Tiket Pertandingan Arab Saudi vs Indonesia Sold Out Diborong WNI, Jeddah Dijamin Lautan Merah
Suporter Timnas Indonesia borong tiket pertandingan kontra Arab Saudi. Jeddah diprediksi akan dipenuhi lautan merah.
Timnas Indonesia akan menantang Arab Saudi dalam laga pertama Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah pada Jumat (6/9) dini hari WIB mendatang.
Berstatus sebagai tim tamu tak mempengaruhi dukungan para suporter setia tim Garuda yang dikabarkan akan tetap hadir di dalam stadion.
Menurut informasi terbaru, seluruh kategori tiket yang diberikan untuk suporter Indonesia telah habis terjual. Tentu hal tersebut wajar mengingat WNI di Arab Saudi mencapai 1,5 juta orang.
Jika hal tersebut benar, bukan tak mungkin Jeddah akan dipenuhi lautan merah yang akan memberikan dukungan langsung bagi skuad asuhan Shin Tae-Yong di laga nanti.
Tiket Sold Out Diborong WNI
Suporter Indonesia sejatinya diberikan jatah kurang lebih 5000 tiket. Namun berdasarkan data dari Weebok, jatah tiket bagi suporter Timnas Indonesia telah habis terjual (sold out).
Saat membeli tiket, penonton akan diarahkan mendukung tim mana. Jika memilih Indonesia, maka akan diarahkan ke zona suporter tamu dan sangat sedikit.
Karena alasan itu, tak menutup kemungkinan para WNI lain akan menyerbu kategori tiket yang diperuntukan bagi suporter Arab Saudi.
Padahal sejauh ini, suporter yang datang dikabarkan tidak hanya dari WNI di Arab Saudi.
Menurut informasi, turut hadir perkumpulan suporter Timnas Indonesia di Timur Tengah yaitu dari Qatar, UEA, Arab Saudi, Bahrain, sampai Kuwait atau kerap disebut Gulf Cooperation Council.
Mengutip Bola.com, Kamis (5/9) Kordinator Garuda Qatar Dadan Juarsa memastikan puluhan WNI dari Qatar akan terbang langsung ke Arab Saudi mendukung aksi anak asuh Shin Tae-yong.
"Puluhan WNI di Qatar akan datang langsung ke Arab Saudi untuk mendukung aksi Timnas Indonesia. Tadinya mau konvoi lewat darat, tapi ke Jeddah terlalu jauh, harus menempuh perjalanan 15 jam," kata Dadan Juarsa kepada Bola.com.
"Penjualan tiket untuk blok suporter Timnas Indonesia sudah sold out tapi kami beli di zona suporter Arab Saudi," kata Dadan.
Harga Tiket Lebih Murah dari di GBK
Federasi sepak bola Arab Saudi (SAFF) menjual tiket pertandingan Arab Saudi vs Timnas Indonesia dengan harga yang relatif murah.
SAFF menyediakan tiket khusus suporter Timnas Indonesia yang dijual dalam tiga kategori dengan jumlah terbatas di situs Webook. Pertama adalah kategori Gold seharga 500 riyal atau setara dengan Rp2 juta.
Kategori Gold kemungkinan berada di tribune VIP, sebab kategori itu juga menjadi harga tiket umum tertinggi untuk partai Arab Saudi berhadapan dengan Timnas Indonesia.
Mayoritas suporter tim Garuda akan ditempatkan di tribun selatan atau kategori 3 dan 4 King Abdullah Sports City, Jeddah.
Tiket kategori 4 dijual bagi pendukung Timnas Indonesia seharga 10 riyal (Rp41 ribu). Sedangkan kategori 3 dijual dengan harga 15 riyal (Rp62 ribu).
Harga tiket tersebut tentu jauh lebih murah ketimbang tiket partai kandang Timnas Indonesia.
Sebagai perbandingan, untuk dua kategori termurah ketika Timnas Indonesia melawan Timnas Australia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, harganya mencapai Rp250 ribu dan Rp550 ribu belum termasuk asuransi, pajak, dan biaya layanan.
Sedangkan harga tertinggi tiket Timnas Indonesia vs Australia jatuh di harga Rp1,5 juta untuk kategori Premium West/East belum termasuk asuransi, pajak dan biaya layanan.
- Gunung Telomoyo Terbakar, Dipicu Warga Bakar Rumput
- Bupati Ipuk Lantik Guntur Priambodo Menjadi Pj Sekda Banyuwangi
- Pertamina Optimistis Kembangkan Sustainable Aviation Fuel di Indonesia
- Survei LSI: Anies Bisa Jadi Penentu Pemenang Pilkada Jakarta 2024
- FOTO: Intip Proses Pembuatan Susu dari Bahan Dasar Ikan di Indramayu
- Thomas
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024
