Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia-Jerman pererat kerja sama pengembangan energi terbarukan

Indonesia-Jerman pererat kerja sama pengembangan energi terbarukan Sudirman Said. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Indonesia semakin mempererat kerja sama dengan Jerman di bidang energi bersih dan terbarukan. Ini dibuktikan lewat Penandatanganan Declaration of Intent (pernyataan minat) antara Menteri ESDM Sudirman Said dan Parliamentary State Secretary Jerman Uwe Beckmeyer.

"Ada payung Government to Government yang kami tandatangani walaupun beberapa private sector (swasta) sudah bekerja sama," kata Sudirman di Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (18/5).

Sejatinya, menurut Sudirman, Jerman sudah sejak lama berminat terlibat dalam pengembangan energi di Tanah Air.

Orang lain juga bertanya?

"Kemarin di Jerman juga sudah tandatangan antara PLN dan Siemens yang melibatkan tidak hanya listrik tapi juga proyek atau program pengembangan Sumber daya manusia, termasuk penyediaan vocational training," jelasnya.

Sudirman menjelaskan, nantinya program kerja sama dengan Jerman ini akan membuka peluang keterlibatan generasi muda Indonesia dan meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia di sektor energi.

"Dan tadi sudah dikatakan, proyek ini akan sangat terbuka bagi pemuda pemudi Indonesia untuk tidak saja berpartisipasi dalam program training tapi juga dalam menjadikannya sebagai lapangan kerja baru, yang saya kira akan makin besar dan sejalan dengan lajunya program 35.000MW," papar Sudirman.

Sudirman menegaskan, Indonesia terus berbenah diri agar minat investasi asing ke Indonesia, utamanya di sektor energi, terus meningkat. Usaha perbaikan diri ini dinilai mulai membuahkan hasil dengan adanya pernyataan minat investasi dari Jerman.

"Secara policy kita cukup menarik, investment dateng. Tetapi concern kita adalah bagaimana di level eksekusi, di level PLN ada penyesuaian dan kesamaan arah, kesamaan irama agar minat dunia internasional itu bisa direspon dengan baik. Kehadiran Jerman hari ini menjadi bukti bahwa supprot dunia internasional begitu besar dan kita menghargai itu."

(mdk/yud)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau 1,2 Miliar Euro untuk Sektor Kelistrikan di COP29
Hashim Djojohadikusumo Pikat Pendanaan Hijau 1,2 Miliar Euro untuk Sektor Kelistrikan di COP29

Pendanaan tersebut digunakan untuk pengembangan sejumlah infrastruktur kelistrikan hijau menuju swasembada energi nasional yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Ini 12 Kesepakatan Menteri ASEAN di Sektor Energi Bersih
Ini 12 Kesepakatan Menteri ASEAN di Sektor Energi Bersih

Disepakati 12 kerja sama sektor energi bersih untuk memperkuat kemitraan guna mendorong interkonektivitas, keberlanjutan, dan inovasi di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Sidang Umum ke-44 ASEAN AIPA, Indonesia-Norwegia Kerja Sama Transisi Energi
Sidang Umum ke-44 ASEAN AIPA, Indonesia-Norwegia Kerja Sama Transisi Energi

Indonesia juga mempunyai komitmen terhadap pencapaian SDG’s agenda 2030.

Baca Selengkapnya
Gandeng Jerman, Pemerintah Percepat Transisi Energi Berkelanjutan
Gandeng Jerman, Pemerintah Percepat Transisi Energi Berkelanjutan

Ada banyak sektor yang bisa dijadikan kerjasama transisi energi antara Indonesia dengan Jerman.

Baca Selengkapnya
Luhut Cari Donor Baru untuk Pensiunkan PLTU Batubara Senilai Rp306 Triliun
Luhut Cari Donor Baru untuk Pensiunkan PLTU Batubara Senilai Rp306 Triliun

Pemerintah berencana mencari donor lain yang bisa membantu Indonesia mempercepat pensiun PLTU Batubara.

Baca Selengkapnya
PLN Gandeng 2 Perusahaan Listrik Malaysia Kembangkan Sistem Interkoneksi Antar Negara
PLN Gandeng 2 Perusahaan Listrik Malaysia Kembangkan Sistem Interkoneksi Antar Negara

Untuk bisa mendukung ketahanan energi terutama di kawasan Asia Tenggara, para menteri sepakat untuk mengembangkan sistem interkoneksi energi.

Baca Selengkapnya
Akhirnya, Indonesia Kantongi Rp16,2 Triliun dari Amerika Serikat untuk Proyek Transisi Energi
Akhirnya, Indonesia Kantongi Rp16,2 Triliun dari Amerika Serikat untuk Proyek Transisi Energi

Pencairan ini jadi kabar baik bagi sektor industri yang juga sangat terlibat dalam proses JETP untuk proyek transisi energi.

Baca Selengkapnya
FOTO: RI-Inggris Sepakati Kerjasama Pembangunan Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau
FOTO: RI-Inggris Sepakati Kerjasama Pembangunan Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau

Kesepakatan tersebut ditandai dengan MoU yang ditandatangani Kepala Bappenas RI dan Menteri Pembangunan Inggris.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru

Pemerintah terus menggalakkan penambahan wilayah kerja minyak dan gas bumi atau WK migas baru.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh Suntikan Modal Asing untuk Percepatan Transisi Energi Baru dan Terbarukan
Indonesia Butuh Suntikan Modal Asing untuk Percepatan Transisi Energi Baru dan Terbarukan

Dampak perubahan iklim global tidak hanya dirasakan oleh Indonesia, melainkan juga seluruh negara di dunia.

Baca Selengkapnya
Jajaki Peluang Baru Sektor Hulu Migas, BUMN Energi Tanzania Gandeng Pertamina
Jajaki Peluang Baru Sektor Hulu Migas, BUMN Energi Tanzania Gandeng Pertamina

Pertamina melalui PIEP dan TPDC telah melaksanakan lingkup capability building batch 1 serta kegiatan evaluasi blok hulu yang disepakati oleh Pertamina & TPDC.

Baca Selengkapnya
Jadi Pionir BUMN Sektor Energi, Pertamina Gandeng JCCP
Jadi Pionir BUMN Sektor Energi, Pertamina Gandeng JCCP

Penandatanganan perjanjian tersebut merupakan bagian dalam acara Asia Zero Emission Community (AZEC).

Baca Selengkapnya