Daftar 25 Kelurahan dengan Kasus Aktif Covid-19 Tertinggi di Jakarta
Merdeka.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan ada penambahan sebanyak 1.330 kasus positif Covid-19 pada Rabu (17/3). Total kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta sampai saat ini sebanyak 363.700.
"Sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 5.943 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Dwi dalam keterangan pers.
Selain itu, dia menyebut sebanyak 351.680 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 96,7 persen. Sebanyak 6.077 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7 persen.
-
Mengapa kasus DBD di Jakarta meningkat? Lebih lanjut, Ngabila menjelaskan adanya peningkatan kasus DBD di Tanah Air terjadi karena efek dari kemarau ekstrem panjang atau El Nino pada Juli hingga November 2023.
-
Apa penyebab peningkatan kasus DBD di Jakarta? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Kapan kasus DBD di Jakarta meningkat? Angka kasus DBD di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 1.102 orang dari sebelumnya hanya 627 kasus pada 19 Februari 2024.
-
Kapan puncak kasus DBD di Jakarta? 'Trend kasus DBD akan meningkat pasca El Nino dan pola kenaikan per bulannya khas pada musim penghujan dan sama dari tahun ke tahun akan mulai meningkat Desember, puncak April, lalu kembali turun,' terangnya.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Lalu, positivity rate atau persentase kasus positif Covid-19 di Jakarta mengalami kenaikan. Berdasarkan standar dari lembaga kesehatan dunia (WHO) yaitu tidak lebih dari 5 persen.
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,2 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,2 persen," ucapnya.
Data dari website corona.jakarta.go.id pada Kamis (18/3/2021) terdapat 25 kelurahan dengan kasus aktif Covid-19 tertinggi di Jakarta. Berdasarkan data tersebut ada Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Jakarta Timur menangani kasus tertinggi yakni 188 orang.
Berikut daftar 25 kelurahan dengan jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta:
1. Kelapa Dua Wetan, Jakarta Timur: 188 kasus
2. Cipedak, Jakarta Selatan: 81 kasus
3. Kebon Kosong, Jakarta Pusat: 71 kasus
4. Sunter Agung, Jakarta Utara: 65 kasus
5. Pondok Kelapa, Jakarta Timur: 58 kasus
6. Ciracas, Jakarta Timur: 55 kasus
7. Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur: 55 kasus
8. Cibubur, Jakarta Timur: 52 kasus
9. Jagakarsa, Jakarta Selatan: 52 kasus
10. Penggilingan, Jakarta Timur: 52 kasus
11. Cijantung, Jakarta Timur: 48 kasus
12. Johar Baru, Jakarta Pusat: 47 kasus
13. Rawasari, Jakarta Pusat: 46 kasus
14. Pulo Gebang, Jakarta Timur: 44 kasus
15. Ciganjur, Jakarta Selatan: 42 kasus
16. Pondok Pinang, Jakarta Selatan: 42 kasus
17. Cilandak Barat, Jakarta Selatan: 41 kasus
18. Lenteng Agung, Jakarta Selatan: 41 kasus
19. Duren Sawit, Jakarta Timur: 40 kasus
20. Lubang Buaya, Jakarta Timur: 40 kasus
21. Pejagalan, Jakarta Utara: 40 kasus
22. Baru, Jakarta Timur: 39 kasus
23. Palmerah, Jakarta Barat: 39 kasus
24. Pademangan Timur, Jakarta Utara: 38 kasus
25. Pejaten Timur, Jakarta Selatan: 38 kasus
Reporter: Ika Defianti
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaKasus DBD di Jakarta tersebut terhitung sejak Januari hingga Juni 2023.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaDitemukan 200an lebih kasus DBD di satu wilayah Jakarta
Baca SelengkapnyaDari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan persebaran kasus Mpox di Jakarta tahun 2024, terdapat 11 kasus Mpox yang tersebar di delapan kecamatan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan mencatat, hingga minggu ke-15 tahun 2024, terdapat 475 orang meninggal karena DBD.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya