Tak Punya Rumah Sejak Kecil, Wanita Ini Ikuti Tren Google Maps Ceritakan Perjalanan Hidupnya yang Sulit, Kini Sukses Jadi Dosen Muda
Belakangan ini, melihat perubahan rumah dari tahun ke tahun lewat google maps memang tengah menjadi tren. Banyak yang mengunggah kisah sedih soal bagaimana hangatnya kondisi rumah pada beberapa tahun lalu. Selain suasana, beberapa penghuni rumah pun sudah tiada.
Belum lama ini, seorang wanita bernama Resti Gusti Monitasari dengan akun @callutuy juga mencoba mengikuti tren ini sambil menceritakan perjalanan hidupnya yang sulit sejak kecil. Siapa sangka, kini ia menjadi dosen muda yang sukses.
Tak Pernah Punya Rumah Sejak Kecil
"Pengen kaya orang2 buka google maps dan lihat kenangan rumahnya di tahun berbeda, tapi aku gak pernah punya rumah dari kecil," tulisnya dalam foto slide pertama.
Mengikuti tren ini, wanita yang akrab disapa Resti ini pun membuat matanya berlinang air mata saat mengingat bagaimana sulitnya perjuangan hidupnya hingga bisa ada di titik ini.
Mengikuti tren ini, wanita yang akrab disapa Resti ini pun membuat matanya berlinang air mata saat mengingat bagaimana sulitnya perjuangan hidupnya hingga bisa ada di titik ini.
tiktok.com
Di awal, ia menceritakan bahwa lahan kosong penuh rumput ini dulu adalah rumah neneknya tempat ia dan ibunya menumpang hidup karena tak punya rumah. Sementara itu, sang ibu harus bekerja di luar kota untuk menafkahinya.
Setelah rumah neneknya dijual usai ia lulus SD, Resti dan ibunya pun mengontrak di gudang rumah tetangga yang tak jauh dari rumah neneknya. Namun, mereka diperlakukan tidak baik bahkan diusir secara tidak langsung.
berita untuk kamu.
Tak lama, mereka pindah ke gudang rumah tetangga lain. Kali ini, tetangga sekaligus pemilik rumah yang ia dan ibunya sewa baik hati. Namun tak lama, mereka harus pindah lagi.
Pindah-pindah
Tak lama usai pindah ke rumah saudara, mereka kembali menyewa gudang milik tetangga. Di tempat inilah dulu ia dan ibunya tinggal.
Resti bercerita sempat basah kuyup karena atapnya bocor. Saat SMP, ibunya pernah menikah lagi dan akhirnya mereka tinggal bersama ayah sambungnya, tapi pernikahan ini tak bertahan lama.
Dan inilah tempat tinggal terakhir yang ia dan ibunya sewa hingga bisa mengantarkan Resti sampai lulus S2. Rumah ini berada di tengah hutan dan tidak punya tetangga.
Di tahun 2023, Resti melewati perjalanan hidup dan kini berbuah manis. Kini ia menjadi seorang dosen muda dan bahkan diangkat sebagai Kaprodi (Kepala Program Studi) Ilmu Hukum di Universitas Banten di usia 24 tahun. Selain itu, ia juga sudah punya rumah sendiri. Ia juga mengucapkan terimakasih pada orang-orang yang membantu ia dan ibunya dalam perjalanan hidupnya.
tiktok.com
tiktok.com
Ia juga mengucapkan terimakasih pada ibunya yang ia anggap sangat hebat. Di balik kekurangannya, ibunda Resti selalu bertahan dan memperjuangkan hidup usai sang suami meninggal.
- Astuti Dwi Ramadhani
Berikut kisah perjuangan seorang Ibu besarkan anaknya dari hidup menumpang hingga lulus S2 dan punya rumah.
Baca SelengkapnyaSatu keluarga itu diduga kerap melintasi jalur alternatif tersebut untuk mengunjungi kerabatnya di Jambi.
Baca SelengkapnyaLewat aplikasi google maps atau Gmaps, wanita ini temukan foto mendiang neneknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemampuan wanita ini melewati akses jalan yang ekstrem bikin takjub warganet.
Baca SelengkapnyaMobil berwarna hitam tampak terjebak di sebuah gang yang terlalu sempit untuk ukurannya. Mobil tersebut tampak tak bisa berjalan mundur atau maju.
Baca SelengkapnyaBerusaha mencari jalan pintas ngabuburit, dua remaja ini malah tersangkut di atap rumah warga.
Baca SelengkapnyaTerlihat beberapa barang pribadi dan perabotan rumah tergenang air yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaRumah wanita ini kerap dilempar batu oleh tetangga. Begini kronologinya yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSebelumnya ada kejadian suara ledakan di depan rumahnya
Baca Selengkapnya