Jadi Trending di Twitter, Xi Jinping Diisukan Dikudeta
Merdeka.com - Presiden China Xi Jinping menjadi topik pembicaraan yang ramai dibahas di Twitter sejak kemarin lantaran muncul laporan dia berada dalam tahanan rumah menyusul kudeta militer. Laporan itu sendiri tidak terkonfirmasi dan tidak dimuat oleh sumber-sumber berita terpercaya.
Xi dan tagar #kudetaChina menjadi isu yang banyak disebut di Twitter setelah puluhan ribu orang menyebarkan. Isu itu menyebut Xi ditangkap dan digulingkan oleh anggota militer China yang biasa disebut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).
Laman Newsweek melaporkan, Sabtu (24/9), spekulasi ini muncul di tengah informasi yang menyebut hampir tidak ada penerbangan komersil yang keluar masuk Ibu Kota Beijing Sabtu kemarin. Laporan lain yang juga tidak terkonfirmasi menyebut kereta dan bus juga semua tidak beroperasi di Beijing.
-
Siapa bos China yang membuat pernyataan kontroversial? Dalam perkembangan terbaru, ia telah meminta maaf atas komentarnya yang kontroversial.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Air China? Mengenai pesawat, seorang penumpang di China yang terbang untuk pertama kalinya telah menimbulkan kepanikan dan kekacauan setelah ia membuka pintu darurat yang dia kira sebagai pintu toilet.
-
Dimana pesawat Air China itu terbang? Pesawat Air China CA2754 yang berangkat dari Quzhou seharusnya terbang menuju Chengdu pada 4 Juli.
-
Kenapa Mentan harus menunda perjalanannya ke China? 'Sebenarnya saya harus berangkat ke China. Tapi mendengar kabar, kami dengar kabar setelah keliling Padang, Sumatera Barat.' 'Kena musibah, termasuk pertanian jadi saya mundurkan. Insyaallah dalam waktu dekat mungkin paling lambat bulan depan, anggarannya sudah turun untuk Sumbar.
-
Kapan Stasiun Luar Angkasa China rusak? Stasiun luar angkasa milik China, Tiangong, sempat mengalami kerusakan setelah ia ditabrak oleh sampah luar angkasa.
-
Kenapa Stasiun Luar Angkasa China rusak? 'Modul inti Tianhe dari stasiun luar angkasa telah mengalami kehilangan sebagian pasokan daya akibat benturan dari sampah luar angkasa pada kabel daya di sayap panel surya,' ujar wakil direktur CMSA, Lin Xiqiang.
Situs resmi Bandara Beijing memperlihatkan sejumlah penerbangan memang dibatalkan tapi banyak juga yang masih sesuai jadwal dan sudah mendarat. Selain itu ada juga laporan mengatakan sejumlah penerbangan dibatalkan karena ada latihan militer.
Sebuah video yang banyak dibagikan di Twitter juga memperlihatkan deretan kendaraan militer yang mencapai panjang 80 kilometer tengah menuju Beijing di tengah laporan kudeta pada 22 September.
Namun video itu hanya berdurasi kurang dari satu menit jadi tidak memperlihatkan iring-iringan kendaraan itu mencapai 80 kilometer. Selain itu video tersebut juga tidak menyebutkan kapan dan di mana direkam atau apakah benar konvoi kendaraan militer itu adalah bagian dari aksi kudeta militer.
Rumor ini juga kian memanas setelah politikus India Subramanian Swamy yang memiliki 10 juta pengikut di Twitter kemarin mencuit: "Rumor baru harus diperiksa: Benarkah Xi Jinping berada dalam tahanan rumah di Beijing? Ketika Xi ada di Samarkand belum lama ini, para pemimpin Partai Komunis China seharusnya sudah menggulingkan Xi sebagai pemimpin militer. Kemudian muncullah isu penangkapan. Rumor pun meluas."
Dalam serangkaian cuitan mantan pejabat Departemen Pertahanan untuk China, Taiwan, dan Mongolia, Drew Thompson menyebut rumor itu "sangat keliru".
"Rumor yang menyebut Xi Jinping ditangkap punya pijakan karena saat ini memang sedang muncul isu politik yang sensitif di China dan sejumlah pejabat senior belum lama ini banyak yang diadili dan didakwa sehingga menimbulkan suasana cukup panas," tulis Thompson.
"Diskusi terbuka tentang oposisi terhadap Xi membuat rumor ini masuk akal. Meski tidak ada cukup bukti yang menyatakan Xi tengah menghadapi oposisi internal, spekulasi tetap muncul. Situasi ini membuat isu kian liar dan bagi sebagian orang ada yang berhadap memang Xi ditangkap."
Frida Ghitis, responden dan koresponden serta kolumnis isu internasional di CNN juga menyangkal "isu liar" yang berasal dari China ini.
"Media sosial ramai soal kabar kudeta di China, bahwa Xi Jinping menjadi tahanan rumah. Tapi semua itu tidak ada buktinya."
Xi Jinping belum lama ini hadir dalam konferensi tingkat tinggi di Shanghai Cooperation Organisation (SCO) yang berlangsung di Samarkand, Uzbekistan dan dia bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden China, Xi Jinping mencopot menterinya gara-gara hal sepele. Sang menteri tidak nongol di publik beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaBeredar narasi Presiden Jokowi membangun IKN untuk warga China
Baca SelengkapnyaSuhu udara di China semakin turun di bawah titik beku hingga ke minus 40 derajat Celsius.
Baca SelengkapnyaSebagian besar warga Beijing di China menyambut hujan salju pertama di musim dingin ini dengan suka cita. Namun di sisi lain ada duka yang menyertainya.
Baca SelengkapnyaPeresmian Kereta Cepat mundur satu hari, dari yang direncanakan sebelumnya pada 1 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaDi Cologne, Bandara Koln Bonn terlihat bagitu sepi. Hampir tak ada aktivitas di bandara terbesar keenam di Jerman ini.
Baca SelengkapnyaBeredar bahwa Presiden China Xi Jinping secara resmi menetapkan hari kematian Fat Cat sebagai hari lelaki setia Sedunia.
Baca SelengkapnyaBadai pasir parah ini menyelimuti lebih dari selusin provinsi dan wilayah di China utara, termasuk ibu kota Beijing dan sebagian Mongolia Dalam.
Baca SelengkapnyaPara pengguna Microsoft di puluhan negara mengalami pemadaman. Microsoft sedang menginvestigasinya.
Baca SelengkapnyaPT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menetapkan skema dynamic pricing atau tarif dinamis.
Baca SelengkapnyaMemburuknya kualitas udara membuat pihak berwenang Ibu Kota Beijing sampai mengeluarkan peringatan oranye.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang memperlihatkan mobil berterbangan di sebuah jalan raya.
Baca Selengkapnya