Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bocah Imigran Tewas di Tahanan Usai Ditangkap di Perbatasan Amerika

Bocah Imigran Tewas di Tahanan Usai Ditangkap di Perbatasan Amerika imigran terobos perbatasan meksiko-as. ©2018 REUTERS/Kim Kyung-Hoon

Merdeka.com - Seorang bocah perempuan 7 tahun yang melintasi perbatasan Amerika Serikat (AS) dan Meksiko pekan lalu dikabarkan meninggal setelah dibawa ke pusat tahanan Patroli Perbatasan AS.

Dia bersama ayahnya adalah bagian dari gelombang imigran Amerika Tengah yang terus berupaya masuk ke Negeri Paman Sam.

Menurut pernyataan resmi otoritas imigrasi AS, gadis cilik tersebut meninggal karena dehidrasi dan perasaan syok selama lebih dari 8 jam, setelah ditangkap oleh petugas perbatasan di dekat Lordsburg, Negara bagian New Mexico.

Dikutip dari Time.com pada Jumat (14/12), bocah malang itu berasal dari Guatemala dan bepergian dalam sebuah kelompok imigran berisi 163 orang, yang mendekati petugas perbatasan untuk menyerahkan diri pada 6 Desember lalu.

Tidak diketahui apa yang terjadi pada gadis itu selama delapan jam, sebelum dia mengalami kejang dan diterbangkan ke rumah sakit di Kota El Paso.

Adapun kepergian gadis cilik itu menimbulkan pertanyaan tentang apakah petugas perbatasan tahu dia sakit, dan apakah dia diurus secara manusiawi.

Dalam sebuah pernyataan, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan mengatakan gadis cilik itu tidak makan atau mengonsumsi air dalam beberapa hari.

Dijelaskan pula bahwa pemeriksaan ratusan imigran dalam satu malam menjadi tantangan tersendiri bagi lembaga tersebut, di mana fasilitas tahanannya hanya dimaksudkan untuk penangkapan sementara dan jumlah yang terbatas.

Surat kabar Washington Post menambahkan bahwa ketika pasukan perbatasan menangkap seseorang yang masuk secara ilegal, dia akan diproses di pusat penahanan, tetapi biasanya tidak lebih dari 72 jam dalam tahanan.

Selanjutnya, mereka biasanya dipindahkan ke Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai atau, jika mereka orang Meksiko, segera dideportasi ke negara asal.

Reporter: Happy Ferdian Syah Utomo

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bocah Si Kocong asal Ukraina yang Viral Akhirnya Dideportasi dari Bali
Bocah Si Kocong asal Ukraina yang Viral Akhirnya Dideportasi dari Bali

Bocah bule ini sempat menangis dan memberontak saat akan dibawa ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Baca Selengkapnya
Diduga Culik Bocah 8 Tahun di Bali, Bule Amerika Serikat Ditangkap
Diduga Culik Bocah 8 Tahun di Bali, Bule Amerika Serikat Ditangkap

Seorang Warga Negara (WN) Amerika Serikat (AS) bernama David Catanzano Broida (33) ditangkap karena diduga melakukan penculikan bocah berusia 8 tahun di Bali.

Baca Selengkapnya
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh

Ketiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.

Baca Selengkapnya
4 Pelaku Pedofil dan 16 Buronan Interpol Coba Masuk Bali
4 Pelaku Pedofil dan 16 Buronan Interpol Coba Masuk Bali

Kantor Imigrasi Ngurah Rai telah menolak 566 WNA yang akan masuk Bali pada 2023. Empat di antaranya merupakan pelaku pedofil dan 16 lainnya buronan Interpol.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Kembali Mendarat di Aceh, Enam Meninggal Dunia
Pengungsi Rohingya Kembali Mendarat di Aceh, Enam Meninggal Dunia

Pengungsi Rohingya kembali masuk ke daratan Aceh, tepatnya di Gampong Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur, Kamis (31/10).

Baca Selengkapnya
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom
Tentara Israel Culik Bayi Palestina dari Jalur Gaza Setelah Orang Tuanya Tewas Akibat Serangan Bom

Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.

Baca Selengkapnya
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR

Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).

Baca Selengkapnya
Viral Bocah Terjatuh di Celah Peron KRL Stasiun Manggarai, Begini Kondisi Korban
Viral Bocah Terjatuh di Celah Peron KRL Stasiun Manggarai, Begini Kondisi Korban

Seorang bocah terjatuh ke dalam sela peron di Stasiun Manggarai.

Baca Selengkapnya
Penemuan Mayat Bongkar Penyelundupan Pengungsi Rohingya di Aceh Selatan, Dipalak Biaya Perjalanan Puluhan Juta
Penemuan Mayat Bongkar Penyelundupan Pengungsi Rohingya di Aceh Selatan, Dipalak Biaya Perjalanan Puluhan Juta

Para imigran Rohingya itu diduga tiba di Perairan Aceh Selatan pada Rabu, 16 Oktober, setelah dilansir dari laut Andaman.

Baca Selengkapnya
Ingin ke Australia, 44 Warga Bangladesh dan Myanmar Terdampar di Rote Ndao NTT
Ingin ke Australia, 44 Warga Bangladesh dan Myanmar Terdampar di Rote Ndao NTT

Sebanyak 44 orang warga Bangladesh dan Myanmar terdampar di pesisir pantai Fufuno, Rote Ndao, NTT, Senin (8/7).

Baca Selengkapnya
Detik-detik Terakhir Bocah Laki-laki Palestina Meregang Nyawa Usai Dibunuh Israel, Tangis Sang Ibu Menyayat Hati
Detik-detik Terakhir Bocah Laki-laki Palestina Meregang Nyawa Usai Dibunuh Israel, Tangis Sang Ibu Menyayat Hati

Bocah laki-laki Palestina tewas di pelukan ibunda usai menjadi korban serangan tentara Israel.

Baca Selengkapnya