Kisah Tom Lembong dari Pendidikan Hingga Bertemu Sang Istri
Tom Lembong dengan nama lengkap Thomas Trikasih Lembong lahir pada 4 Maret 1971. Dia merupakan putra dari seorang dokter Ahli Jatung dan THT.
Gibran berkali-kali menyebut nama Tom Lembong pada saat dirinya sedang melontarkan pertanyaan kepada Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Kisah Tom Lembong dari Pendidikan Hingga Bertemu Sang Istri
Kisah Tom Lembong dari Pendidikan Hingga Bertemu Sang Istri
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka, berkali-kali menyebut nama Thomas Lembong atau Tom Lemong dalam debat cawapres keempat, yang diselenggarakan pada Minggu, 21 Januari 2024 kemarin.
Gibran berkali-kali menyebut nama Tom Lembong pada saat dirinya sedang melontarkan pertanyaan kepada Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Lantas siapakah Tom Lembong, yang namanya terus menerus disebut oleh Gibran?
Melansir dari berbagai sumber, Tom Lembong dengan nama lengkap Thomas Trikasih Lembong lahir pada 4 Maret 1971. Dia merupakan putra dari seorang dokter Ahli Jatung dan THT, Yohanes Lembong dan ibu Yetty Lembong.
Dia mengenyam pendidikan dasarnya di negara Jerman hingga berusia 10 tahun. Lalu, dia melanjutkan Sekolah Dasarnya (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Sekolah Regina Pecis Jakarta.
Tom melanjutkan Sekolah Menengah Atas (SMA) ke Boston, Amerika Serikat (AS). Kemudian pada tahun 1994, dia menempuh pendidikan di perguruan tinggi Harvard, bidang Arsitektur dan Perancangan Kota.
Setelah menyelesaikan masa pendidikannya di Harvard, Tom memulai karirnya di Divisi Ekuitas Morgan Stanley sebagai senior manajer, di Singapura pada 1995.
Lalu pada 1999-2000, dia berpindah pekerjaan sebagai bankir investasi di Deutsche Securities Indonesia.
Tak berhenti di situ, karena kegigihannya dalam bekerja, pada 2000-2002 Tom dipercaya untuk menjabat sebagai Kepala Divisi dan Wakil Senior di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).
Dilanjutkan pada 2002-2005 Tom bekerja di Farindo Investments. Dan pada 2006 ia mendirikan perusahaan ekuitas yakni Quvat Management di Singapura dan menjadi Direktur Utama pada perusahaan tersebut.
Karena sepak terjangnya di bidang ekonomi, Tom Lembong dipercaya untuk menjadi penasihat ekonomi dan penulis pidato Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo pada tahun 2013.
Tak lama Jokowi melenggang ke Istana Negara menjadi Presiden pada periode 2014-2019, Tom pun tetap menjadi penasihat ekonomi Jokowi.
Salah satu pidato yang ikonik dibuat Tom adalah pada pertemuan International Monetory Fund (IMF) di Bali tahun 2018 yang berjudul "Game of Thrones".
Kendati begitu, dia pun pernah ditunjuk menjadi Menteri Perdagangan pada 2015 hingga 2016. Saat ini dia juga menjabat sebagai penasehat Badan Penanam Modal Jakarta dan Kebijakan Konsilensi.
Menariknya, Tom terpilih sebagai Pemimpin Muda Global oleh Forum Ekonomi Dunia pada tahun 2008. Dia juga dianugerahi Asia Society Australia-Victoria Distinghished Fellowship pada tahun 2017.
Terlepas dari pendidikan hingga karir yang ditempuh Tom, kisah cinta bersama sang istri, Franciska Wihardja sapaan akrab Ciska pun menjadi perbincangan masyarakat Indonesia.
Pasalnya, dia bertemu sang istri setelah dijodohkan oleh seorang temannya. Kendati demikian, ternyata Tom dan Ciska sebenarnya berada dalam lingkungan yang sama namun tak kenal satu sama lain.
Karena umur keduanya cuma selisih dua tahun, saat SMP keduanya berada dalam satu sekolah yang sama. Lalu, saat lanjut di perguruan negeri di Boston Amerika Serikat, mereka kembali berada di tempat yang sama, namun lagi-lagi tak menyadari hal itu. Bahkan saat Tom meniti karir di Singapura, Ciska pun juga sedang meniti di tempat yang sama.
Karena perjodohan dari temannya itu, Tom dan Ciska bertemu dan resmi menikah pada tahun 2002 silam. Kini pasangan tersebug sudah dikarunia dua orang anak.