Video Lawas Pewarta Berita Bocorkan Biaya Bangun Masjid di Lumajang Tahun 1980-an, Ini Rinciannya
Momen lawas saat pewarta berita membocorkan biaya bangun masjid di tahun 1980-an di kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Momen lawas saat pewarta berita membocorkan biaya bangun masjid di tahun 1980-an di kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Video Lawas Pewarta Berita Bocorkan Biaya Bangun Masjid di Lumajang Tahun 1980-an, Ini Rinciannya
Video lawas seorang pewarta berita di tahun 1980 kini viral mencuri perhatian.
Dalam momennya saat itu, dia memaparkan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendirikan sebuah masjid di salah satu kabupaten yang ada di Jawa Timur.
Ia juga menyebutkan rincian sumber perolehan dana yang didapatkan. Lantas kira-kira berapa biaya yang harus digelontorkan pada saat itu untuk mendirikan sebuah masjid?
Simak selengkapnya dalam ulasan berikut.
Sosok pewarta berita awalnya memaparkan bahwa warga desa Purworejo, kecamatan Pronojiwo, kabupaten Lumajang membangun sebuah masjid. Momen ini dipaparkan lewat siaran berita televisi selayaknya diunggah dalam akun Instagram @jadoel.ig.
Saat itu, sang pewarta berita menjelaskan luas masjid yang akan didirikan ialah 192 meter persegi. Menariknya, ia juga tak segan membeberkan perkiraan biaya yang harus digelontorkan.
“Diperkirakan akan selesai di akhir tahun ini,” kata dia menjelaskan estimasi waktu masjid tersebut hendak diselesaikan.
Ternyata, perkiraan jumlah biaya untuk mendirikan satu masjid saat itu sebesar Rp4 juta. Lebih lanjut, sang penyiar juga menyebutkan dari mana saja sumber dana yang terkumpul itu didapatkan, ternyata ada sumbangsi pemerintah.
“Menghabiskan biaya sekitar Rp4 juta rupiah,” papar pewarta berita.
“Yang diperoleh dari bupati Rp200 ribu dan selebihnya hasil swadaya masyarakat,” pungkasnya.
Video lawas pewarta berita membocorkan biaya bangun masjid di Lumajang pada tahun 1980-an ini sontak saja menjadi perhatian netizen di masa kini.
Banyak dari mereka yang kemudian menyoroti biaya tersebut.
“Dulu, biaya pembangunan Masjid sampai harga kol keriting diumumkan ke publik 📺📺,” tulis komentar @twofishseven.
“Sekitar Rp 128.046.779,20 kalau di tahun 2024,” lanjut @desrairawan44.
“Dulu harga kebutuhan pokok juga disiarkan di radio….,” papar @nantimurni.
“Bupati nyumbang 200k. zaman sekarang cuma bisa buat beli kuota sebulan 😩,” timpal @finasoff.