Positif Covid-19, Makanan Ini Perlu Dihindari Pasien saat Isolasi
Merdeka.com - Hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih mewabah. Di beberapa wilayah di Indonesia masih terjadi penambahan kasus positif. Dengan fakta tersebut, maka penting untuk selalu waspada. Protokol kesehatan 5M, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan hingga membatasi mobilitas tentu tidak boleh diabaikan.
Sejalan dengan menerapkan protokol kesehatan, mengatur pola makanan sehat juga penting dilakukan oleh semua orang sebagai upaya meningkatkan imunitas dan mencegah penularan virus Covid-19. Tak hanya sebagai upaya pencegahan, memperhatikan asupan makanan juga sangat penting bagi pengidap Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri untuk mempercepat proses pemulihan.
Menurut Ahli Gizi UGM, Aviria Ermamilia M. Gizi RD, pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri harus mengonsumsi makanan yang beragam dengan prinsip gizi seimbang. Pasalnya, tak ada satu jenis bahan makanan dengan gizi yang lengkap.
-
Makanan apa yang harus dihindari? Sebab, kandungan di dalam minuman bersoda dan makanan siap saji justru cenderung menghambat pertumbuhan si kecil.
-
Jajanan apa yang sebaiknya dihindari? Jajanan yang memiliki warna terlalu mencolok sering kali mengandung pewarna buatan yang tidak baik bagi kesehatan.
-
Siapa yang harus menghindari makanan ini? Menyusui adalah momen berharga yang memungkinkan ibu memberikan nutrisi esensial kepada bayinya.
-
Apa saja makanan yang perlu dikurangi? Makanan manis dan memiliki karbohidrat yang besar nyatanya dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri pada gigi. Oleh karena itulah, sebaiknya kamu hindari jenis makanan seperti ini.
-
Makanan apa yang dianjurkan? Berikut enam makanan rendah lemak dan karbohidrat, dikutip dari Very Well Fit, cek yuk! 1. Dada Ayam Tapi untuk mendapatkan kadar protein yang optimal, kamu pun juga harus mempertimbangkan cara mengolahnya yang benar. Alih-alih digoreng, coba masak dada ayam dengan cara direbus. Sebab, makanan yang digoreng sendiri dapat mengganggu aktivitas dietmu.
-
Kenapa makanan gorengan sebaiknya dihindari saat tenggorokan bermasalah? Konsumsi makanan berminyak ini dapat membuat rasa sakit tenggorokan sulit hilang.
“Kalau untuk pasien isoman sebenarnya tidak ada spesifik satu jenis makanan apa yang perlu dikonsumsi karena tidak ada super food. Namun, dianjurkan konsumsi makanan yang tinggi kalori dan tinggi protein sebab saat seseorang terkena infeksi kebutuhan akan energi dan proteinnya lebih tinggi dari biasanya,” katanya yang dikutip Merdeka dari keterangan resmi UGM pada Rabu (29/09).
Selain itu, pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri juga harus menjaga asupan vitamin dan mineral serta buah dan sayur. Ia juga menyarankan pasien Covid-19 untuk menghindari makanan maupun minuman yang tinggi kandungan gula, garam, dan lemak.
"Selain berisiko memperburuk peradangan, konsumsi makanan dengan kandungan gula, garam, dan lemak berlebih juga dapat memicu munculnya penyakit-penyakit lainnya," jelasnya.
Lebih lanjut, Dosen Departemen Gizi dan Kesehatan FKKMK UGM ini menjelaskan takaran bila pasien Covid-19 terpaksa harus mengonsumsi gula, garam dan lemak.
"Batasan konsumsi gula per hari adalah empat sendok makan, konsumsi garam per hari maksimal empat sendok teh, dan konsumsi lemak maksimal lima sendok makan per hari," ucapnya.
Oleh karena itu, pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang mengandung gula, garam, dan lemak berlebih, seperti gorengan, makanan cepat saji hingga makanan kemasan secara berlebihan.
Hal ini pun berlaku bagi pasien Covid-19 tanpa gejala, makanan yang dikonsumsi tetap harus dijaga. Jangan sampai isolasi mandiri menjadi sia-sia hanya karena makanan yang harus dihindari penderita Covid-19 tidak diindahkan. (mdk/anf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa makanan dinilai dapat memperburuk gejala setelah operasi.
Baca SelengkapnyaGorengan adalah makanan yang jadi favorit banyak orang termasuk untuk berbuka puasa. Sayangnya makanan ini sebaiknya dhindari.
Baca SelengkapnyaIndividu dengan tingkat kolesterol tinggi disarankan untuk menghindari konsumsi makanan tertentu, terutama yang memiliki kandungan lemak tinggi.
Baca SelengkapnyaSebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaMeski seringkali tidak disadari, banyak makanan yang kita konsumsi sehari-hari dapat memicu lonjakan gula darah.
Baca SelengkapnyaSayuran adalah makanan yang sehat dan bergizi, yang mengandung banyak vitamin, mineral, dan serat. Namun, tidak semua sayuran cocok untuk penderita diabetes.
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan perlu dihindari pada saat sedang pilek dan demam karena bisa memperburuk gejala.
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan dan minuman bisa memperburuk kondisi GERD yang dialami seseorang.
Baca SelengkapnyaPada saaat mengalami sakit tenggorokan, penting untuk melakukan berbagai cara agar masalah ini tidak memburuk.
Baca SelengkapnyaMakanan yang kita konsumsi sehari-hari sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh kita, terutama jika kita memiliki risiko tinggi terkena diabetes.
Baca SelengkapnyaMeskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaFarid juga mengimbau masyarakat untuk melakukan olahraga, seperti latihan aerobik tiga hingga lima kali per minggu, dengan waktu 30-45 menit per sesi.
Baca Selengkapnya