Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Video ini langka karena disebarkan sendiri oleh pemerintah Korea Utara.

Dua remaja Korea Utara dihukum kerja paksa selama 12 tahun karena nonton drakor (drama Korea). Hukuman ini diumumkan di hadapan publik dan video saat vonis dijatuhkan viral.


Dalam video tersebut, dua remaja berusia 16 tahun berpakaian serba abu berdiri di depan ratusan siswa di stadion. Di hadapan mereka berdiri petugas berseragam, mengkritik remaja tersebut karena "tidak merenungi kesalahan mereka".

Dilansir NBC News, video ini diperoleh mereka dari South and North Development (SAND) Institute, lembaga pemikir (think tank) yang bekerja sama dengan pembelot Korea Utara.


CEO South and North Development (SAND) Institute, Choi Kyong-hui meyakini video itu diedit pada 2022. Namun NBC dalam laporannya menyebutkan belum berhasil memverifikasi atau mengonfirmasi hal tersebut.

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Choi, yang membelot dari Korea Utara pada 2001 meyakini video itu digunakan untuk mengancam atau menakut-nakuti warga Korea Utara.

Foto: Sand Institute Newsletter via Reuters

"Dengan harapan akan menghentikan mereka berbagi dan menonton drama Korea dan mendengarkan musik Korea (K-pop)," kata Choi.


Korea Utara dan Korea Selatan secara teknis masih berperang sejak 1953, ketika gencatan senjata mengakhiri Perang Korea yang berlangsung selama tiga tahun. Para pemimpin dari kedua negara telah berupaya untuk reunifikasi selama bertahun-tahun.

Dalam video tersebut, narator berulang kali menyatakan, "Budaya rezim boneka yang busuk telah menyebar ke para remaja," mengacu ke Korea Selatan.


"Mereka baru 16 tahun, tapi mereka menghancurkan masa depan mereka sendiri."

Petugas berseragam dalam video itu juga menyebut nama dua remaja tersebut dan alamat rumah mereka.


Video berjudul “Let’s Intensify Efforts to Eradicate All Forms of Reactionary and Non-Socialist Phenomena,” menjalankan undang-undang Undang-Undang Penolakan Ideologi dan Budaya Reaksioner yang disahkan pada 2020. UU ini menjadi dasar penegak hukum menghukum pelanggarnya karena mengimpor atau mendistribusikan buku atau material lain yang menampilkan kebudayaan Korea Selatan.

Video Langka Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa karena Nonton Drama Korea

Menurut Choi, UU ini bertujuan untuk mengalihkan perhatian dari masalah domestik seperti kesulitan ekonomi.

Foto: Sand Institute Newsletter via Reuters

“Dari apa yang saya ketahui sejauh ini, beberapa orang yang dihukum mati terkait dengan peredaran K-drama dan K-pop adalah para vendor yang menjual atau mendistribusikan CD atau USB tersebut. Fokus dari undang-undang pemerintah (Korea Utara) adalah menghentikan peredaran," jelas Choi.


Undang-undang baru ini mewakili pengetatan aturan yang mengatur penayangan dan pendistribusian drama atau video musik Korea Selatan.

Di masa lalu, remaja akan dikirim ke kamp kerja paksa dibandingkan penjara, dan hukumannya sebagian besar tidak lebih dari lima tahun.

Tonton videonya di slide selanjutnya (usap ke atas):

VIDEO: Resmi Mundur, Mahfud Cerita Pukul Pejabat Nakal Pakai Wartawan Biar Lancar
VIDEO: Resmi Mundur, Mahfud Cerita Pukul Pejabat Nakal Pakai Wartawan Biar Lancar

Mahfud di kantor Kemenko Polhukan usai bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana, menceritakan momen ketika 'memukul' para pejabat nakal.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Terungkap Hubungan Pembunuh dan Korban Wanita, Mayat Dimasukan Dalam Koper
VIDEO: Terungkap Hubungan Pembunuh dan Korban Wanita, Mayat Dimasukan Dalam Koper

Tersangka berinisial AARN, merupakan rekan kerja korban di sebuah perusahaan swasta

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ribut saat Nonton Konser, Dua Pemuda Tikam dan Habisi Seorang Pria
Ribut saat Nonton Konser, Dua Pemuda Tikam dan Habisi Seorang Pria

Tim Satreskrim Polresta Tangerang langsung bergerak memeriksa beberapa saksi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wajah Marah Luhut Sikat Mantan Menteri Doyan Kritik Jokowi
VIDEO: Wajah Marah Luhut Sikat Mantan Menteri Doyan Kritik Jokowi

Luhut B Pandjaitan menyerang balik para mantan pejabat, yang mengkritik pemerintah

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perdana ke IKN, Menteri AHY Terpukau Bangga Pembangunan di Era Pemerintahan Jokowi
VIDEO: Perdana ke IKN, Menteri AHY Terpukau Bangga Pembangunan di Era Pemerintahan Jokowi

AHY bersama Wamen ATR/Waka BPN, Raja Juli Antony melakukan kunjungan kerja di Provinsi Kalimantan Timur, tepatnya di Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tempur di Pilpres, Ganjar Kutip Aktivis Adian: Kalau Tak Ada Peluru Kita Pakai Batu!
VIDEO: Tempur di Pilpres, Ganjar Kutip Aktivis Adian: Kalau Tak Ada Peluru Kita Pakai Batu!

Ganjar berorasi sambil mengutip ucapan Aktivis Adian Napitupulu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Penyakit Sejuta Umat di Indonesia, Langsung Beri Perintah
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Penyakit Sejuta Umat di Indonesia, Langsung Beri Perintah

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke RSUD Baharuddin di Kabupaten Muna.

Baca Selengkapnya