Gubernur Anies: Kasus Aktif di Jakarta Turun 100.000, Bukti PPKM Efektif
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan, kondisi ibu kota masih belum aman dari penularan Covid-19. Namun Anies memuji kebijakan PPKM Darurat dan PPKM Level 4 yang dinilai sukses. Sebab, terjadi penurunan kasus aktif. Artinya, penularan Covid-19 bisa diminimalisir.
"Pembatasan mobilitas sejak awal Juli kemarin berdampak amat baik pada pengendalian Covid, ini adalah hasil kerja keras kita semua," ucap Anies di Mapolda Metro Jaya, Minggu (1/8).
Anies menyebut angka kasus baru turun. Dia merinci, pada 16 Juli 2021, di Jakarta ada 113.000 kasus. Akhir Juli menjadi 17.000 kasus.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang diungkapkan Anies tentang klaim TKN? 'Ya tinggal dilihat besok malam,' kata Anies di Rest Area KM 14, Tangerang, Kamis (21/12/2023).
-
Apa yang Anies Baswedan katakan di video yang beredar? 'Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer,' Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar.'Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings.'
-
Bagaimana menurut Anies Baswedan asap bisa sampai ke Kalimantan? Selain itu, dia juga menegaskan kembali bahwa asap dibawa angin.
-
Apa klaim yang beredar tentang Anies dan JIS? Beredar video yang mengklaim mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
"Bayangkan turun 100.000 kasus aktif, ini bukti konkret bahwa pembatasan mobilitas yang dikerjakan kemarin efektif," ucapnya.
Namun tingkat positivity rate di Jakarta masih berada di 15 persen. Angka ini masih belum aman jika merujuk pada standar badan kesehatan dunia WHO, yang mematok persentase aman positivity rate penularan di bawah 5 persen.
"Kalau ini di bawah 5 persen kita bisa mengatakan masuk zona aman," ucapnya.
Vaksinasi jadi Syarat Aktivitas
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini berencana mewajibkan persyaratan vaksinasi Covid-19 untuk setiap penyelenggaraan kegiatan di Ibu Kota. Bagi yang belum menerima vaksin tanpa alasan tertentu maka tidak dapat terlibat dalam aktivitas apapun.
"Kami di Jakarta nanti akan melakukan pembukaan kegiatan dengan mensyaratkan harus mengikuti vaksinasi terlebih dahulu," tutur Anies.
Pertimbangan Anies, data yang menunjukkan bahwa risiko terjadinya fatalitas dan gejala berat Covid-19 semakin kecil apabila seseorang sudah menerima vaksinasi.
"Jadi kita nanti akan secara bertahap melakukan pembukaan aktivitas dan itu membutuhkan persyaratan vaksinasi," jelas dia.
Reporter: Yunita Amalia dan Nanda Perdana Putra
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPS mencatat ekonomi Jakarta naik dan angka kemiskinan di DKI Jakarta turun di era Pj Gubernur DKI Heru Budi.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya mengklaim tindak kejahatan di Jakarta dan sekitarnya terpantau sepi.
Baca SelengkapnyaMasker dianggap bisa melindungi anak-anak dari bahaya polusi.
Baca SelengkapnyaData itu terungkap setelah Pemprov Jakarta memiliki alat lengkap.
Baca SelengkapnyaKasus ISPA mulai meningkat September lalu puncak di Oktober -November. Kembali turun sesudah bulan Maret.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca Selengkapnya