Tampannya Wajah Tan Malaka Versi AI, Bapak Republik Indonesia yang 'Dilupakan'
Merdeka.com - Tan Malaka adalah nama Pahlawan Nasional yang tidak begitu populer dibandingkan dengan nama-nama lain seperti Soekarno, Hatta, dan Mohammad Yamin. Tan Malaka bagai seorang pejuang yang namanya hilang ditelan zaman.
Meskipun demikian, sosok Tan Malaka dan perjuangannya untuk kemerdekaan Indonesia akan selalu dikenang. Sekarang, berkat teknologi AI, wajah Tan Malaka bisa digambarkan kembali melalui foto dengan lebih detail.
Dalam gambar tersebut, Tan tampak begitu tampan, dengan mata yang tajam dan aura seorang pejuang yang tak bisa ditanggalkan. Simak ulasannya sebagai berikut.
-
Bagaimana AI digunakan untuk visualisasi Jaka Tarub? Tokoh pada kisah ini kemudian dibungkus dengan visualisasi menarik menggunakan AI.
-
Siapa yang digambarkan dalam foto AI? Misalnya saja anak-anak kecil yang meringkuk di belakang buah semangka besar demi menghindari serangan brutal tentara Israel.
-
Siapa yang digambarkan AI? Berikut adalah penggambaran capres menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
-
Kenapa AI menggambarkan tokoh dunia sebagai binaragawan? Seniman kini menggunakan teknologi canggih untuk menghasilkan karya seni yang realistis dan menakjubkan yang sering kali membuat heboh internet.
-
Siapa yang terlihat menawan? Dante, yang disebut netizen, menunjukkan kemiripan dengan Chelsea dan menarik perhatian dengan penampilan yang semakin menawan, ditambah lagi dengan gaya rambut bowl cut yang sangat menggemaskan.
-
Siapa yang membuat visualisasi AI cerita Jaka Tarub? Karya ini diposting oleh akun Tiktok ainusantara.
Wajah Tampan Tan Malaka Versi AI
©2023 Merdeka.com/instagram.com/yofangga
Sebuah unggahan foto di akun Instagram @yofangga memperlihatkan gambar wajah sosok pahlawan Indonesia yang besar jasanya namun dilupakan oleh bangsa sendiri. Ia adalah Tan Malaka.
Dari gambar Versi Artificial Intelligent (AI) itu, terlihat sosok Tan Malaka dengan hidung mancung dan rambut yang tebal. Tan malaka memiliki tatapan mata yang tajam dipadukan dengan alis yang tegas.
Gambar pose Tan inilah yang sering dijumpai di berbagai lukisan. Namun, di gambar wajah Tan Malaka Versi AI, tampak dengan jelas sang pahlawan seperti orang masa sekarang yang wajahnya diabadikan dengan sebuah kamera profesional.
Perjuangan Tan Malaka
Tan adalah Pahlawan Nasional. Namun, namanya dicatat dalam sejarah sebagai orang yang berhaluan jauh dari dasar negara Indonesia. Tan Malaka saat datang ke Jawa bergabung dan diangkat sebagai ketua Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1921 sebelum akhirnya dibuang ke Belanda.
Tan Malaka lahir di Pandang gadang, Suliki, Sumatera Barat pada tahun 1894. Ia adalah orang pertama yang menulis tentang konsep kemerdekaan Indonesia pada tahun 1925. Judul bukunya adalah ‘Naar de Republiek Indonesia’ (Menuju Indonesia Merdeka).
©2023 Merdeka.com/wikipedia
Setelah Tan menulis, baru kemudian Moh Hatta mengeluarkan karyanya berjudul ‘Indonesia Vrije’ (Indonesia Merdeka) pada tahun 1928. Lima tahun kemudian, Soekarno menulis buku dengan judul ‘Indonesia Menggugat’.
Buku Tan itulah yang menginspirasi para pemuda untuk bersama-sama berjuang dalam rangka untuk merebut kemerdekaan. Soekarno pun menjadikan buku itu sebagai bacaan wajib. Namun, buku Tan dianggap berbahaya dan dilarang beredar oleh Pemerintah Hindia Belanda.
Perbedaan Pandangan dengan Soekarno
Hal yang membuat Tan Malaka tidak sepopuler pahlawan nasional lainnya adalah perbedaan pandangan dengan Soekarno. Keduanya adalah tokoh nasionalis, namun, Tan menginginkan kemerdekaan penuh atas Belanda 100 persen tanpa diplomasi atau kemerdekaan yang diberi oleh penjajah.
Berbeda dengan Soekarno, bapak proklamator itu lebih memilih untuk berunding dengan Belanda. Ia adalah seorang diplomat yang ulung. Hal itulah yang membuat Tan Malaka memilih jalan berbeda dan mendirikan Persatuan Perjuangan pada tahun 1946.
©2023 Merdeka.com/wikipedia
Kisah perjuangan Tan Malaka berakhir di tangan bangsa sendiri. Ia dibunuh oleh seorang tentara bernama Letda Soekotjo di Kediri. Tan dianggap sebagai orang kiri sehingga tidak segan untuk dihabisi nyawanya.
Presiden Soekarno kemudian menghadiahi Tan Malaka gelar pahlawan nasional pada tahun 1963. Namun, nama Tan Malaka tetap tak muncul di permukaan. Terlebih ketika masa Orde Baru memimpin, nama Tan Malaka semakin hilang dan tidak pernah ditulis di buku pelajaran sekolah. (mdk/mff)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut foto keren dan macho semua Presiden RI menjadi anak motor versi teknologi Artificial Intellegence (AI).
Baca SelengkapnyaKediaman salah satu tokoh revolusioner Indonesia yang tersohor ini sebagai salah satu saksi bisu ketika masa hidupnya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah imajinasi AI yang dibuat oleh Sahixd menggambarkan tokoh dunia.
Baca SelengkapnyaPenampakan kehidupan di Daha Kota Kuno yang begitu indah sukses mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaTan Malaka adalah seorang tokoh sejarah yang memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaGambaran Indonesia di masa depan bak kota mati dengan menggunakan AI.
Baca SelengkapnyaBerkat keelokan paras wajahnya, Raden Henra bahkan mendapat julukan sebagai Komandan Kodim terganteng.
Baca SelengkapnyaBeberapa ratu di antaranya disebut pernah menjadi pemimpin di wilayahnya. Selain cantik, ada juga yang punya cerita jago strategi perang.
Baca SelengkapnyaProfesi sebagi abdi negara biasanya identik dengan paras rupawan dan postur tubuh proporsional.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan potret Jenderal Maruli Simanjuntak saat masih duduk di bangku SMA dan menjadi anggota berpangkat Letda.
Baca SelengkapnyaPemilik nama Hubertus Barry Knoch Prima ini dikenal sebagai aktor laga legendaris yang kini menginjak usia 69 tahun.
Baca Selengkapnya