Al Ghazali alami kerugian hingga 1 miliar karena isu overdosis
Merdeka.com - Al Ghazali telah diterpa isu tak sedap baru-baru ini. Pasalnya tersebar isu kalau dirinya telah overdosis karena penggunaan obat-obatan terlarang. Kabarnya, akibat hal tersebut, Al mengalami kerugian hingga 1 Miliar rupiah!
Dari sekian banyak portal berita yang menyebarkan berita tersebut, Al Ghazali menggarisbawahi akun gosip yang menurutnya selalu menggiring opini masyarakat tanpa mencari tahu kebenaran beritanya terlebih dahulu. Pelantun Lagu Galau ini juga tak tahu siapa yang diam-diam mengambil gambarnya tanpa izin.
"Hoax, sumbernya nggak ngerti dari mana. Itu cuma buat nyari duit doang. Itu yang di Lambe Turah itu, sebenernya aku mau jenguk omahnya Alyssa, ada yang foto, Lambe Turah kan selalu menggiring opini pada masyarakat. Tapi nggak tau sih ada yang bilang overdosis kenapa bisa bilang gitu. Bisa dilihat saya sehat, bisa nemenin ayah saya sidang. Saya sehat wal afiat sih," ujar Al ketika ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/8).
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
-
Siapa yang bisa menjadi korban fitnah? Fitnah adalah salah satu ujian berat yang bisa menimpa siapa saja.
-
Siapa yang membuat berita hoaks? Menurut NewsGuard, situs-situs ini mengklaim diri mereka sebagai sumber berita lokal yang independen, namun tidak mengungkapkan afiliasi partisan atau asing mereka.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Kenapa informasi ini hoax? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, klaim Gibran Rakabuming Raka ditangkap polisi karena narkoba adalah tidak benar alias hoaks. Pada tanggal 28 Agustus 2024, Gibran terlihat mendampingi pasangan bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maemoen mendaftar ke KPU Jawa Tengah, Rabu (28/8). Kemudian tidak juga ditemukan berita dari media nasional yang memberitakan soal penangkapan Gibran karena pakai narkoba.
1. Dul juga merasa dirugikan
Dul ©2018 kapanlagi.com
Pemberitaan miring tentang Al rupanya juga membuat Dul Jaelani sang adik kesal. Pasalnya, Ia melihat sendiri jika kakaknya saat itu sedang menjalani cek up rutin.
"Saya sih yang merasa dirugikan, karena saya sebagai adeknya menyaksikan kakak Al ke rumah sakit cuma murni cek kesehatan, CT Scan dan MRI. Saya juga kaget kok ada kabar simpang siur seperti itu. Itu sangat-sangat merugikan," jelas Dul yang juga hadir menemani sidang sang ayah.
2. Alami kerugian 1 miliar lebih
Al Ghazali ©2018 kapanlagi.com
Ahmad Dhani juga tak mau ketinggalan untuk buka suara. Menurutnya, Al mengalami kerugian materi yang cukup besar, mengingat ada kerjasama dengan sebuah produk yang menekankan jika Al dilarang mengkonsumsi narkoba.
"Yang rugi itu sebenarnya produk yang mengiklankan Al, karena di dalam iklan itu ada klausul Al tidak boleh terlibat narkoba. Dendanya mahal sekali untuk Al membayar itu. Ya gede, di atas 1 miliar. Mereka langsung nanya, makanya kalau ini sampai gagal, kita akan marah," pungkas Dhani.
3. Dikawal BNN
Al Ghazali ©2018 kapanlagi.com
Sementara itu ada yang bilang kalau Al dikawal oleh tim dari BNN. Rupanya hal itu memang sengaja dilakukan atas permintaan Dian, salah satu orang dari pihak manajemen untuk keamanan Al.
"Kami minta orang dari BNN bantu mengawal. Kami tahu dunia hiburan pekerjaannya rentan dengan hal-hal seperti itu," kata Dian.
Kabar hoax seperti ini memang sangat merugikan dan sekaligus bisa mencoreng nama baik seseorang. Perbuatan tak bertanggung jawab seperti ini sebaiknya dikenai sanksi yang berat agar jera. Semoga kasus isu yang dialami Al Ghazali ini bisa segera diklarifikasi kebenarannya.
Sumber: Kapanlagi.com (mdk/mg2)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku memaksa Gonzalo berbohong kepada keluarganya dan mengklaim telah bertemu dengan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Selengkapnya"Trail by the press dari orangnya bukan medianya. Orang ini ngomong, inisialnya G,” ujar Suharyono
Baca SelengkapnyaPerbuatan Gazalba Saleh disebut merusak kepercayaan masyarakat terhadap Mahkamah Agung RI
Baca SelengkapnyaPria ini dibuat tak menyangka jika getah karet yang dibelinya berisi galon air.
Baca SelengkapnyaKabar kurang sedap datang dari Bunga Zainal. Ia menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh orang terdekatnya sendiri.
Baca SelengkapnyaHakim mempersilakan jaksa memeriksa Ahmad Riyadh terkait kasus Gazalba Saleh.
Baca SelengkapnyaPetisi itu dibuat sebagai bentuk kekecewaan donator terhadap Agus.
Baca SelengkapnyaVincent juga menghimbau masyarakat agar menghentikan peredaran video hoaks yang dibuatnya.
Baca SelengkapnyaHal itu terungkap pada sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (29/7)
Baca SelengkapnyaUsaha milik pria ini hampir bangkrut karena tingkah laku tak bertanggung jawab orang kepercayaannya. Berikut cerita selengkapnya.
Baca SelengkapnyaGazalba Saleh diwajibkan untuk membayar uang pengganti Rp500 juta paling lama satu bulan setelah putusan inkrah, subsider dua tahun penjara.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi hakim, Gazalba berprofesi sebagai dosen.
Baca Selengkapnya