Pelapor pajak elektronik terbanyak berada di pinggiran Jakarta

Merdeka.com - Pemerintah menyebut jumlah pelapor Surat Pemberitahuan (SPT) pajak tahunan 2016 secara elektronik sudah mencapai target. Hingga dua hari menjelang batas akhir pelaporan, sebanyak tujuh juta wajib pajak telah menyampaikan SPT secara online.

Juru Bicara Direktorat Jenderal Pajak Mekar Satria Utama mengatakan dari jumlah pelapor sebanyak itu, sekitar 6,941 juta adalah wajib pajak perorangan. Sisanya, 296.131 merupakan korporasi.

"Meskipun sudah tercapai, mudah mudahan teman-teman tetap semangat untuk memanfaatkan sisa waktu penyampaian SPT. Sehingga penyampaian SPT bisa meningkat tajam," katanya di Jakarta, Kamis (28/4).

Terpisah, Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Humas Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jakarta Pusat Mahdaniar mengatakan Bekasi, Banten, dan Jawa Barat II menjadi penyumbang terbesar pelapor pajak. Totalnya mencapai 400 ribu wajib pajak.

"Terbesar justru di daerah pinggiran, Bekasi, Depok, dan Tangerang. Karena banyak orang pribadinya di sana. Justru karyawan banyak di sana, karena wilayah perumahan," kata Mahdaniar di Lembaga Pemasyarakatan Salemba.

"Masih ada batas sampai 30 April untuk melaporkan SPT tanpa ada sanksi." (mdk/yud)