Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kelebihan Masker Kain Katun, Alternatif Pencegah Virus Corona

Kelebihan Masker Kain Katun, Alternatif Pencegah Virus Corona Ilustrasi Masker Hidung. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Memakai masker menjadi salah satu usaha untuk mencegah terinfeksi virus Corona atau Covid-19. Di tengah meningkatnya pasien virus Corona, mendadak masker menjadi barang langka dan kalaupun ada harganya selangit.

Tak heran jika hal itu membuat orang-orang mulai berkreasi dan mencari alternatif sendiri untuk membuat masker dari kain katun. Ismail Fahmi, founder Media Karnels Indonesia membuat sebuah utas di Twitter tentang 'Mengatasi Kelangkaan Masker'.

"Tread ini dibuat para ibu rumah tangga yang suka menjahit, dan para tukang jahit. Tentang masker yang bisa dibuat sendiri berdasarkan penelitian dari Cambridge University," tulis Ismail di Twitter pribadinya @ismailfahmi pada Senin (21/2/2020).

Lebih lanjut Ismail menjelaskan penggunaan masker bedah sebaiknya dipakai oleh tenaga kesehatan yang menghadapi Corona di garda terdepa. "Publik umum non medic? Kita cari cara lain. Kita bantu mereka dengan tidak menggunakan masker yang mereka butuhkan” ungkap Ismail dalam unggahannya.

Kelebihan Masker Kain

Menurut penelitian, virus Corona memiliki diameter 0.05- 0.2 mikron. Sehubungan dengan itu, ada beberapa bahan telah diuji untuk menangkal virus yang seukuran SARS itu.

Bahan-bahan tersebut seperti bahan masker bedah, filter vacuum cleaner, lap piring, kaos katun campuran, kaos katun 100% hingga sutra. Dari banyaknya kain masker bedah menjadi kain yang paling dapat menahan partikel hingga 97%, sedangkan yang paling tidak bagus adalah kain sutra.

"Kalau dibandingkan dengan masker beda, ternyata t-shirt katun, cover bantal itu paling enak. Sebaliknya, lap piring yang didobel paling susah dipake bernapas, ngalahin filter vacuum cleanernya" tulis Ismail dalam akun twitternya.

"Ia menyimpulkan bahwa material terbaik untuk Do It Yourself (DIY) adalah katun 100%, kain sarung bantal dan bahan katun pada umumnya. Ini akan memfilter 50% dari partikel 0.2 mikron (ukuran corona virus)," jelas Ismail.

Dikutip dari berbagai sumber selain dapat mencegah penyebaran Corona masker kain katun memiliki kelebihan. Masker kain yang kerap disebut sebagai masker hijab ini lebih nyaman saat dipakai. Biasanya masker kain tersedia dengan berbagai desain, ada yang menggunakan empat tali, dua tali dengan tali karet atau tali bersilang.

Harganya pun terbilang lebih ekonomis karena bisa digunakan untuk beberapa kali dengan catatan sering dicuci tetapi kualitasnya tetap terjaga dan tidak turun. (mdk/nof)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia

Menggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi
Alarm Covid-19 Kembali Berdering, Penumpang KRL Diimbau Pakai Masker Lagi

Berbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
3 Ide Bisnis yang Cocok Dilakukan Saat Kualitas Udara Jakarta Memburuk
3 Ide Bisnis yang Cocok Dilakukan Saat Kualitas Udara Jakarta Memburuk

Jakarta sempat menempati urutan pertama kota dengan kualitas udara terburuk di dunia versi data dari situs IQAir.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Polusi Udara Jakarta Ancam Kesehatan, Ini Penyakit yang Bisa Muncul dan Cara Mencegahnya
Polusi Udara Jakarta Ancam Kesehatan, Ini Penyakit yang Bisa Muncul dan Cara Mencegahnya

Polusi Udara Jakarta berada pada fase terburuk dan memicu berbagai penyakit

Baca Selengkapnya
FOTO: Penemuan Kasus Mycoplasma Pneumonia dan Covid-19 Meningkat, Kemenkes Imbau Masyarakat Agar Kembali Menggunakan Masker
FOTO: Penemuan Kasus Mycoplasma Pneumonia dan Covid-19 Meningkat, Kemenkes Imbau Masyarakat Agar Kembali Menggunakan Masker

Dinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya

Beredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?

Baca Selengkapnya