Kawan baru Israel
Merdeka.com - Gejolak politik Mesir tak kunjung surut semakin terbakar dengan selentingan paling menarik. Calon presiden mendapat dukungan mayoritas rakyat Negeri Sungai Nil itu diduga berdarah Yahudi. Abdul Fattah al-Sisi diyakini hendak membawa alur Zionis ke Mesir.
Politikus Gamal Nasser saat diwawancara oleh stasiun televisi Al-Jazeera (1/5) mengatakan dia sangat terkejut mengetahui asal usul Sisi. "Ibunya dikenal bernama Mulaika Titani sementara paman dia bergabung dengan Haganah. Kelompok militer Zionis paling berbahaya," ujar Nasser.
Nasser menambahkan Sisi dengan standar apa pun nampak nyata tengah menjalankan rencana Zionis yang akan membelah Mesir. Ke-Yahudian Sisi semakin diperjelas dengan dukungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang berjanji membuka pelbagai peluang diplomatik jika Sisi jadi presiden.
Sebenarnya sejak tahun lalu kecurigaan Ikhwanul Muslimin pada Sisi sudah sangat besar. Saat dia mengambil alih kekuasaan dan menjatuhkan Muhammad Mursi, segenap jajaran kedutaan Israel di Ibu Kota Kairo mengucapkan selamat dan menyebutnya pahlawan nasional.
"Dia, al-Sisi bukan hanya pahlawan bagi Mesir namun juga seluruh Yahusi di Israel dan sejagat," ujar Duta Besar Yaakov Amitai.
Sisi juga ketahuan pergi ke Israel dan bertemu Netanyahu demi membicarakan kemungkinan kerjasama dua negara, seperti dilansir situs middleeastmonitor.com (19/7/2013).
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amerika Serikat berikan dukungan terbuka untuk Perdana Menteri Israel yang terancam ditangkap.
Baca SelengkapnyaMengenal sosok pemilik vila mewah yang ditempati Benjamin Netanyahu bersama keluarganya untuk berlindung dari ketegangan politik yang terjadi di Israel.
Baca SelengkapnyaSaudi Kembali Tegaskan Israel Tidak Dapat Hidup Tanpa Adanya Negara Palestina
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini serangan kedua di kompleks RS Al-Shifa, sebelumnya serangan terjadi pada November 2023.
Baca SelengkapnyaIntelijen AS Peringatkan Israel Tidak Akan Menang Lawan Hizbullah
Baca SelengkapnyaRespons Presiden Jokowi usai Iran melakukan serangan ke Israel pada Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaIsrael Tutup Kantor Berita Aljazeera, Peralatan Siaran Disita dan Situs Diblokir
Baca SelengkapnyaPolisi Israel Tembak Mati Bocah Palestina Sedang Main Kembang Api, Tindakannya Kemudian Dipuji Menteri
Baca Selengkapnya