Bikin Melongo, Potret Rumah Mewah Dua Lantai di Desa Terpencil Milik Seorang Ustaz Dibangun Dengan Doa
Begini penampakan rumah mewah dua lantai milik seorang uztaz ahli hikmah dibangun dengan menggunakan doa.
Begini penampakan rumah mewah dua lantai milik seorang ustaz ahli hikmah dibangun dengan menggunakan doa.
Bikin Melongo, Potret Rumah Mewah Dua Lantai di Desa Terpencil Milik Seorang Ustaz Dibangun Dengan Doa
Seorang ustaz ahli hikmah di sebuah kampung di kabupaten Majalengka memiliki sebuah rumah mewah yang dibangun dengan doa.
Di kampung tersebut, sang ustaz juga membangun sebuah pondok pesantren sebagai tempat belajar ilmu agama.
Rumah tersebut tampak sangat megah dengan cat warna putih bersih dan tiang-tiang yang menyangga bangunan tersebut. Tepat di samping rumah adalah tebing dan di belakang rumah adalah sebuah area pemakaman.
Di depan rumah terdapat bangunan pondok pesantren dan masjid yang juga mewah dan megah. Bagaimana penampakan rumah tersebut? Simak ulasannya sebagai berikut.
Rumah Mewah Milik Ustaz di Kampung
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube Rizquna Channel memperlihatkan penampakan rumah mewah dua lantai yang berada di kampung Bunter, Majalengka, Jawa Barat.
Diketahui, rumah tersebut milik seorang ustaz bernama Maulana Ibrahim yang membangun rumah sekaligus pondok pesantren dan masjid di tanah yang dahulu dikenal angker.
“Dibilang angker ya angker, dibilang enggak ya enggak lah. Karena memang tanah kita satu, bumi kita satu, milik Tuhan satu, Allah SWT,” kata ustaz Maulana Ibrahim.
Rumah Dibangun dengan Doa
Rumah dua lantai yang sangat megah di kampung itu diakui oleh Maulana Ibrahim jika ia membangunnya bukan dengan uang, melainkan dengan doa. Hal itu ia sampaikan karena percaya bahwa Allah sudah menghendaki adanya rumah tersebut.
“Rumah ini dibangun bukan dengan uang tapi saya bangun dengan doa. Apapun yang ada hari ini adalah Allah sudah menghendaki dan memberikan saya seperti ini,” terang Maulana Ibrahim.
Meski demikian, Maulana Ibrahim menjelaskan jika rumah tidaklah hadir secara tiba-tiba. Rumah dibangun dengan menggunakan uang, doa, usaha, ikhtiar, dan tawakal.
“Maka harus berangkat dulu dari doa, yang kedua setelah berdoa, berusaha lahir, yang ketiga ikhtiar baik lahir maupun batin, ikhtiar sudah, ada T nya, yaitu tawakal,” jelas Maulana Ibrahim.
Rumah Mewah Dua Lantai
Rumah mewah dua lantai yang berada di pedesaan itu memiliki bangunan yang sangat megah. Di lantai satu, terdapat ruang tamu yang sangat luas. Tujuannya adalah untuk menjamu para tamu yang datang.
Sementara di lantai dua memiliki beberapa ruangan penting seperti ruang untuk berkumpul dengan keluarga dan ruang khusus milik sang ustaz.
Selain itu, dari depan rumah juga tampak sangat indah pemandangan yang langsung menyajikan hamparan hijau perbukitan yang jarang ditemui di tempat lain.
