Lima Cara Kelola Uang THR Lebaran Agar Tidak Sekedar Numpang Lewat
Banyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran.
Banyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran
Lima Cara Kelola Uang THR Lebaran Agar Tidak Sekedar Numpang Lewat
Sejumlah perusahaan mulai mencairkan Tunjangan Hari Raya (THR) menjelang lebaran Idulfitri 2024.
Pemberian THR ini sudah menjadi tradisi dan sebagai salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan pekerja dan keluarganya untuk merayakan Hari Raya Keagamaan.
Umumnya, banyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran.
Misalnya membeli baju baru hingga ponsel.
Alhasil, saat lebaran usai manfaat uang THR tidak bisa dirasakan secara optimal.
Berikut cara mengelola uang THR agar tidak sekedar numpang lewat:
1. Membuat daftar prioritas pengeluaran lebaran
Melansir laman prudential.co.id, tips pertama mengelola uang THR agar lebih optimal adalah dengan membuat anggaran pengeluaran untuk lebaran serinci mungkin. Misalnya, prioritaskan pengeluaran rutin dan keperluan Lebaran dalam anggaran dan catatlah dalam nominal yang realistis.
"Sisa dari uang THR bisa ditabung atau investasi dan bisa digunakan untuk keperluan lainnya," tulis Prudential.
2. Hindari penggunaan uang THR untuk konsumsi yang tidak perlu
Cara lainnya, hindari pengeluaran yang mubazir atau tidak diperlukan. Kamu juga perlu menahan hasrat untuk tidak berbelanja secara berlebihan (impulsive buying) pada momen menjelang Lebaran.
"Apabila menemukan produk yang disukai, pastikan kamu memikirkan urgensi atau kebutuhan penggunaannya terlebih dahulu sebelum membelinya," jelas Prudential.
3. Sisihkan sebagian uang THR untuk menabung
Selanjutnya, Kamu bisa menabung sebanyak 5 persen sampai 20 persen atau tentukan sendiri persentasenya dari uang THR yang diterima. Contohnya, kamu bisa menabung uang di tabungan berjangka yang tidak bisa diambil dalam beberapa periode waktu ke depan.
4. Gunakan uang THR untuk melunasi utang
Ternyata, uang THR lebaran bisa juga digunakan untuk melunasi utang atau cicilan pinjaman yang dimiliki. Ingat, menunda membayar utang yang lewat dari tenggat waktu yang telah ditetapkan dapat meningkatkan nilai bunga yang harus Anda tanggung.
5. Menyisihkan THR sebagai dana darurat
Saran Prudential terakhir dalam mengatur Tunjangan Hari Raya (THR) adalah mengalokasikannya untuk dana darurat. Kamu dapat menyisihkan sekitar 20 persen hingga 30 persen dari total THR untuk keperluan dana darurat.
"Tindakan ini sangat penting dilakukan karena tidak ada yang bisa memprediksi kebutuhan darurat yang mungkin timbul. Dalam waktu yang tidak terduga, seperti kecelakaan, kehilangan pekerjaan, atau masalah kesehatan, dana darurat dapat menjadi penyelamat," jelas Prudential.