'Dana siluman di APBD DKI cara lama politikus rampok uang rakyat'
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membeberkan dana siluman dalam APBD DKI 2015. Tak tanggung-tanggung nilai anggaran siluman itu, menurut Ahok, mencapai Rp 12,1 triliun.
Menurut Ahok dana siluman juga ada pada APBD tahun-tahun sebelumnya. Salah satu contohnya pada APBD 2014. Ada pengadaan Uninterruptible Power Supply (UPS) yang nilainya tak wajar, yakni Rp 5,8 miliar tiap sekolah.
Ahok menduga ada mark up besar-besaran dalam pengadaan UPS. Apalagi setelah ditelusuri merdeka.com, sejumlah kantor yang menjadi perusahaan pengadaan ternyata ada yang alamatnya fiktif atau ada juga yang bukan sebuah kantor.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Apa total utang Amerika Serikat? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Apa kerugian negara akibat korupsi Bansos Jokowi? 'Kerugian sementara Rp125 milyar,' pungkasnya.
-
Bagaimana Pemprov DKI menutup kerugian MRT? 'Akhirnya ketemu ditutup dari ERP atau electronic road pricing. Ketemu, ya sudah, diputuskan dan saya putuskan. Dan itu keputusan politik, bahwa APBN atau APBD sekarang masih suntik Rp800 miliar itu adalah memang adalah kewajiban. Karena itu pelayanan, bukan perusahaan untung dan rugi,' kata Jokowi.
-
Kenapa kerugian negara dibebankan ke PT Timah? 'Sehingga kewajiban ini melekat ada di PT Timah,' ujar Febri di Jakarta, Kamis, (30/5).
-
Bagaimana Kejagung hitung kerugian negara? 'Hari ini temen-temen penyidik sedang berkomunikasi dengan BPKP dan ahli yang lain hari ini. Lagi dilakukan perhitungan, konfrontasi dan diskusi formulasinya seperti apa,' kata Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana kepada wartawan, Rabu (3/4).
Direktur Pusat Kajian Anti Korupsi (PUKAT) UGM, Zainal Arifin Mochtar menilai hal itu adalah cara-cara lama yang dilakukan para politikus di rumah rakyat untuk merampok uang rakyat dalam APBN atau APBD.
"Ini model lama bagaimana cara politisi, orang-orang serakah itu merampok uang rakyat," katanya kepada merdeka.com, Senin (2/3).
Dia menilai Ahok harus dibela. Pasalnya, apa yang dilakukan Ahok kali ini adalah sesuatu yang benar yakni melawan upaya perampokan uang rakyat yang diduga dilakukan para wakil rakyat di DPRD DKI.
"Ini upaya perlawanan atas perampokan uang daerah yang sudah terjadi sekian lama. Karenanya harus dikuatkan posisi Ahok. Ini (perampokan uang rakyat) harus dilawan," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang perahu ini akan banyak ditemukan menjelang pemilu.
Baca SelengkapnyaKPK resmi menjebloskan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor ke penjara
Baca SelengkapnyaAdapun uang dan barang tersebut ditemukan penyidik di sejumlah lokasi sejak 8 Juli lalu.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan hasil pengembangan kasus suap dana hibah yang menjerat mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim, Sahat.
Baca SelengkapnyaAhmad Mudhlor Ali akan diperiksa sebagai saksi untuk para tersangka lain
Baca SelengkapnyaTersangka diduga korupsi dana hibah yang mestinya untuk lembaganya sepanjang 2019-2021.
Baca SelengkapnyaMuhdlor Ali ditahan selama 20 hari ke depan terhitung sejak 7 Mei sampai dengan 26 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata, dana ini tidak mengalami pergerakan yang signifikan, namun terjadi perputaran dana hingga mencapai triliunan rupiah
Baca SelengkapnyaSeharusnya uang itu dipakai untuk pekerjaan rabat beton senilai Rp 70-214 juta.
Baca SelengkapnyaTessa enggan membeberkan lebih rinci materi pemeriksan Gus Muhdlor.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK menggeledah rumah dinas Abdul Halim Iskandar di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat lalu.
Baca SelengkapnyaSebanyak 48 orang saksi diperiksa sebelum penetapan tersangka
Baca Selengkapnya