Dari 3.700 Penumpang, Sudah 41 Orang Terinfeksi Corona di Kapal Pesiar Jepang
Merdeka.com - Kapal pesiar Diamond Princess yang kini telah berhenti di perairan Jepang kembali menemukan pasien yang terinfeksi Virus Corona sebanyak 41 orang. Kini, totalnya menjadi 61.
"Hasil uji yang dilakukan terhadap 141 penumpang menyatakan 41 orang dinyatakan positif corona," ujar Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato.
"Hari ini mereka akan dibawa ke rumah sakit di sejumlah prefektur, dan kami akan bersiap untuk itu," tambahnya lagi.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang ditemukan penyelam di Jepang? Dinamai Monumen Yonaguni, struktur berbentuk piramida ini ditemukan penyelam lokal, Kihachiro Aratake pada 1987.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Virus apa saja yang ada di laut? Dikatakan, bahwa laut mengandung lebih dari 200.000 virus yang berbeda, dengan berbagai jenis yang ada di dalamnya. Jumlah ini sangat besar dan menunjukkan betapa beragamnya kehidupan mikroba yang ada di lautan.
Dikutip dari BBC, Jumat (7/2), dua puluh penumpang lainnya, yang sudah dinyatakan positif terinfeksi lebih awal, telah dibawa ke rumah sakit untuk menerima perawatan.
Pemeriksaan terkait virus tersebut bermula ketika seorang pria asal Hong Kong berusia 80 tahun merasakan gejala penyakit corona.
Pria tersebut mulai ikut dalam perjalanan kapal di Yokohama pada 20 Januari 2020 dan meninggalkan kapal di Hong Kong pada 25 Januari.
Kapal The Diamond Princess mengangkut sekitar 3,700 orang dan kini seluruhnya dikarantina di Yokohama selama paling tidak dua pekan.
Kasus terbaru yang ditemukan di kapal Diamond Princess menjadikan jumlah kasus di Jepang menjadi 86, angka terbesar setelah China.
Salah seorang penumpang bernama David Abel, mengatakan kepada BBC, "Menikmati perjalanan di cruise yang megah, ketika kami tiba di Okinawa, kami harus menjalani proses karantina dan sejak itu semua menjadi drop."
Dia mengatakan para penumpang diberi tahu oleh kapten untuk tetap berada dalam ruangan mereka masing-masing dan tidak boleh keluar.
Reporter: Benedikta Miranti Tri verdiana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaKantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya