Kemlu temukan kapal 10 WNI sandera Abu Sayyaf dalam kondisi utuh
Merdeka.com - Kapal Tongkang Anand 12 yang membawa 10 ABK warga negara Indonesia yang disandera militan Abu Sayyaf diketahui telah ditemukan. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, kapal itu ditemukan kemarin di perairan Lahat Datu negara bagian Sabah Malaysia.
"Kapal Tongkang Anand 12 kemarin ditemukan di perairan Lahat Datu negara bagian Sabah Malaysia," kata Menlu Retno dalam konfrensi pers di kantornya, Selasa (5/4).
Kapal diketahui telah diamankan oleh Agensi Penguat Kekuasaan Maritim Malaysia untuk dilakukan uji forensik.
-
Dimana Teluk Pangpang berada? Teluk Pangpang berlokasi di Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi.
-
Dimana Kapitan Lim berada? Bingung ingin mencari restoran keluarga dengan nuansa Imlek di Jakarta Pusat? Datang saja ke Kapitan Lim di Jalan Haji Fachrudin No.82A, Kampung Bali, Tanah Abang.
-
Apa yang dilabuh di Labuhan Lawu? Ubarampe yang dilabuh pada prosesi kali ini merupakan ubarampe Kasepuhan dan Kanoman.
-
Dimana Danau Tambing berada? Secara geografis, Danau Tambing ini masih termasuk dalam wilayah dari Taman Nasional Lore Lindu.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Apa yang ditemukan di Labuan, Pandeglang? Sebuah selongsong baja berbentuk meriam ditemukan saat penggalian jalur PDAM kawasan Labuan, Pandeglang pada 1998 silam.
"Kapal telah ditarik ke pelabuhan Fordesko Lahat Datu, uji forensik akan memakan waktu sekitar 7 sampai 10 hari," terang Menlu.
Mengingat lokasi terjadinya perompakan dan penyanderaan berdekatan dengan wilayah Malaysia, maka Menlu Retno juga membuka komuniaksi dengan Menlu Malaysia yang terjadi pada tanggal 31 maret 2016 kemarin. Menlu Retno meminta kerjasama dengn pihak terkait bila sewaktu-waktu diperlukan.
"Pemerintah Malaysia juga menyatakan kesiapan untuk bekerjasanma jika ada perubahan situasi yang memerlukan kerjasama mereka. Komunkasi saya dengan Menlu malaysia terbukti sangat berguna dalam menindaklanjuti ditemukannya kapal tongkang anand 12," jelasnya.
Diketahui, menurut informasi sementara, isi kapal yang bermuatan 7000 ton batu bara tersebut ditegaskan Menlu Retno dalam kondisi utuh.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaKepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, kasus kapal tenggelam tersebut masih diinvestigasi otoritas Jepang.
Baca SelengkapnyaKapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.
Baca SelengkapnyaRatusan kilogram narkoba jenis sabu hendak diselundupkan melalui perairan Kepulauan Riau
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaBeruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaMayat tersebut ditemukan mengapung pada jarak 12 mil laut dari bibir pantai Calang.
Baca Selengkapnya"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca Selengkapnya