Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini mental PNS DKI, masih suka main proyek dan akali anggaran

Begini mental PNS DKI, masih suka main proyek dan akali anggaran PNS DKI Jakarta. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, optimis penggunaan pagu anggaran 2014 tak akan mengganggu jalannya sejumlah proyek di Jakarta. Asalkan, anak buahnya mau bekerja jujur.

Tapi, kata Ahok, sapaan Basuki, sulit sekali mengubah pola pikir anak buahnya yang suka mencicipi uang dari sebuah proyek. Biasanya, lanjut Ahok, pos anggaran yang sering diakali adalah Dinas Pendidikan.

"Contoh rehab gedung, gimana cara oknum SKPD nyuri duit rehab gedung? Main dengan konsultan," ungkap Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (26/3).

Orang lain juga bertanya?

Dia pun mengungkap cara PNS memainkan anggaran tersebut dari awal hingga akhir.

"Gimana cara nyolongnya? Jumlah hari kerja orang swasta seminggu, dia bikinnya 3 bulan, swasta kerja 10 orang dia laporin 60 orang. Itu nyolongnya begitu," katanya.

Tak hanya itu, biasa PNS juga melakukan mark up pada anggaran bahan bangunan. "Terus alat yang dipakai batu swasta lima kubik, dia buat tujuh," bebernya.

"Saya tahu kok. Makanya proyek-proyek pemerintah itu semua mahal. Nah makanya ini kesempatan kita sisir, kalau kemarin kita susah sisir nih," tambahnya.

Tak cuma anggaran Dinas Pendidikan, Ahok juga menemukan PNS nakal permainkan anggaran Dinas Pekerjaan Umum terkait pembangunan separator busway.

"Misal bikin separator busway, tinggal beli aja, dia pikir enggak ada untung nih. Dia enggak mau, seolah-olah yang nyoret DPRD. Yang dia mau ada untung, dia suruh masukin. nah itu yang terjadi. Begitu keluar ke sana, ke Mendagri beda," jelasnya.

Kasus macam ini membuat Ahok semakin yakin penerapan e-budgeting begitu penting.

"Jadi kan enggak bisa sembarang ngisi lagi. Langsung benturan tuh, langsung dua versi, itu yang diangketin. Itu strategi. Nah sekarang DPRD selesai, ada lagi cerita dua versi. Sekarang tinggal satu yang pemda, saya beresin oknum SKPD yang main siapa. saya mau ke Mendagri begitu tahu siapa yang main, kita stafin aja udah," pungkasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Temuan Dana PSN Masuk ke Kantong PNS, MenPAN-RB: Langsung ke Ranah Hukum
Ada Temuan Dana PSN Masuk ke Kantong PNS, MenPAN-RB: Langsung ke Ranah Hukum

"Karena itu sudah masuk ke bukan lagi pelanggaran ASN ya gitu ya. Nanti bisa bagian hukum," kata MenPAN Anas.

Baca Selengkapnya
Kenaikan Tukin PNS Bikin Belanja APBN Membengkakak, Tembus Rp417, 2 Triliun
Kenaikan Tukin PNS Bikin Belanja APBN Membengkakak, Tembus Rp417, 2 Triliun

Belanja kementerian/lembaga (K/L) sudah mencapai Rp417,2 triliun di semester I-2023. Angka ini naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 393,8 triliun.

Baca Selengkapnya
Beredar Isu Dana Proyek Strategis Nasional Masuk Kantong PNS dan Politisi, Pemerintah Beri Penjelasan Begini
Beredar Isu Dana Proyek Strategis Nasional Masuk Kantong PNS dan Politisi, Pemerintah Beri Penjelasan Begini

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan indikasi praktik korupsi yang terjadi di lingkup Proyek Strategis Nasional (PSN).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Debat Anggota Komisi X PKS 'Marah-Marah' Sampai Nunjuk Depan Anak Buah Jenderal
VIDEO: Debat Anggota Komisi X PKS 'Marah-Marah' Sampai Nunjuk Depan Anak Buah Jenderal

Ledia meminta klarifikasi kepada pejabat anak buah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Baca Selengkapnya
Kebijakan Pembersihan Guru Honoror Ganggu Sistem Pembelajaran di Sekolah
Kebijakan Pembersihan Guru Honoror Ganggu Sistem Pembelajaran di Sekolah

Dia juga menyoroti potensi tumpang tindih antara kebijakan daerah dan kebijakan pusat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Geger PPATK Ungkap 36,67% Anggaran Proyek Strategis Nasional Mengalir ke Politikus & ASN
VIDEO: Geger PPATK Ungkap 36,67% Anggaran Proyek Strategis Nasional Mengalir ke Politikus & ASN

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan sebanyak 36,67 persen anggaran yang tidak digunakan untuk pembangunan proyek strategis nasional

Baca Selengkapnya
Gaji Naik 8 Persen, PNS Jangan Lagi Sibuk Rapat Sana-Sini
Gaji Naik 8 Persen, PNS Jangan Lagi Sibuk Rapat Sana-Sini

Menteri Anas menginginkan agar kinerja PNS dalam mengurusi birokrasi harus berdampak langsung kepada rakyat.

Baca Selengkapnya
Akui Masih Ada Anak Buah Bagi-Bagi Proyek, Jaksa Agung: Kita Mohon Maklum
Akui Masih Ada Anak Buah Bagi-Bagi Proyek, Jaksa Agung: Kita Mohon Maklum

Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengakui masih ada anggotanya yang menyalahgunakan jabatan, khususnya bagi-bagi proyek yang dilakukan oknum jaksa.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Kepala BPKP Bongkar 'Ladang Korupsi' Kepala Daerah, Berawal dari Rancangan Anggaran
Blak-blakan Kepala BPKP Bongkar 'Ladang Korupsi' Kepala Daerah, Berawal dari Rancangan Anggaran

Mengakali anggaran jadi modus yang kerap dilakoni para kepala daerah untuk 'melipat' anggaran negara.

Baca Selengkapnya
Suara Keras Anggota DPR Anita Jacoba: Dulu Gebrak Meja Amuk Nadiem, Kini Minta Setop Naturalisasi
Suara Keras Anggota DPR Anita Jacoba: Dulu Gebrak Meja Amuk Nadiem, Kini Minta Setop Naturalisasi

Pernyataan Anita Jacoba Gah justru dianggap meresahkan oleh pecinta sepakbola. Bahkan mereka akan melaporkannya ke Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca Selengkapnya
Cara Culas Koruptor Tunjangan Kinerja Kementerian ESDM Tampung Duit Haram
Cara Culas Koruptor Tunjangan Kinerja Kementerian ESDM Tampung Duit Haram

Uang-uang tersebut digunakan untuk kepentingan para tersangka seperti membayar pemeriksa BPK RI sejumlah sekitar Rp1,035 M dan dana taktis untuk operasional.

Baca Selengkapnya
Anggota Komisi II Cecar KPU Gunakan Mobil Maung: Uang Rakyat Jangan Dipakai Hal Tidak Penting
Anggota Komisi II Cecar KPU Gunakan Mobil Maung: Uang Rakyat Jangan Dipakai Hal Tidak Penting

Rezka mempetanyakan alasan KPU menggunakan kendaraan taktis tersebut.

Baca Selengkapnya