Ahok sudah tutup pintu maaf untuk Retno
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, tegas mengatakan akan membuat disiplin anak buahnya. Dia tak mau ada PNS DKI yang bekerja semaunya dan suka mengakali proyek.
Alasan itu juga yang membuat Ahok, sapaan Basuki, memecat Retno Lisyarti, sebagai kepala sekolah SMA 3 Jakarta. Tindakan Retno yang berada di luar sekolah saat pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tak bisa dimaafkan Ahok. Ditambah lagi dengan santainya Retno meladeni pertanyaan wartawan.
Retno masih tak terima kursi empuknya bergeser. Dia pun melakukan perlawanan.
-
Siapa yang membimbing siswa SDN 3 Kota Tangerang? Menariknya, inovasi kreatif itu mulanya merupakan tugas yang dikembangkan lebih lanjut bersama pembimbing.
-
Gimana Atta bisa lulus SMA? Atta Halilintar mengucapkan terima kasih kepada para guru yang berdedikasi serta kepada ibunya, Yayah, yang selalu mendorongnya untuk menyelesaikan paket B SMP. Ia juga berterima kasih kepada seluruh keluarga yang selalu mendukungnya dalam setiap langkah hidupnya.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Bagaimana Desy Ratnasari bisa lulus S3? Desy berhasil menyelesaikan kuliah S-3 dan sekaligus masih terjun ke dunia akting, meski jadwalnya sangat padat.
-
Dimana inovasi abate SDN 3 Kota Tangerang diterapkan? 'Setelah inovasi ini berhasil diciptakan, saat ini masif digunakan oleh para siswa, guru, dan orang tua, serta hasil eksperimen yang dilakukan juga telah mendapatkan respons yang positif.
-
Bagaimana ketua KPPS dibacok? Dia membacok kepala korban hingga terluka parah di bagian kiri.
Bukan Ahok namanya hanya diam meihat reaksi Retno. Lewat ucapan tegasnya, Ahok memastikan tindakannya memecat Retno sudah sangat tepat.
Berikut sikap Ahok menghadapi perlawanan Retno:
Guru tugasnya mengajar bukan jalan-jalan
Ahok memastikan pemecetan Retno sudah sesuai prosedur. Dia menolak pemecatan itu karena faktor kebencian."Bu Retno, kalau menurut saya guru ya harus mengajar tugasnya. Tugas utama guru kan mengajar dan kepala sekolah tugas tambahan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan," kata Ahok, kemarin.Ahok mengaku cukup akrab dengan Retno. Namun, dia mempertanyakan tanggung jawab Retno sebagai kepala sekolah saat Ujian Nasional (UN) berlangsung di sekolahnya dan memilih meladeni wawancara dengan salah satu televisi swasta."Sekarang saya selalu berprinsip untuk menyerahkan seluruh keputusan pada Kepala Dinas (Pendidikan) untuk membereskan semuanya. Dan kepala dinas juga saya yakin tidak akan mungkin melakukan sesuatu sembarangan," jelasnya.
Ahok tak takut Retno bawa masalah pemecatan sampai ke PTUN
Retno memperjuangkan ketidakadillan yang dia rasakan. Soal pemecatan, dirinya menganggap banyak kejanggalan.Kemarin, dia melayangkan surat keberatan pada Ahok. Lalu apa reaksi Ahok?"Belum sampai," jawabnya singkat di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/5).Dia mengungkapkan, surat keberatan tersebut sebenarnya salah alamat jika ditujukan kepadanya. Sebab surat pemecatan Retno dibuat oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta."Saya kira lapor ke Dinas saja," katanya singkat.
Ahok menilai Retno tak fokus jadi kepsek
Retno memang menjabat sebagai Sekjen FSGI. Itu pula yang membuatnya merasa perlu mendampingi Ahok saat sidak UN SMA beberapa waktu lalu.Ahok mengaku pernah mengomunikasikan hal itu dengan Retno. Saat itu, Retno mengakui banyak kesibukan di luar tanggung jawabnya sebagai kepsek. Hal itu pula yang meyakinkan Ahok buat mencopot Retno."Berarti dia enggak boleh dapat tugas tambahan karena sudah banyak tugas lain yang lebih penting buat beliau," jelas Ahok.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Instruksi telah disampaikan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta. Menurutnya, kasus semacam ini tak bisa ditolerir.
Baca SelengkapnyaKetiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaKedua belah pihak juga bersepakat untuk tidak melanjutkan kasus tersebut secara hukum.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Jaksa Agung yang tidak memberikan toleransi terhadap jaksa yang diduga terlibat korupsi.
Baca SelengkapnyaTiga Anggota Polres Metro Tangerang Dipecat dengan Tidak Hormat
Baca SelengkapnyaKepala SMKN 1 Sale Rembang, Widodo yang sempat dicopot akibat kasus dugaan pungutan liar berkedok infak, kini dikembalikan ke jabatan semula.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto, menegaskan partainya mempersilakan Wali Kota Medan, Bobby Nasution untuk mundur
Baca SelengkapnyaPenyidik Polda Metro Jaya mengeluarkan Surat Penghentian Penyidikan Perkara (SP3) terhadap kasus Aiman
Baca SelengkapnyaWali Kota Bogor Bima Arya mencopot Kepsek SDN 1 Cibeureum usai heboh pemecatan guru honorer.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi orang nomor satu di Kota Lumpia itu, Hevearita Gunaryanti Rahayu menjabat Wakil Wali Kota Semarang, sejak 2016.
Baca SelengkapnyaHasto ingatkan orang-orang yang telah diberi karpet merah sampai mengantarkan ke kursi kekuasaan untuk tetap beretika.
Baca SelengkapnyaUpacara digelar secara In Absentia karena tidak dihadiri oleh Bripka SF.
Baca Selengkapnya