8 Fakta menarik tentang si nyentrik Shailene Woodley

Merdeka.com - Film Divergent baru beberapa hari meluncur di bioskop Indonesia. Kesuksesannya di minggu pertama kini tak terbendung. Hal ini tentu membawa efek terhadap popularitas Shailene Woodley, pemeran utama wanita film ini. Shailene secara kilat menjadi idola banyak wanita muda dunia lewat perannya sebagai heroine tangguh, Tris Sang Divergent. Ingin tahu 8 fakta menarik tentang Shai, panggilan akrab gadis ini? Simak daftarnya yang dilansir dari berbagai sumber berikut.

Shai hanya keramas sebulan sekali

Gadis kelahiran 15 November 1991 ini percaya terhadap semua hal yang alami, termasuk membiarkan minyak alami kulit kepalanya melembutkan helai demi helai rambutnya. Untuk itu, Shai memilih untuk hanya mencuci rambutnya sebulan sekali. Menurutnya, semakin berminyak rambut, semakin bagus pula teksturnya.Pilihan kecantikan yang sedikit aneh ini ternyata tidak begitu saja dipilih Shai. Dia memang pernah membaca sebuah artikel ilmiah mengenai bagaimana sebetulnya sampo bisa mengikis kelembapan alami rambut, dan memutuskan untuk mengikutinya.

Setiap BAB, kotoran Shai berbau besi

Suatu hari, Shailene diberitahu oleh seorang supir taksi yang sedang ditumpanginya. Setelah ngobrol beberapa saat, supir taksi itu memberikan saran kesehatan soal makan tanah liat. Menurut supir taksi tersebut, wanita-wanita di Afrika biasa memakan tanah liat untuk mendetoksifikasi tubuhnya dari racun makanan. Shai pun memercayai saran tersebut dan kini rajin mengonsumsi tanah liat setiap hari. Itulah yang membuat kotoran Shai berbau seperti besi.

Shai rajin berjemur tanpa memakai celana dalam

Lagi-lagi, Shai memiliki saran kesehatan yang aneh bagi wanita seusianya. Untuk menghindari kanker rahim dan berbagai keluhan kesehatan Miss V lainnya, Shai secara rutin berjemur tanpa menggunakan celana dalam. Menurutnya, ini akan menghindarkan Miss V dari kuman-kuman yang bisa berkembang biak dalam kondisi celana dalam yang basah. Shai juga percaya bahwa rutinitas ini membuatnya merasa lebih nyaman akan dirinya sendiri. Mau coba?

Shai sempat bekerja di perusahaan retail American Apparel sebelum bermain dalam "The Descendant"

Ternyata, Shai tidak hanya mengandalkan pekerjaannya sebagai seorang aktris saja untuk mencukupi kehidupannya. Meskipun sudah berperan dalam serial The Secret Life of American Teenager di tahun 2008, Shai malah memutuskan bekerja sebagai karyawan biasa di American Apparel, sebuah perusahaan retail ternama di Amerika. Sikapnya ini membuat para fans menilai Shai sebagai seseorang yang rendah hati dan jauh dari gengsi.

Shai pernah divonis skoliosis saat masih remaja

Masa remaja gadis secantik Shai ternyata tidak seindah bayangan para fans-nya. Di usia 15 tahun, Shai divonis dokter menderita kelainan tulang belakang yang biasa disebut dengan skoliosis. Dia harus memakai penahan punggung selama 2 tahun lamanya untuk meluruskan kembali tulang belakangnya. Hal ini menyebabkan Shai mengalami kesulitan bernapas. Dia pun harus mengorbankan keinginannya untuk mengikuti sebuah kompetisi lari lintas negara bagian, yang kala itu masih menjadi ambisi besarnya.

Shai sempat dipertimbangkan sutradara Hunger Games untuk memerankan Katniss Everdeen

Shai mengungkap fakta mengenai dirinya dan film seri Hunger Games beberapa waktu yang lalu kepada media. Shai mengatakan bahwa dia sempat mendapatkan tawaran untuk menjadi Katniss Everdeen. Namun, Shai saat itu belum berminat untuk bermain dalam sebuah film seri yang diangkat dari novel best-seller. Menurutnya, peran tersebut pasti akan menjadi sorotan para penggemar bukunya di seluruh dunia, dan dia belum merasa sanggup untuk menjalaninya. Akhirnya peran itu jatuh ke tangan Jennifer Lawrence yang berhasil memerankannya dengan bagus.

Shai benci film Twilight Saga!

Pada sebuah interview dengan majalah Teen Vogue, Shai mengaku benci film Twilight Saga. Menurutnya, film tersebut tidak memiliki pesan moral yang nyata untuk generasi muda zaman sekarang. "Maaf, tetapi menurutku film Twilight hanya bercerita tentang sebuah hubungan asmara yang tak sehat. Seorang gadis jatuh cinta pada seorang pria, lalu ketika pria tersebut pergi, wanita tersebut merasa hidupnya berakhir dan memutuskan untuk bunuh diri. Pesan moral macam apa ini? Apa ini yang ingin kita contohkan pada generasi muda kini?" ujar Shai panjang lebar.

Shai tidak punya telepon genggam!

Saat diwawancarai oleh The Daily Beast, Shai mengatakan bahwa dia tidak memiliki telepon genggam. Menurutnya, dia bukanlah seseorang yang paham dengan teknologi, dan tidak merasa terganggu karenanya. Berbicara dengan orang lain secara langsung, dengan saling bertatap muka lebih penting baginya, ketimbang harus menghubungi mereka lewat telepon. Shai juga mengatakan bahwa generasi muda seharusnya lebih cermat dalam memanfaatkan teknologi.Bagaimana? Semakin nge-fans dengan Shailene kepribadiannya yang unik?