5 Keluh kesah Ahok diajak Jokowi blusukan
Merdeka.com - Untuk pertama kalinya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) mengajak Wakilnya, Basuki T Purnama alias Ahok blusukan. Baru sehari ikut Jokowi blusukan, Ahok sudah ngeluh macam-macam.
Jokowi dan Ahok memulai dari Balai Kota DKI, kemudian meninjau kampung deret di Petogogan dan Kalijodo dan Tambora. Ahok mengaku capek mengikuti Jokowi blusukan.
Ahok pun beberapa kali berkeluh kesah soal blusukan tersebut. Berikut 5 keluh kesah Ahok diajak Jokowi blusukan:
-
Dimana Jokowi blusukan? Saat melakukan kunjungan ke daerah, Presiden Jokowi selalu menyempatkan diri untuk blusukan ke pasar tradisonal
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Kenapa Jokowi blusukan ke pasar? Saat blusukan ke pasar, Jokowi juga turut cek harga kebutuhan pokok
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Ahok kecapekan
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku capek mengikuti blusukan yang biasa dilakukan pasangannya, Joko Widodo (Jokowi). Capek adalah komentar Ahok yang dilontarkan untuk menggambarkan keadaan yang dialaminya."Capek," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/2).Walaupun merasa lelah, menurut Ahok blusukan tetap pekerjaan penting dan efektif untuk melakukan pemetaan kerja dinas di lapangan. Sehingga dari data yang dihimpun dapat membangun sistem untuk melakukan kontrol dari kantor."Ya efektif sih, penting untuk mengawasi kerja dinas. Dari sana kita bisa membuat sistem, lalu nanti kalau sistemnya sudah jadi kita tidak perlu blusukan lagi," jelasnya.
Macet di mana-mana
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengeluh karena padatnya kendaraan di jalanan Jakarta. Ahok ngeluh diajak blusukan oleh Gubernur Joko Widodo (Jokowi)."Macet di mana-mana," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/2).Dalam kesempatan ini Ahok melakukan blusukan ke tiga lokasi, Kampung Deret Petogogan, Jakarta Selatan, Pasar Ciplak, Jakarta Timur dan Pasar Cijantung, Jakarta Timur. Dalam kesempatan ini juga nampak beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Ada Dinas Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah.
Ahok takut jadi hitam
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja (Ahok ) sebenarnya merasa ragu saat diajak Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melakukan blusukan. Ahok takut kulitnya menjadi hitam saat melakukan blusukan."Untuk sekarang musim hujan. Kalau musim panas bisa hitam kulit saya," kata Ahok di kawasan Kampung Deret Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (27/2).
Ahok ngaku salah kostum
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) kemarin melakukan blusukan bersama. Dengan mengenakan baju batik, mereka bersamaan meninggalkan Balai kota DKI Jakarta.Ahok sempat mengungkapkan keraguannya karena dirinya mengenakan batik dengan lengan panjang. Sebabnya Jokowi mengenakan batik lengan pendek berwarna cokelat. Ahok mengaku salah kostum."Tahu begini saya pakai lengan pendek juga. Soalnya tadi ada tamu dari Kedutaan Besar Inggris," ungkapnya di Balai kota DKI Jakarta, Kamis (27/2).
Cuma lewat di Kalijodo
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) melakukan blusukan bareng, salah satunya di Kalijodo, Tambora, Jakarta Barat.Namun saat tiba di Kalijodo, Jokowi dan Ahok hanya melihat kawasan itu dari dalam mobil. Keduanya hanya melintas begitu saja di kawasan yang dikenal sebagai kawasan prostitusi tersebut. Sekilas bangunan di kawasan itu sebagian besar bukan bahan permanen. Bagian depannya tidak memakai kaca jendela dan hanya ada satu pintu.Ahok menuturkan, salah satu alasan keduanya mendatangi kawasan itu karena daerah Kalijodo menjadi salah satu rencana daerah yang akan segera digusur."Tadi kan di Kalijodo lihat sendiri, nanti dibongkarlah, bangunannya saja seperti itu. Lihat di luar saja kelihatan ada nona hitam, nona manis, nona putih," katanya di lokasi, Kamis (27/2).Namun Ahok tidak menjelaskan alasan mengapa keduanya tidak turun dulu dari mobil dan hanya melihat kawasan itu dari dalam mobil. Menurut Ahok jika mereka turun maka akan betah duduk-duduk di sana dan akan memperlambat blusukan."Nanti kalau turun saya malah duduk-duduk dulu," ujar Ahok.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaHasto menilai hal itu membuktikan antara Ganjar dan Presiden Jokowi terbiasa untuk melakukan blusukan yang juga menjadi kebiasaan para kader-kader banteng.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaJokowi dijadwalkan menyapa warga di wilayah Banyumas, Pantura Barat, dan Pantura Timur.
Baca SelengkapnyaAksi Menteri Basuki Hadimuljono lagi-lagi mencuri perhatian. Beraksi layaknya pramusaji, Pak Bas membawa nampan berisi roti bakar untuk disajikan kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono kembali beraksi dekat Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPolitisi PDIP Denny Cagur menanggapi santai terkait Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaPresiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dukungan kepada Cagub-Cawagub Ridwan Kamil dan Suswono untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, hampir semua kepala pemerintahan di dunia menyampaikan hal serupa jelang pensiun.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca Selengkapnya