Haji Lulung: Ahok dikira hebat, apaan ngomongnya sembarangan!

Merdeka.com - Front Pembela Islam (FPI) berdemonstrasi menolak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memimpin DKI Jakarta. FPI bukan satu-satunya pihak yang menolak Ahok, sejumlah politikus DPRD DKI Jakarta juga ikut menggoyangnya.
Mereka dimotori oleh Haji Lulung Lunggana dan M Taufik. DPRD juga berniat menggelar interpelasi dan memecat Ahok.
Berikut wawancara sejumlah wartawan dengan Haji Lulung Lunggana di DPRD, Rabu (24/9):
-
Bagaimana Bus Handoyo membangun busnya? Untuk membangun busnya, Handoyo kerap memakai jasa karoseri dari New Armada, Laksana, Rahayu Santosa, serta Adi Putro.
-
Apa penyebab kecelakaan bus Hanura? Diduga karena kurang konsentrasi, bus pun menabrak median jalan hingga terguling, terseret, dan menghantam pagar pembatas jalan.
-
Apa yang dilakukan oleh Pejabat Kemenhub? 'Kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (17/5).
-
Bagaimana Jokowi menangani jalan rusak di Lampung? Perintah Jokowi Tegas! Perbaikan jalan rusak di Lampung, langsung diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum.
-
Kenapa pemilik bus dianggap bertanggung jawab? 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini. Karena hanya dua dugaannya, unit bus tidak pernah dicek atau sengaja dibiarkan beroperasi meski bermasalah.' 'Apa pun itu, dua-duanya jelas salah.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
Bagaimana soal demo FPI?
Pertemuan tadi dengan FPI bersama forum-forum organisasi keislaman meminta terus melakukan hak interpelasi sampai dengan pemecatan. Itu yang diminta. Kami dari DPRD masih menampung apa yang disampaikan FPI dan lain-lain. Akan dijadikan agenda rapat pertama, karena kami punya agenda interpelasi. Karena Pak Ahok sudah melakukan penghinaan terhadap lembaga DPRD.
Ini sudah jelas DPRD tidak sendiri, didukung lapisan masyarakat. Nanti lihat siapa saja. Tapi kita memang punya agenda itu. Agenda hak interpelasi ketika ada kelengkapan dewan dan lainnya di situ bekerja dan agenda interpelasi wagub.
Bukankah kemarin sudah salaman di lebaran Betawi?
Kan gue bilang saya yang melaksanakan sebagai waketum Bamus Betawi. Nah tentu Pemprov diundang, Pak ahok hadir. Kalau ada acara itu harus hadir, salaman dan cipika cipiki. Tapi sebagai DPRD jangan disamain.
Oleh karenanya saya nggak mau di masyarakat itu head to head Haji Lulung vs Ahok. Tapi wagub dengan DPRD. Kan Ahok tidak bilang Haji Lulung, tapi DPRD kemarin. Kalau Haji Lulung sama Ahok personal sih baik-baik saja.
Kinerja Ahok bagaimana?
Kinerja ahok cuma naikin pajak, cuma bikin susah rakyat. Sekarang begini APBD hari ini Rp 72 triliun, berapa yang terserap? Sekarang Rp 72 T, bulan berapa sekarang? Hah baru 22 persen. Berapa lagi silpanya PBD? Belum lagi kasus taman BMW, bus terbakar, banyak kan?
Ahok apa kinerjanya coba? Belum lagi kasus BMW? Belum lagi masalah bus-bus terbakar. Ini akan kita evaluasi kok, iya nggak?
Makannya saya bilang ini infotainment apa berita. Kalau infotainment ntar kacau nih, beritanya ngaco. Coba anda, jadi yang normatif disetelnya. Ini gimana pada ngebelain Ahok sih luh, susah jadinya kan. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca Selengkapnya
Ahok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca Selengkapnya
Ahok meminta pandangan Todung agar generasi muda tidak mudah tergoda untuk melakukan korupsi
Baca Selengkapnya
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca Selengkapnya
Gibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca Selengkapnya
Cawapres nomor urut 02 itu justru menyerahkan ihwal penilaian tersebut kepada warga.
Baca Selengkapnya
Ahok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca Selengkapnya
Luhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.
Baca Selengkapnya
Syafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca Selengkapnya
TKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca Selengkapnya
Padahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca Selengkapnya
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca Selengkapnya