya yang juga disambut dengan antusias. Kehangatan keduanya semakin membuat iri saat ibunya menyandarkan wajah di bahu putrinya. Aksi ibu tersebut seolah menunjukkan dirinya ingin ikut masuk frame bersama putrinya. Secara lembut, gadis berjilbab pink tersebut menyambut sandaran kepala ibunya dengan pelukan. Wajahnya tersenyum cerah seolah menggambarkan cinta kasih. Sayangnya kondisi seketika berubah mengejutkan setelah ibunya jatuh terhuyung ke belakang dan tak sadarkan diri. Secepat kilat perempuan itu langsung mematikan kamera dan menolong ibunya.
-
Apa yang bisa dimakan pengunjung sepuasnya? Di sana, pengunjung bisa mencicipi melon sepuasnya.
-
Kenapa warung ini ramai dikunjungi? Karena tempatnya yang cantik secara visual, tak jarang lokasi ini juga dijadikan sebagai spot untuk berswafoto dengan latar pemandangan hijau.
-
Siapa koki restoran Per Se? Berdiri sejak 2004, Per Se adalah restoran Michelin bintang tiga kedua milik Thomas Keller.
-
Kenapa warung ini selalu ramai? Cita rasa nikmat dengan harga terjangkau membuat warung nasi sambal ini selalu ramai pembeli.
Rombongan Makan di Restoran
Kisah tersebut diungkap oleh putra dari pemilik Restoran Saung Injuk yang berlokasi di Jalan Raya Keadilan, Rangkapan Jaya, Depok.
Dalam sebuah video singkat, sang putra membeberkan perlakuan buruk 15 konsumen usai berhasil menikmati pesanan pada rentang pukul 13.00 hingga 15.00 WIB.
Video tersebut pun tersebar hingga dibagikan ulang pada akun Instagram @depok24jam beberapa waktu lalu.
"Rombongan 15 orang makan," demikian dikutip dari keterangan video.
Sang putra mengawali video dengan menunjukkan tempat duduk 15 konsumen tersebut.
"Itu mejanya ya," ungkapnya.
Tanpa Bayar
Hendak diberi bon pembayaran, namun si pemilik justru terkaget. Rombongan telah lenyap dari lokasi semula.
"Lalu tinggalkan restoran tanpa bayar," demikian dikutip dari keterangan video.
Putra sang pemilik restoran pun ikut mengungkap situasi restoran yang telah kosong. Ternyata, rombongan tersebut berhasil kabur saat para konsumen lainnya beranjak pulang.
"Udah kosong, ga ada orangnya," terangnya.
Harganya Ratusan Ribu
Tak ada nomor telepon atau identitas lainnya yang ditinggalkan bagi si pemilik restoran. Padahal, rombongan berhasil memesan makanan dengan total harga yang tak sedikit.
Dalam bon pembayaran yang telah dipersiapkan tersebut, tertulis jika rombongan wajib membayar sebesar Rp833 ribu.
"Ini bonnya, tuh. Udah ditulisin sama ibu saya," terangnya.
Sang putra pemilik restoran pun berharap, ada iktikad baik dari rombongan untuk segera kembali dan membayar tagihan.
Dia mengungkap, masalah tersebut bakal dirampungkan secara kekeluargaan.
"Kami berharap mereka datang kembali dan membayar tagihan tersebut. Kami ingin menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan," ujarnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Perlakuan buruk dari 15 konsumen restoran tersebut seketika mendapat kecaman dari warganet. Tak sedikit yang menyebut jika aksi mereka pantas mendapat balasan buruk.
"Ya Allah, sesungguhnya makanan yang baik adalah makanan yang didapat dengan cara yang halal," tulis akun @murni_nugraha
"Semua ada pertanggungjawabannya nanti di akhirat. Sabar bang semoga Allah ganti rezeki yang lebih banyak," tulis akun @sopyanbohex0304
"Parah juga orang makan ga mau bayar mah, sabar yak bang," tulis akun @pemaincadangan24
