Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siram anak majikan dengan minyak panas, TKW asal Indonesia dibui satu tahun

Siram anak majikan dengan minyak panas, TKW asal Indonesia dibui satu tahun Merlion Singapura. ©singaporewhisky.blogspot.com

Merdeka.com - Seorang asisten rumah tangga asal Indonesia divonis hukuman penjara satu tahun di Singapura atas tuduhan penganiayaan. Perempuan bernama Sugianti tersebut dihukum lantaran menyiram anak majikannya dengan minyak panas dari penggorengan.

Wakil Jaksa Penuntut Umum Chong Kee En mengungkapkan kejadian terjadi di sebuah flat di Bukit Panjang pada 15 Februari lalu. Bermula saat Sugianti memarahi anak laki-laki majikannya berusia 14 tahun lantaran menumpahkan cairan pembersih lantai hingga menyebabkan anak majikannya yang lain jatuh dua hari sebelumnya.

Tak terima dimarahi, anak laki-laki tersebut kemudian menggulingkan sebuah rak berisi barang pribadi Sugianti hingga jatuh berserakan di kamar tidur. Keduanya sempat terlibat cekcok mulut.

Sugianti yang saat itu sedang memasak, terus memarahi bocah laki-laki itu sehingga menyebabkan si anak bertindak nekat dengan menutup mulut Sugianti dan menjambak rambutnya agar berhenti mengomel.

Sugianti terkejut diperlakukan demikian dan mengancam anak laki-laki itu dengan penggorengan. Dia juga memanggil bocah tersebut dengan sebutan 'anak setan' yang langsung dibalas oleh anak tersebut dengan cakaran di wajah. Kadung kesal, Sugianti pun menyiramkan minyak panas ke anak tersebut hingga mengenai lengan dan kakinya.

Baik Sugianti maupun anak laki-laki tersebut sama-sama menerima perawatan medis atas luka yang dialami. Sugianti dibawa ke Rumah Sakit Umum Changi karena sakit di bagian kepala dan luka cakar di bagian bawah mata kanannya. Sedangkan anak laki-laki itu menerima perawatan akibat luka bakar di tungkai bawah dan lengan kanannya.

Hakim Distrik, Hamidah Ibrahim, mengungkapkan bahwa hukuman tersebut dijatuhkan karena Sugianti menyebabkan korban terluka dengan sebuah zat yang dipanaskan. Hal itulah yang memberatkan hukumannya dalam kasus ini. Hamidah pun menuturkan bahwa seharusnya Sugianti menyelesaikan masalah dengan korban secara kekeluargaan, tanpa melakukan tindakan ekstrem.

Kuasa hukum Sugianti, Nasser Ismail, meminta maaf atas tindakan yang dilakukan kliennya. Kepada hakim, Nasser menjelaskan bahwa perempuan 34 tahun kerap menerima pelecahan verbal dari korban yang temperamental dan punya tubuh lebih besar darinya sehingga tidak bisa lagi menahan kekesalannya.

"Sugianti melihat ada perubahan nyata dari perilaku korban selama beberapa bulan dia bekerja di sana. Anak laki-laki itu menjadi pemberontak dan tidak berkemanusiaan. Dia juga sering bertengkar dengan ibunya," kata Nasser, dikutip dari laman Straits Times, Jumat (15/12).

Vonis terhadap Sugianti dijatuhkan pada 5 Oktober lalu. Hukuman Sugianti jauh lebih ringan dari tuntutan sebab dia bisa saja dijatuhi hukuman penjara tujuh tahun atau dikenai denda.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.

Baca Selengkapnya
Kronologi Remaja di Duren Sawit Nekat Tikam Ayah Kandung: Kesal Dibilang Anak Haram
Kronologi Remaja di Duren Sawit Nekat Tikam Ayah Kandung: Kesal Dibilang Anak Haram

Korban ditusuk saat tertidur di toko yang menjadi tempat tinggal sekaligus usaha.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Anak Dibanting Ayah Kandung di Penjaringan: Patah Tulang Tengkorak-Jaringan Otak Rusak
Hasil Autopsi Anak Dibanting Ayah Kandung di Penjaringan: Patah Tulang Tengkorak-Jaringan Otak Rusak

Ayah korban terancam hukuman penjara selama 15 tahun.

Baca Selengkapnya
ABK di Tasikmalaya Dianiaya Orang Tuanya sampai Meninggal Dunia, Dipukuli Pakai Sapu & Kepala Dibenturkan
ABK di Tasikmalaya Dianiaya Orang Tuanya sampai Meninggal Dunia, Dipukuli Pakai Sapu & Kepala Dibenturkan

Orang tua korban sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kematian anak kandungnya.

Baca Selengkapnya
Ditetapkan Tersangka, Begini Sadisnya Ortu di Jaktim Aniaya Bocah 5 Tahun hingga Lebam & Berdarah-darah
Ditetapkan Tersangka, Begini Sadisnya Ortu di Jaktim Aniaya Bocah 5 Tahun hingga Lebam & Berdarah-darah

Penganiayaan terhadap RML (5) dilakukan berbulan-bulan. Akibatnya, korban luka-luka di sekujur tubuh.

Baca Selengkapnya
Anak Perempuan Disiksa Ayah Kandung, Rambut Dipotong dan Kaki Diteteskan Lilin Lalu Dibakar
Anak Perempuan Disiksa Ayah Kandung, Rambut Dipotong dan Kaki Diteteskan Lilin Lalu Dibakar

Usai kejadian, pelaku langsung diamankan ke Polres untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca Selengkapnya
Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih

Emosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Bayi karena Cibiran Tetangga di Sumbawa NTB Terancam 20 Tahun Penjara
Ibu Bunuh Bayi karena Cibiran Tetangga di Sumbawa NTB Terancam 20 Tahun Penjara

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, Iptu Regi Halili mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, serta ahli medis.

Baca Selengkapnya
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya
Cemburu pada Istri yang Bekerja di Arab, Pria Sukabumi Aniaya Anak Kandung Berusia 6 Tahun dan Merekamnya

Seorang pria berinisial W tega menganiaya anak kandungnya yang berusia 6 tahun dan merekam aksinya yang kemudian viral.

Baca Selengkapnya
Sering Dipukuli dan Disebut Anak Haram Buat Anak Gadis di Duren Sawit Gelap Mata Habisi Nyawa Ayah
Sering Dipukuli dan Disebut Anak Haram Buat Anak Gadis di Duren Sawit Gelap Mata Habisi Nyawa Ayah

Polisi menemukan fakta penyebab anak di Duren Sawit bunuh ayah kandung

Baca Selengkapnya
Keji, Ternyata Ini Motif Ayah Tiri di Tangerang Tega Aniaya Bocah Hingga Tewas
Keji, Ternyata Ini Motif Ayah Tiri di Tangerang Tega Aniaya Bocah Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara dicekik pelaku hingga meninggal dunia dan jasadnya langsung dibuang ke sawah yang ada di sekitar rumah tinggal pelaku dan korban.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka, Petugas Damkar Cabuli Anak Kandung Segera Dipecat
Jadi Tersangka, Petugas Damkar Cabuli Anak Kandung Segera Dipecat

Polda Metro Jaya telah resmi menahan Anggota Damkar Jakarta Timur inisial SN selaku tersangka kasus dugaan pencabulan terhadap anak kandungnya

Baca Selengkapnya