Kemlu: Belum Ada Bukti Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Filipina adalah WNI
Merdeka.com - Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Bantuan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal hari ini mengatakan belum ada bukti pelaku serangan bom bunuh diri di gereja Filipina adalah warga negara Indonesia seperti yang disampaikan menteri dalam negeri Filipina.
"Sejauh ini aparat keamanan Filipina belum punya bukti bahwa itu adalah WNI karena pengecekan DNA juga belum selesai," kata Iqbal ketika dihubungi merdeka.com melalui pesan singkat, Jumat (1/2).
Menteri Dalam Negeri Filipina Eduardo Ano hari ini mengatakan pelaku serangan bom bunuh diri di gereja di Jolo Minggu lalu adalah pasangan suami-istri asal Indonesia.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa istri Menteri Dalam Negeri? Istri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian itu mengungkapkan, Selvi Ananda yang kali pertama mengusulkan Kota Solo siap menjadi tuan rumah HUT Dekranas dan HKG PKK 2024.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Mengutip keterangan dari sejumlah saksi dan sumber, Ano mengatakan dia yakin pelaku adalah pasangan asal Indonesia. Serangan ini menewaskan 22 orang dan melukai 100 orang, termasuk warga sipil dan tentara.
"Mereka orang Indonesia. Saya yakin mereka orang Indonesia," kata Ano, kepada CNN Filipina, seperti dikutip dari laman the Straits Times, Jumat (1/2).
Iqbal kemudian mengatakan sejauh ini dari pihak Filipina belum ada pemberitahuan secara resmi kepada Indonesia soal pelaku pengebom bunuh diri.
"Kita sangat menyesalkan pihak Filipina untuk kesekian kalinya membuat pernyataan tentang WNI terlibat tindakan terorisme di Filipina tanpa proses verifikasi terlebih dahulu," kata dia.
Kelompok militan ISIS sebelumnya mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri.
Menurut salah satu penyelidik dalam wawancara televisi, pernyataan Ano itu menjadi kabar teranyar dari hasil penyelidikan yang kerap dinilai tidak konsisten dan bertentangan antara pejabat satu dengan lainnya.
Pejabat keamanan sebelumnya mengatakan dua bom itu diledakkan dari jarak jauh tapi kemudian Selasa lalu Presiden Rodrigo Duterte mengatakan kemungkinan serangan itu adalah bom bunuh diri dan keterangan itu diamini oleh menteri pertahanan.
Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana hari ini mengatakan tas yang diperiksa di pintu masuk gereja tampaknya tidak bisa untuk menaruh bom jadi bahan peledak sepertinya dipasang di tubuh pelaku.
"Menurut keterangan ahli forensik, bagian tubuh yang ditemukan berasal dari dua orang, satu dari luar gereja dan satu lagi dari dalam gereja," kata Lorenzana.
Ano menuturkan pasangan suami-istri asal Indonesia itu dibantu kelompok militan Abu Sayyaf.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaBom meledak saat misa Katolik di Marawi, Filipina pada Minggu (3/12) pagi, menewaskan empat orang.
Baca SelengkapnyaDalam kejadian itu telah menewaskan satu keluarga wartawan Tribrata TV
Baca SelengkapnyaMeski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenembakan di Philadelphia barat terjadi pada akhir acara memperingati Idulfitri, hari raya umat Islam setelah bulan suci Ramadan.
Baca SelengkapnyaKasus ini pernah ditangani oleh Kepolisian. Polisi menemukan surat terakhir yang ditulis oleh K.
Baca SelengkapnyaPenembakan itu terjadi di Rusun Polri Cikeas Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/7) dini hari.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaAnggota Polresta Manado ditemukan tewas dengan luka tembak di kepalanya.
Baca SelengkapnyaBahan peledak yang digunakan oleh pelaku adalah berjenis bom ikan atau bondet.
Baca SelengkapnyaPeluru yang ditembakkan pelaku mengenai pintu rumah dan tidak mengenai korban atau pelapor.
Baca SelengkapnyaBudi Arie juga menyinggung adanya Perwira TNI AL Lettu Laut (K) Eko Damara bunuh diri karena terlilit utang judi online
Baca Selengkapnya