Fakta-fakta kasus pemerkosaan mahasiswi Indonesia di Belanda
Merdeka.com - Seorang mahasiswi asal Indonesia (21) mengalami kejahatan seksual saat mengenyam pendidikan di Belanda. Dia diperkosa dan dicekik oleh seorang pria yang tak dia kenal, Sabtu (21/7) di Rotterdam. Menurut dugaan awal, pelaku berusia sekitar 20 tahun dan mengenakan mantel (hoodie) gelap
Polisi Belanda mengatakan usai mendapat laporan, mereka langsung membentuk tim untuk melakukan penyelidikan, termasuk mencari saksi di sekitar rumah korban, memeriksa CCTV, dan menelusuri rute yang mungkin dilalui korban setelah menjadi incaran si pelaku pemerkosaan.
Selain itu, masih ada beberapa fakta lain terkait kejadian pemerkosaan mahasiswi di Belanda. Berikut fakta-faktanya:
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Kenapa pelaku melakukan pemerkosaan? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun. Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan. Tersangka sebelumnya melakukan hal serupa pada korban lain. Sempat dinikahi namun kemudian bercerai.
-
Siapa yang disekap dan diperkosa? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Kapan pemerkosaan itu terjadi? 'Keluarga korban direlokasi, namun untuk mempersiapkan tersebut korban masih tinggal dengan pamannya. Pada kesempatan itu pamannya tersebut itu melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak 4 kali. Sehingga mengakibatkan korban hamil dan saat ini korban sudah melahirkan,' kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto melanjutkan.
-
Kenapa korban disekap dan diperkosa? Setiap informasi dan dugaan terkait keberadaan pelaku, petugas langsung meluncur.'Kami masih terus melakukan pengejaran terhadap keempat pelaku yang belum tertangkap,' kata Umi.
Korban diduga sempat diikuti oleh pelaku
Diduga korban sudah diincar dengan cara diikuti sejak berada dari Avenue Concordia yang berjarak lima menit dengan sepeda dari rumahnya.
"Wanita itu mengendarai sepedanya dari Stasiun Pusat Rotterdam ke rumahnya di Herman Bavinckstraat. Dia tiba sekitar pukul 5.30 pagi. Tidak lama setelah mengunci sepedanya, dia diserang hingga terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit," demikian dilaporkan media Belanda, NOS, Senin (23/7).
Korban adalah mahasiswa pertukaran di Universitas Erasmus
Korban merupakan pelajar asal Indonesia yang mengikuti program pertukaran pelajar di Universitas Erasmus. Menurut kesaksian tetangga, korban merupakan sosok yang manis, tetangga yang baik hati, dan banyak yang menyukai sikapnya.
Pelaku berusia 18 tahun
Polisi Belanda menangkap pemerkosa mahasiswa Indonesia di Rotterdam. Pelaku berusia 18 tahun itu ditangkap pada Selasa (24/7) malam. Penangkapan berhasil dilakukan setelah polisi mendengar uraian singkat yang diberikan korban serta menelusuri jejak CCTV yang dipasang di sekitar lokasi kejadian.Pelaku tega memperkosa, menyerang dan mencekik korban menggunakan rantai sepeda. Dia ditemukan penduduk setempat setelah diperkosa dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani operasi.
Korban sempat minta tolong tetangga
Korban sempat meminta tolong kepada tetangga sekitar tempat tinggalnya. Salah seorang tetangga mengatakan mendengar suara bel pintu berkali-kali pada Sabtu, 21 Juli 2018, sekitar pukul 06.30 waktu setempat. Menurut Rijnmond, tetangga tersebut melihat korban dalam kondisi pendarahan hebat, beberapa saat setelah tindak kejahatan seksual itu terjadi. Menurut seorang tetangga lain yang turut membantu, korban terseok-seok meminta tolong ketika hari mulai terang, dan mengaku bahwa pelaku sempat mencekik lehernya dengan rantai sepeda.Oleh tetangganya, mahasiswi tersebut segera dibawa ke unit perawatan intensif terdekat dan langsung dirujuk untuk tindak operasi.
Polisi kerahkan hampir 20 detektif untuk temukan pelaku
Polisi Rotterdam telah menugaskan hampir 20 detektif untuk menangani kasus kejahatan seksual tersebut. Dalam laporan yang dirilis pada Minggu sore, 22 Juli 2018, pelaku disebut sebagai pria muda berkulit gelap yang mengenakan hoodie (jaket bertudung) warna hitam. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komandan Denpom XIV/3 Kendari, Mayor CPH Usamma mengaku Prada F telah ditahan. Penahanan tersebut dilukan guna melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki rasa suka terhadap korban namun selalu ditolak.
Baca SelengkapnyaKorban SH juga dicekoki konten pornografi yang dipertontonkan pelaku melalui layar handphonenya.
Baca SelengkapnyaSaat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.
Baca SelengkapnyaMiris, Siswi SMA di Tapanuli Tengah jadi Korban Pemerkosaan 10 Laki-laki
Baca SelengkapnyaPelaku berdalih tidak sengaja melakukan tindakan tersebut, karena dia hampir terjatuh.
Baca SelengkapnyaKorban diperkosa saat membeli jajan di toko milik pelaku
Baca SelengkapnyaSetelah puas melakukan aksi bejatnya itu, tersangka kemudian mengembalikan kunci sepeda motor dan handphone milik korban.
Baca SelengkapnyaPelaku langsung ditangkap dan ditahan kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Baca SelengkapnyaPrengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.
Baca SelengkapnyaKorban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaPolres Demak mengamankan AN (22) pemuda pelaku begal payudara mahasiswi di Demak
Baca Selengkapnya