Anies Baswedan Ingatkan Vaksinasi Nakes Tak Ganggu Pelayanan Kesehatan
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengingatkan, pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau ‘booster’ untuk tenaga kesehatan agar tidak mengganggu pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Kita tidak ingin adanya vaksinasi untuk nakes (tenaga kesehatan), pelayanan sampai terganggu, di sisi lain kita juga tidak ingin tenaga kesehatan berisiko terpapar," katanya saat mengunjungi layanan vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan di RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (4/9).
Menurutnya, kalau pada vaksinasi pertama dan kedua, bisa bersamaan semuanya divaksin. Tapi sekarang, kalau ada sepuluh tenaga kesehatan, waktu penyuntikan vaksinnya dibagi.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Kapan waktu terbaik untuk melakukan imunisasi susulan? Dokter akan menilai waktu yang paling tepat untuk memberikan vaksin selanjutnya tanpa mengurangi efektivitasnya.
-
Bagaimana cara pemberian vaksin HPV? Untuk jenis vaksin tetravalen, dosis pertama diberikan pada bulan pertama Dosis kedua pada bulan kedua, dan yang ketiga pada bulan keenam setelah dosis pertama. Sedangkan untuk vaksin bivalen, dosis pertama yang dianjurkan pada bulan pertama.Kemudian yang kedua pada bulan keenam setelah dosis pertama.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Bagaimana cara orang tua melanjutkan imunisasi anak yang terlambat? Orang tua tetap bisa melanjutkan imunisasi anak dengan langkah-langkah yang tepat sesuai panduan dokter. Dengan demikian, menjaga kesehatan anak tetap menjadi prioritas utama, dan imunisasi adalah salah satu cara efektif untuk mencapainya.
"Tiga nakes dulu, setelah pulih kemudian tiga nakes lainnya, seperti itu" jelasnya.
Karena itu, vaksinasi dosis ketiga ini dilaksanakan secara bergiliran agar tidak terjadi kekosongan tenaga kesehatan. Sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap berjalan dengan optimal.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menerangkan, proses vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan memerlukan waktu lebih lama, karena adanya tahapan dan giliran yang mesti dilalui oleh setiap nakes. Hal ini untuk memastikan para nakes dalam keadaan sehat dan dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
"Harus saya sampaikan, vaksinasi dosis ketiga dengan vaksin Moderna ini agak berbeda dibandingkan dengan vaksinasi pertama yang menggunakan Sinovac. Ketika mereka disuntik vaksin Moderna, efek yang mereka alami itu relatif sedang dan kadang harus mengambil jeda. Karena itu, di semua unit fasilitas pelayanan kesehatan, kalau melalukan vaksinasi dosis ketiga agar bergiliran," terangnya seperti dilansir dari Antara.
Anies berharap vaksinasi dosis ketiga ini dapat segera tuntas agar para tenaga kesehatan terlindungi secara ekstra, sehingga dapat bekerja lebih tenang tanpa ada kekhawatiran berlebih terkena risiko terpapar Covid-19.
"Kita tidak ingin mereka yang terpapar mengalami perburukan. Dengan vaksinasi ini harapannya nanti bisa mencegah apabila sampai mereka terpapar tidak mengalami gejala yang sedang atau pun berat," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaPeran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca Selengkapnya