Jerman Umumkan Gelombang Baru Covid-19, Serukan Masker Kembali Dipakai
Merdeka.com - Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach kemarin mengatakan negara menghadapi gelombang baru pandemi Covid-19. Pemerintah menyerukan mereka yang rentan segera mendapatkan vaksin Covid keempat.
"Pengumuman gelombang baru di musim panas sayangnya menjadi kenyataan," kata dia kepada harian Rheinische Post, seperti dilansir laman Al Arabiya, Rabu (15/6).
Setelah beberapa pekan angka kasus positif di Jerman menurun, kini negara ekonomi terbesar di Eropa itu mengalami kenaikan kasus Covid.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak inflasi terhadap kelahiran di Jerman? Ragnitz menambahkan bahwa 'secara keseluruhan, hampir 80.000 bayi lebih sedikit yang dilahirkan pada tahun 2022 dan 2023 dibandingkan dengan perkiraan.'
-
Kapan jumlah kasus HIV di Jawa Tengah menurun? Dia menyebut temuan pada 2023 ini menurun dibanding 2022 kemarin. Sebab pada tahun sebelumnya tercatat ada 3.120 kasus.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
"Karena varian virus corona saat ini sangat mudah menular dan karena semua tindakan protokol kesehatan sudah usai, dampak musim panas untuk mencegah penularan sudah tidak efektif," kata dia.
Lauterbach juga menyerukan masker kembali dipakai di dalam ruangan untuk mencegah penularan.
Rata-rata kasus harian di Jerman per 100.000 penduduk sudah mencapai 472,4 kasus hingga kemarin.
Sejak Maret lalu Jerman sudah mulai membolehkan orang yang belum divaksin untuk pergi ke pertokoan dan restoran. Aturan bekerja dari rumah juga sudah dicabut di bulan yang sama.
Penggunaan masker di sekolah dan perkantoran juga sudah dicabut tapi masih wajib di kendaraan umum.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaTerjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaPB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaAktivitas manufaktur Eropa mengalami penurunan lebih lanjut pada Oktober 2023.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnya