Program Kartu Prakerja Kembali Dibuka, Simak Cara Daftarnya
Bagi calon peserta yang hendak mendaftar diharusnya membuat akun Prakerja terlebih dahulu.
Bagi calon peserta yang hendak mendaftar diharuskan membuat akun Prakerja terlebih dahulu.
Program Kartu Prakerja Kembali Dibuka, Simak Cara Daftarnya
Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 66 sudah dibuka mulai Jumat (19/4).
Hal itu diumumkan melalui akun media sosial resmi @prakerja.go.id.
"Asiiiiik seleksi Prakerja Gelombang 66 sudah dibuka nih Sob! Yuk langsung login ke akun Prakerjamu dan klik 'Gabung Gelombang' di dashboard!,"
tulis @prakerja.go.id.
Bagi calon peserta yang hendak mendaftar diharuskan membuat akun Prakerja terlebih dahulu.
Diketahui, untuk pembuatan akun program Prakerja sebenarnya telah dibuka sejak awal tahun 2024 melalui laman www.prakerja.go.id.
Oleh karena itu, bagi calon peserta Prakerja yang telah membuat akun bisa langsung klik bergabung.
"Untuk kamu yang belum memiliki akun Prakerja, segera daftar sekarang juga melalui www.prakerja.go.id secara mandiri agar #JadiBisa lebih baik!,"
tulis Prakerja.
Sebagai informasi, untuk tahun ini target peserta program Prakerja sebanyak 1,148 juta orang.
Calon peserta penting untuk memperhatikan syarat gabung program Prakerja, di antaranya:
• Belum pernah menjadi Penerima Program Kartu Prakerja.
• WNI berusia paling rendah 18 tahun dan paling tinggi 64 tahun.
• Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
• Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
• Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
• Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Program Kartu Prakerja.
Adapun untuk tahun ini Prakerja kembali menghadirkan metode pelatihan Pembelajaran Mandiri (online) melalui LMS (Learning Management System) selain dua pilihan metode lainnya, yakni pelatihan Tatap Muka (offline) dan Webinar (online).
Metode pelatihan Pembelajaran Mandiri melalui LMS menggunakan media video pembelajaran kembali dihadirkan untuk memberikan pilihan bagi kamu yang membutuhkan waktu belajar lebih fleksibel.