Urai antrean di SPBU, Pertamina tambah pasokan BBM
Merdeka.com - PT Pertamina menyatakan, terkait dengan antrean solar bersubsidi yang terjadi di sejumlah kota, perseroan telah melakukan penambahan pasokan sejak Selasa (23/4) di seluruh daerah dengan rata-rata peningkatan 30 persen di atas pasokan normal. Penambahan pasokan per daerah disesuaikan dengan tingkat kebutuhan dengan kisaran 10 persen hingga 100 persen di atas pasokan harian normal.
"Selama 3 hari terakhir ini pasokan solar bersubsidi sudah ditambah sekitar 25.000 KL di atas kebutuhan normal sekitar 41.000 KL per hari," ujar Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya dalam keterangan tertulis yang diterima merdeka.com, Jakarta, Minggu (28/4).
External Relation Pertamina Pemasaran Jateng & DIY Heppy Wulansari menambahkan perseroan terus melakukan penambahan pasokan solar subsidi untuk normalisasi ketersediaan solar subsidi di seluruh SPBU wilayah Jawa Tengah dan DIY. Penambahan pasokan yang disalurkan tercatat mencapai 8.600 Kilo Liter (KL) per hari atau sekitar 183 persen dari penyaluran normal sebesar 4.800 KL.
-
Apa yang baru dari aturan BBM Subsidi? Pemerintah segera merilis aturan baru mengenai penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite dan jenis BBM tertentu JBT Solar Subsidi.
-
Kenapa pemerintah mau kurangi subsidi BBM? 'Jadi yang teman-teman pantas membutuhkan subsidi ini kita tentunya akan jaga. Jadi masyarakat yang ekonominya rentan pasti akan terus berikan, kita tidak mau naikan harganya,' tegasnya di Jakarta, Senin (5/8).'Tapi mungkin ada teman-teman juga yang ke depannya sebenarnya harusnya sudah enggak butuh lagi subsidinya, itu bisa diarahkan untuk tidak menggunakan,' kata Rachmat.
-
Kapan konsumsi BBM Pertamina melonjak? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Apa itu konsumsi BBM? Untuk pemilik kendaraan konvensional, menghitung konsumsi bahan bakar adalah hal yang sangat krusial, terutama dengan fluktuasi harga bensin yang terjadi setiap bulan. Agar tidak mengalami pengeluaran berlebih akibat penggunaan BBM yang tidak efisien, banyak pengendara yang mulai mencatat konsumsi bahan bakar setiap kali mereka mengisi bensin.
-
Apa tujuan dari program pengalihan subsidi BBM? Melalui opsi tersebut, pemerintah bakal mengalihkan anggaran subsidi untuk membiayai kenaikan kualitas BBM melalui pembatasan subsidi bagi sebagian jenis kendaraan.
-
Kenapa aturan baru BBM Subsidi dibuat? Aturan ini dirancang untuk memastikan distribusi BBM bersubsidi lebih tepat sasaran dan efisien.
Selain solar subsidi, penyaluran premium juga ditingkatkan hingga 120 persen dari penyaluran rata-rata sekitar 9.700 KL menjadi 11.600 KL. Di hari ketiga penambahan pasokan, ketersediaan solar subsidi di SPBU wilayah Jateng dan DIY berangsur normal. Namun demikian, pemantauan terus dilakukan khususnya untuk wilayah-wilayah yang dilaporkan masih membutuhkan tambahan pasokan solar subsidi.
"Pertamina melakukan optimalisasi melalui pembentukan Posko Satgas untuk memantau penyaluran BBM, instruksi ke terminal BBM dan SPBU untuk beroperasi selama 24 jam hingga penambahan 28 armada mobil tanki untuk melayani penyaluran BBM. Kerja keras ini untuk mempercepat penguraian antrean solar bersubsidi di Jawa Tengah" tutur Heppy.
Untuk mempercepat penyaluran BBM ke SPBU, Pertamina juga tidak segan menggunakan pengawalan vorijdeer untuk mobil tanki yang mengirimkan pasokan solar subsidi ke wilayah-wilayah yang rawan macet seperti ke wilayah pantura khususnya Rembang yang sedang ada perbaikan jalan.
Optimalisasi penyaluran dibarengi dengan upaya untuk menjaga faktor safety dalam bertugas. Di setiap Terminal BBM dibuat posko kesehatan untuk memantau kesehatan dan ketahanan fisik para awak mobil tanki agar tetap terjaga staminanya dalam melaksanakan tugas percepatan normalisasi ketersediaan solar subsidi di lapangan.
Di tengah upaya penambahan pasokan ini, Heppy juga mengharapkan peningkatan pengawasan dari semua pihak khususnya aparat maupun masyarakat agar tidak terjadi penyelewengan peruntukkan solar subsidi di lapangan.
Hingga Jumat (25/4), sebagian besar daerah terdampak antreannya telah terurai dan kembali normal. Beberapa wilayah di Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, terus dilakukan penambahan pasokan solar bersubsidi dan diharapkan saat ini semua wilayah sudah terurai dan kembali normal. (mdk/bmo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina mengimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
Baca SelengkapnyaAntrean panjang kendaraan terjadi akibat kelangkaan BBM jelang akhir tahun. Truk-truk bahkan antre panjang bahkan hingga bermalam.
Baca SelengkapnyaPertamina melakukan berbagai upaya dalam melaksanakan misi pelayanan kebutuhan energi masyarakat hingga seluruh pelosok negeri.
Baca SelengkapnyaLonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari
Baca SelengkapnyaErika menambahkan, konsumsi Pertalite 2023 sebenarnya lebih tinggi dari 2022.
Baca SelengkapnyaPemantauan dilakukan secara langsung ke lapangan dan juga secara sistem digital melalui PIEDCC.
Baca SelengkapnyaSebelum SPBU dibuka antrean kendaraan pengantre sudah berjejer panjang, meskipun sudah dilakukan pembagian jalur antrean.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan memperketat penjualan solar bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga telah menyelesaikan tugas penyaluran energi bagi masyarakat dengan maksimal sepanjang periode Satgas Nataru.
Baca SelengkapnyaPembayaran Rp132,44 triliun tersebut merupakan pembayaran untuk Dana Kompensasi TW I-III 2023.
Baca SelengkapnyaKomut dan Dirut Pertamina Sambangi ke TBBM Plumpang: Stok BBM-LPG Sman saat Idul Adha
Baca SelengkapnyaJenis BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan pada Shell Super yang sebelumnya Rp13.990 per liter kini Rp13.390 per liter.
Baca Selengkapnya