Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

RI kirim pasukan damaikan Azerbaijan-Armenia jika diminta PBB

RI kirim pasukan damaikan Azerbaijan-Armenia jika diminta PBB Kontingen Pasukan Garuda di Lebanon. ©2014 Merdeka.com/Puspen TNI

Merdeka.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri mendukung upaya perdamaian di berbagai pelosok dunia. Salah satunya perdamaian antara dua negara pecahan Uni Soviet yang sedang berseteru, Azerbaijan dan Armenia.

"Indonesia selalu mendukung upaya perdamaian di berbagai pelosok dunia," ujar juru bicara Kemlu, Arrmanatha Nasir, saat ditemui di Gedung Pancasila Kemlu, Jumat (8/4).

Sebelumnya, Duta Besar Azerbaijan untuk Indonesia Tamerlan Qarayev meminta Indonesia ikut mendukung perdamaian di negaranya, mengingat Indonesia merupakan negara berpenduduk muslim terbanyak di dunia. Dia juga mengatakan Indonesia sebagai negara dengan peace keeper yang berpengalaman.

"Saya yakin Indonesia bisa mengirimkan pasukan perdamaian di sini. Indonesia sudah berpengalaman menjadi penengah dua negara berseteru," kata Qarayev pagi tadi.

Menanggapi hal ini, jubir Kemlu akrab disapa Tata ini mengatakan pengiriman peace keeper Indonesia berada di bawah payung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Terkait pengiriman peace keeper, Indonesia selalu melakukan hal tersebut dalam rangka payung PBB, sehingga apapun yang dilakukan Indonesia selalu dalam kerangka PBB," serunya.

"Bila ada keinginan dari suatu negara untuk pengiriman peace keeper di kawasannya, harus melalui mekanisme di PBB," lanjut dia.

Perseteruan dua negara pecahan Uni Soviet ini berawal dari kemerdekaan Azerbaijan pada 1992. Kedua negara merasa berhak menguasai Nagorno-Karabakh.

Wilayah itu akhirnya sejak 1994 menjadi kawasan semi-otonom yang tidak diperintah siapapun, walau peta internasional masih memasukkannya sebagai wilayah Azerbaijan. Status quo ini adalah jalan tengah, agar Armenia maupun Azerbaijan berhenti berperang. Namun negosiasi untuk menuntaskan batas wilayah sampai sekarang sulit tercapai. Perang dua dekade lalu memakan korban tewas hingga 30 ribu orang

Perang kemudian kembali pecah pada awal April, memakan korban tewas 30 prajurit dari kedua negara.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Din Syamsuddin Desak Pemerintah Kirim Bantuan Militer ke Gaza
Din Syamsuddin Desak Pemerintah Kirim Bantuan Militer ke Gaza

Din mengatakan, aksi militer adalah salah satu cara yang terbaik untuk menghentikan kekejaman, kezaliman, dan kebiadaban Israel atas Gaza.

Baca Selengkapnya
Perang Iran Vs Israel di Depan Mata, Ini Senjata yang Dikirimkan Rusia & Amerika buat Bantu Sekutunya
Perang Iran Vs Israel di Depan Mata, Ini Senjata yang Dikirimkan Rusia & Amerika buat Bantu Sekutunya

Konflik panas Iran vs Israel memantik beragam perhatian dari beberapa negara yang masuk dalam sekutu keduanya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingin Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina, Ini Respons Menlu Retno
Prabowo Ingin Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina, Ini Respons Menlu Retno

Retno menyebut pengiriman pasukan perdamaian ini dilakukan usai adanya gencatan senjata

Baca Selengkapnya
Menlu Retno: Indonesia Bisa Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza jika Dapat Mandat dari PBB
Menlu Retno: Indonesia Bisa Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza jika Dapat Mandat dari PBB

Prabowo sebelumnya sempat mengungkapkan akan mengirim pasukan perdamaian ke Gaza.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla soal Iran Balas Serang Israel: Mudah-mudahan Damai
Jusuf Kalla soal Iran Balas Serang Israel: Mudah-mudahan Damai

Menurut JK, serangan itu sebagai balasan dari ulah Israel yang menyerang konsulat Iran di Damaskus.

Baca Selengkapnya
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza
Milisi Irak Ancam Hancurkan Pangkalan Militer AS Jika Turun Tangan Bantu Israel Perangi Gaza

Israel sampai saat ini masih memborbardir Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Siapkan 4 Batalyon untuk Dikirim ke Gaza
Panglima TNI Siapkan 4 Batalyon untuk Dikirim ke Gaza

Empat batalyon itu terdiri dari Batalyon Support, Batalyon Kesehatan, Batalyon Zeni, dan Batalyon Perbekalan.

Baca Selengkapnya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya

Ketika Iran menyerang Israel pada April lalu, negara Zionis itu dibantu dan didukung negara Arab seperti Yordania.

Baca Selengkapnya
Bantu Warga Palestina, Prabowo Siap Terjunkan Pasukan Perdamaian hingga Tenaga Medis ke Gaza
Bantu Warga Palestina, Prabowo Siap Terjunkan Pasukan Perdamaian hingga Tenaga Medis ke Gaza

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyatakan Indonesia akan memberikan bantuan ke Gaza.

Baca Selengkapnya
TNI AU Kerja Sama dengan AU Yordania Sukses Kirim Bantuan ke Gaza via Pesawat Hercules
TNI AU Kerja Sama dengan AU Yordania Sukses Kirim Bantuan ke Gaza via Pesawat Hercules

Bantuan berupa paket bantuan sebanyak 20 paket seberat masing-masing 160 kg,

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Prabowo Kirim Rumah Sakit hingga Nakes ke Gaza
Jokowi Minta Prabowo Kirim Rumah Sakit hingga Nakes ke Gaza

Indonesia akan bekerja sama dengan beberapa negara untuk mendirikan rumah sakit di Gaza.

Baca Selengkapnya
TNI Sudah Mulai Seleksi Personel untuk Dikirim Ke Gaza, Tapi Tunggu Syarat Ini Terpenuhi
TNI Sudah Mulai Seleksi Personel untuk Dikirim Ke Gaza, Tapi Tunggu Syarat Ini Terpenuhi

TNI membuka pendaftaran dan seleksi bagi prajurit yang ingin menjadi bagian dari pasukan perdamaian ke Gaza.

Baca Selengkapnya