Dipecat Erick Thohir, Segini Gaji Shin Tae Yong Selama Jadi Pelatih Timnas
Berbagai prestasi diraih Shin selama menakhodai Timnas Indonesia.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi memecat pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong (STY). Informasi pemecatan Shin Tae-yong diumumkan langsung oleh Ketum PSSI, Erick Thohir.
"Manajer Pak Sumarji sudah bertemu dengan coach STY pagi tadi dan sudah menerima keputusan dan surat menyurat," kata Ketua PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers, Senin (6/1).
Erick mengucapkan terima kasih kepada STY. Erick mengakui mempunyai hubungan baik dengan STY.
"Kita lakukan yang terbaik tetapi tentu dinamika Timnas ini perlu juga jadi perhatian khusus dalam evaluasi," katanya.
Gaji STY Jadi Pelatih Timnas
Dirangkum dari berbagai sumber, Senin (6/1), Shin Tae-yong disebut menerima gaji yang cukup besar sebagai pelatih Timnas Indonesia. Berdasarkan laporan, gaji tahunan Shin diperkirakan mencapai sekitar Rp14,2 miliar.
Artinya, pelatih asal Korea Selatan tersebut memperoleh gaji sekitar Rp1,1 miliar per bulan.
Jumlah ini cukup fantastis, mengingat posisinya sebagai salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Asia Tenggara. Selain gaji pokok, Shin juga mendapatkan berbagai fasilitas tambahan, seperti apartemen mewah dan kendaraan operasional yang disediakan oleh PSSI.
Pendapatan yang besar ini tentunya tidak lepas dari reputasi Shin Tae-yong yang berhasil membawa perubahan positif pada Timnas Indonesia.
Sejak bergabung pada 2020, ia berhasil membangun fondasi kuat dan meningkatkan performa tim secara signifikan. Shin Tae-yong telah membawa Timnas Indonesia mencapai sejumlah prestasi penting, baik di level senior maupun junior.
Pada tahun 2023, ia berhasil membawa tim senior lolos ke babak 16 besar Piala Asia, sebuah pencapaian yang belum pernah diraih sebelumnya oleh Timnas Indonesia.
Selain itu, Shin Tae-yong juga sukses meloloskan Timnas Indonesia U-23 ke perempat final Piala Asia U-23 2024, serta meraih medali perunggu di SEA Games 2021.
Kiprahnya ini membuat banyak pihak mengapresiasi kontribusinya dalam membentuk generasi pemain yang lebih kompetitif. PSSI pun tengah mempertimbangkan perpanjangan kontrak dengan potensi kenaikan gaji jika target-target yang telah ditetapkan dapat tercapai.