Sosok Jean Luc Melenchon Pemimpin Koalisi Partai Kiri Pemenang Pemilu Prancis, Selalu Lantang Mendukung Palestina
Kemenangan koalisi sayap kiri Front Popular Baru (NFP) mendapat sorotan dunia.
Sosok Jean Luc Melenchon Pemimpin Koalisi Partai Kiri Pemenang Pemilu Prancis, Selalu Lantang Mendukung Palestina
Tak banyak yang menyangka bahwa NFP akan unggul atas Aliansi Bersama untuk Republik milik Macron dan aliansi Rapat Umum Nasional sayap kanan.
Satu sosok yang belakangan diperbincangkan adalah pemimpin koalisi, Jean-Luc Melenchon dari Partai France Unbowed.
Melenchon menjadi pusat perhatian karena dianggap layak memimpin Prancis.
Apalagi ia sangat kontras dengan kebijakan dua koalisi lain yang anti-imigran dan anti-islam.
Kemenangan koalisi sayap kiri juga menjadi momentum keberpihakan Prancis terhadap Palestina.
Koalisi sayap kiri terus berupaya teguh pada pendirian mereka terhadap isu-isu internasional dan komitmen terhadap perubahan kebijakan luar negeri Perancis.
-
Bagaimana Front Populer Baru memenangkan Pemilu Prancis? Koalisi ini meraih kemenangan di pemilihan umum (Prancis) pada pekan lalu usai mengalahkan aliansi pimpinan Presiden Emmanuel Macron.
-
Siapa saja yang mendukung Palestina? Banyak pihak yang menulis kata-kata untuk Palestina sebagai bentuk dukungan agar tercipta perdamaian antara Isreal dan Palestina.
-
Apa yang akan dilakukan Front Populer Baru untuk Palestina? Salah satu program yang akan ditepati secepatnya oleh NFP adalah mengakui Negara Palestina.
-
Apa kata-kata yang sering digunakan untuk mendukung Palestina? Kata-kata untuk Palestina dalam Bahasa Inggris dan artinya bisa dibagikan di media sosial sebagai bentuk dukungan.
-
Mengapa orang-orang mendukung Palestina? Konflik antara Israel dan Palestina telah menyebabkan banyak korban, tak terkecuali warga sipil. Hal ini yang membuat sejumlah masyarakat Indonesia memberi dukungan untuk Palestina.
-
Siapa yang memimpin koalisi Front Populer Baru? Partai terbesar dalam aliansi tersebut adalah France Unbowed yang dipimpin oleh Jean-Luc Melenchon.
Salah satu program yang akan ditepati secepatnya oleh NFP adalah mengakui Negara Palestina.
Melenchon pun berkomitmen untuk segera menepati janji politiknya selama kampanye lalu, seperti pada pidato perdananya di hadapan para pendukungnya.
"Di tingkat internasional, tidak diragukan lagi akan ada sedikit bagaimana saya mengatakannya akan ada perdebatan, tetapi itu normal."
"Karena konstitusi memberikan hak prerogatif kepada Presiden Republik juga kepada Perdana Menteri, sehingga keduanya harus setuju untuk misalnya mengakui negara Palestina secepat mungkin," ucap Melenchon dilansir dari Instagram @cordovamediaid.
Melenchon pun dikenal aktif dalam mengawal isu genosida Israel di Gaza. Beberapa kali ia mendapat kesempatan memberikan orasi yang berisi kecamannya terhadap Israel.
"Di mana pun Anda berada, siapapun Anda, sudah kewajiban Anda untuk melakukan aksi protes dengan seluruh yang Anda punya, apapun opini politik Anda. Tidak ada satupun genosida yang bisa diterima apapun opini Anda," jelasnya.
Lebih lanjut, Melenchon juga menganggap Israel mengakali hukum internasional sebagai dalih aksi brutal mereka pada warga Palestina di Gaza.
"Saya yakin ada banyak orang dengan berbagai opini yang tidak menerima terjadinya genosida. Majulah ke depan dan bersuaralah. Beranilah dan katakan bahwa generasi Anda tidak akan terlibat seperti generasi sebelumnya yang abai ketika genosida terjadi."
"Sejak 7 oktober, mereka telah mencoba menggunakan hukum internasional untuk menafsirkan apa itu pembelaan diri yang dibenarkan. Tapi itu bukanlah pembelaan diri yang dibenarkan dengan melakukan pembunuhan tanpa pandang bulu terhadap seluruh populasi. Itu adalah hukuman kolektif. Sesuatu yang telah lama ditolak oleh dunia sejak lama," tambahnya.
Sosok Jean-Luc Melenchon
Jean-Luc Melenchon merupakan seorang politikus sayap kiri asal Prancis dengan ideologi sosialisnya.
Sosoknya dikenal lantang saat melakukan pidato yang penuh kritik dengan selingan humor dan kemarahan khasnya.
Melenchon lahir di Tangier (Maroko). Ia merupakan anak dari pekerja kantor pos dan guru yang adalah keturunan Spanyol dan Italia yang sempat migrasi ke Aljazair.
Melenchon pindah ke Prancis pada usia 11 tahun dan mulai menekuni filsafat, melakukan berbagai pekerjaan termasuk sebagai jurnalis dan proofreader dan terlibat dalam politik Trotskyis.
Dia bergabung dengan Partai Sosialis pada tahun 1976 pada usia 25 tahun, dan terpilih untuk berbagai posisi legislatif regional, nasional, dan Eropa.
Karier Politik Melenchon
Melenchon memulai karier politiknya sebagai wakil kepala daerah Essonne, di selatan Paris, dari tahun 1998 hingga 2004, dan menteri muda di Kementerian Pendidikan dari tahun 2000 hingga 2002.
Ia memutuskan hubungan dengan partai Sosialis pada tahun 2008, dengan mengatakan partai itu menjadi terlalu pro-bisnis.
Pada tahun 2016, ia mendirikan France Unbowed dan pada tahun 2022 ia mencalonkan diri sebagai presiden untuk ketiga kalinya.
Melenchon kini sangat disegani lawan politiknya. Bahkan ia memiliki 'power' jika aliansi yang ia ikuti tidak memiliki cukup suara untuk memerintah sendiri.
Ia tak segan menuntut komitmen pengeluaran baru dari Macron untuk membentuk pemerintahan baru.